Meski begitu, Titin enggan untuk menjelaskan sosok yang memberikan novum baru tersebut.
"Sebetulnya ketika film Vina ramai ada orang yang memberikan dan saat itu komunikasinya begini, 'Saya nyari orang yang tepat untuk membongkar ini. Apa sih yang sebenarnya terjadi?'," ungkap dia.
Titin yakin bukti baru itu bukanlah bukti yang direkayasa dan dapat dipergunakan untuk sidang PK Saka Tatal nanti. (nsi)
Load more