LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dede akui berbohong di BAP kasus Vina Cirebon
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

Meski Buat Terang Kasus Vina, Pengakuan Dede Beri Kesaksian Palsu Ternyata Bisa Bikin Dirinya Kena Pasal, Pakar: Ini Agak Repot

Setelah mengakui bahwa dirinya diarahkan memberikan kesaksian palsu soal kasus Vina, Dede ternyata terancam pasal yang bisa membuat dirinya dipenjara selama...

Senin, 22 Juli 2024 - 08:41 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Saksi kunci kasus Vina, Dede akhirnya buka suara dan mengaku bahwa dirinya memberikan kesaksian palsu karena diarahkan oleh penyidik.

Kesaksian palsu yang diberikan Dede membuat delapan orang pemuda kini berstatus sebagai terpidana kasus Vina.

Setelah delapan tahun belalu, Dede baru berani menyatakan bahwa semua keterangan yang ia berikan kepada penyidik tentang kasus Vina adalah arahan semata.

Vina

Baca Juga :

Dede mengatakan, semua pengeroyokan dan pelemparan batu yang menjadi awal mula kasus Vina sebenarnya tidak pernah ada

Terkait hal ini, pakar hukum pidana Unsoed Hibnu Nugroho mengatakan pengakuan Dede ini bisa berdampak bahaya bagi dirinya sendiri.

Hibnu menuturkan, pengakuan Dede tersebut bisa membuat pria itu dikenai Pasal 291 UU 1/2023 berkaitan dengan keterangan palsu di bawah sumpah.

"Dalam konteks seperti ini, Dede dan Aep, wah ini bisa kena Pasal 291 kaitannya memberikan keterangan palsu di bawah sumpah," kata Hibnu, di tayangan YouTube KOMPASTV, berjudul 'Dede Ngaku Bersaksi Palsu, Pakar Hukum: Bisa Kena Pasal Kesaksian Palsu di Bawah Sumpah!', dikutip Senin (22/7/2024).

Ia menjelaskan, kesaksian palsu adalah suatu keterangan yang dinyatakan di bawah sumpah di persidangan tidak seperti keadaan aslinya.

Meski demikian, pernyataan yang baru disebutkan Dede melalui tayangan YouTube Dedi Mulyadi tidak bisa dipercaya begitu saja.

Sebab, Hibnu yakin di persidangan kasus Vina tahun 2016 lalu semua kesaksian dan bukti sudah diuji.

Sidang kasus Vina tahun 2016 juga pastinya dilakukan secara serius oleh pihak yang terlibat di dalamnya.

"Keterangan saksi itu diuji, antara satu saksi dengan saksi lain, antara saksi dengan bukti lain, konfrontasi itu ada," kata Hibnu.

Menurutnya, jika betul Dede terbukti memberikan kesaksian palsu maka akan sangat merepotkan.

"Ini agak repot. Lain dengan laporan palsu," sambungnya.

Jika yang terjadi adalah laporan palsu maka hukumannya termasuk ringan yakni 1 tahun 4 bulan.

Namun, hukuman kesaksian palsu akan lebih berat yakni maksimal 7 tahun. Bisa bertambah jika ada pihak yang dirugikan.

Di dalam konteks kasus Vina, kesaksian palsu yang diduga diberikan Dede ini merugikan para terpidana yang sekarang mendekam di jeruji besi.

"Tapi kalau (dugaan kesaksian palsu) itu betul, nah ini memang ini suatu nilai sendiri akan adanya nilai di dalam bukti baru," ujar Hibnu.

Walaupun demikian, Hibnu menilai tidak akan semudah itu untuk membuktikan kesaksian palsu khususnya ketika persidangan kasus Vina tahun 2016 sudah selesai.

"Saya kira persidangannya juga cukup ketat, menilai bukti juga demikian ketat. Konfrontasi bukti juga demikian. Tapi coba kita lihat objektif, karena persidangan itu persidangan yang cukup serius, apakah semudah itu?" tambah dia.

