Jakarta, tvOnenews.com - Badan Geologi menetapkan radius 3 kilometer (km) dari kawah Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur sebagai zona bahaya untuk masyarakat beraktivitas usai gunung api itu erupsi berkekuatan besar dengan amplitudo 37 milimeter, Kamis pagi.
"Masyarakat dan wisatawan juga untuk tidak melakukan aktivitas apapun pada radius 4 kilometer arah sektoral Utara - Timur laut dan 5 kilometer pada sektor Timur Laut dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki," kata Kepala Badan Geologi M Wafid mengutip Antara pada Kamis (11/7/2024).
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada pukul 06.55 Wita itu tercatat di seismograf memiliki amplitudo maksimum 37 milimeter atau tergolong besar dari umumnya dan berlangsung selama lebih kurang 8 menit 9 detik.
Pada erupsi tersebut Gunung Lewotobi Laki-laki menghembuskan abu lebih kurang 700 meter ke udara dari kawah aktif atau 2.284 meter di atas permukaan laut dengan kolom abu berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah barat dan barat daya.
Aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki masih berada pada status level III atau Siaga.
Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung berupa masker dan kaca mata.
Begitupun juga bagi masyarakat di sekitar wilayah sungai yang berhulu dari gunung diminta mewaspadai potensi banjir lahar dingin.
Load more