Menurut Guspardi, penting bagi penyelenggara rekrutmen untuk menelusuri rekam jejak calon komisioner termasuk dari sisi etikanya.
Di sisi lain, Guspardi meminta KPU untuk memperkuat mekanisme internal agar tidak terjadi lagi kasus-kasus pelanggaran etika ataupun kasus hukum.
"Kami mendorong KPU untuk memperkuat mekanisme internal guna mencegah pelanggaran kode etik di masa depan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa lembaga ini tetap kredibel dan dapat dipercaya oleh masyarakat,” pungkasnya. (saa/iwh)
Load more