"Masuk akal nggak? Dia minum-minum, melakukan pembunuhan, seakan-akan botol ini dibawa untuk melakukan pembunuhan. Setelah melakukan pembunuhan kemudian botol ini dibawa lagi ke rumahnya," kata dia.
Setelah sekitar lima hari setelah kejadian pembunuhan, polisi kemudian baru menyita botol itu dari Sudirman.
Artinya, Sudirman sempat menyimpan botol bekasnya selama lima hari setelah digunakan dari malam pembunuhan.
Hal ini sangat aneh dan tidak lazim dilakukan menurut Otto, khususnya dalam kasus tersebut.
"Ini impossible kan, ini nggak mungkin ini kan. Sangat janggal sekali," tuturnya.
Selain itu, disebutkan juga polisi menyita tiga buah batu dari Sudirman, diduga digunakan untuk melempari korban di malam pembunuhan Vina dan Eky.
Otto juga menilai hal ini sangat aneh, karena tidak mungkin batu diambil kembali setelah dilempar.
Load more