"Dari awal sudah ada rencana setting seolah-olah mereka tidak akan pergi tawuran dan akan ke pesta (enggak logis kalau jam 2 dan jam 3 dinihari menghadiri pesta)," kata Suharyono.
"Menghapus akun Adit, mengganti sim chard Adit dan perintah untuk tidak mengaku bahwa Adit menghubungi Afif. Serta jangan mengaku mereka untuk pergi tawuran. Sudah kita lidik dan rekam keterangan saksi," sambungnya.
Diketahui, kontroversi kasus kematian Afif Maulana mencuat usai pihak keluarga korban dengan LBH Padang mendapati sejumlah kejanggalan.
Bahkan, kubu LBH mendapati adanya aksi penyiksaan oleh anggota Polsek Kuranji yang berujung tewasnya Afif Maulana.
Kubu LBH pun mengaku memiliki rentetan bukti dan keterangan saksi terkait aksi penyiksaan polisi hingga menewaskan Afif Maulana.
Kasus kematian Afif Maulana mencuat saat jasad dari pelajar SMP itu ditemukan mengapung di sungai bawah Jembatan Kuranji, Jalan Bypass, Padang pada Minggu (9/6/2024) siang.
Load more