Mat Rokim sebagai ayah anak perempuan tersebut merasa perlu dilibatkan dalam perkara pernikahan ini.
Dia mengaku tidak terima ketika mengetahui jika anaknya sudah menikah siri dengan pengurus ponpes bernama Muhammad Erik itu sejak Agustus 2023 lalu. Terlebih lagi mereka menikah tanpa izinnya.
Mat Rokim mengaku tidak pernah marah dengan anaknya atas kejadian ini. Namun, dia merasa gagal menjadi orang tua yang baik.
"Saya enggak mau tangan saya sampai pukul anak. Saya marah terus merenung diri. Ya Allah. Saya merasa gagal jadi orang tua yang baik," kata dia.
Dia mengatakan Muhammad Erik pernah datang dua kali menemuinya. Pertemuan pertama dia tidak meminta maaf. Pertemuan kedua meminta maaf dan meminta laporan dicabut.
"Dia datang sama ayahnya. Agak songong gitu. Enggak minta maaf malah ngomong dalil. Saya enggak paham. Kata pelaku ini laki-laki biasa punya istri 4. Saya bilang iya kecuali ada walinya. Dia suaranya tinggi. Saya menempuh jalur hukum aja dia bilang enggak apa-apa. Dia nantang. Besoknya saya laporan ke Polres Lumajang," kata Mat Rokim.
Load more