Dede dan Aep
(Dede dan Aep)

Sebelumnya, melalui channel YouTube Dedi Mulyadi, Dede mengungkapkan bahwa semua keterangan dirinya soal kasus Vina di tahun 2016 adalah arahan dari polisi.

Adapun salah satu pihak yang memberi arahan adalah ayah Eky, yakni Iptu Rudiana.

Dede mengatakan saat itu dirinya diajak Aep untuk datang ke Polres Cirebon. Tak disangka, ia malah dipaksa menjadi saksi atas kejadian yang tak diketahuinya.

Ia mengaku sempat ingin pergi, namun sudah terlanjur berada di dalam Polres Cirebon dan merasa ketakutan.

Kesaksian pria itu salah satunya adalah soal adanya pelemparan batu terhadap Vina dan Eky oleh para pemuda yang sekarang jadi terpidana.

Dirinya menegaskan bahwa pelemparan batu yang disebutkannya itu terjadi di atas Jembatan Talun tidak pernah ada.

"Intinya sih, anak-anak ngumpul di situ, nongkrong di situ, pelemparan batu, sebenarnya itu nggak ada," demikian pengakuan mengejutkan Dede.

Diketahui, Dede adalah teman kerja Aep yang juga karyawan di tempat pencucian kendaraan dekat SMP 11 Cirebon.

Meski demikian, ia kemudian memutuskan untuk keluar dari tempat pencucian itu beberapa pekan setelah menjadi saksi kasus Vina. (iwh)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Media Arab Saudi Masih Heran Negaranya Bisa Kalah dari Timnas Indonesia, Akui Penasaran dengan PSSI yang Sukses Buat Kualitas Garuda Naik

Media Arab Saudi Masih Heran Negaranya Bisa Kalah dari Timnas Indonesia, Akui Penasaran dengan PSSI yang Sukses Buat Kualitas Garuda Naik

Media lokal Arab Saudi akui masih tidak percaya negaranya bisa kalah dari Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 beberapa waktu lalu.
Percantik Kota dan Kurangi Polusi, Pj. Gubernur Teguh Tanam Pohon Tabebuya di Kuningan

Percantik Kota dan Kurangi Polusi, Pj. Gubernur Teguh Tanam Pohon Tabebuya di Kuningan

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menanam 136 pohon tabebuya putih dan pink di jalur pedestrian Jalan H. R.  Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Selasa (26/11).
Tak Berkutik di Hadapan Jay Idzes, Penyerang Timnas Italia Kini Justru Menggila di Liga Italia 2024-2025

Tak Berkutik di Hadapan Jay Idzes, Penyerang Timnas Italia Kini Justru Menggila di Liga Italia 2024-2025

Setelah tidak berkutik di hadapan pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes, penyerang Timnas Italia justru menggila di kancah sepak bola Liga Italia 2024-2025.
Nasib Megawati Hangestri Cs Bisa Makin Nelangsa, Hitung-hitungan IBK Altos Kudeta Hillstate di Klasemen Liga Voli Korea 2024-2025

Nasib Megawati Hangestri Cs Bisa Makin Nelangsa, Hitung-hitungan IBK Altos Kudeta Hillstate di Klasemen Liga Voli Korea 2024-2025

Hitung-hitungan IBK Altos kudeta Hyundai Hillstate yang bisa bikin nasib Megawati Hangestri dan Red Sparks makin nelangsa di klasemen Liga Voli Korea 2024-2025.
Jelang Pencoblosan, Bawaslu DKI Jakarta Sita Ribuan Paket Sembako di 4 Pulau Kepulauan Seribu

Jelang Pencoblosan, Bawaslu DKI Jakarta Sita Ribuan Paket Sembako di 4 Pulau Kepulauan Seribu

Bawaslu Kepulauan Seribu bergerak cepat menindaklanjuti laporan terkait keberadaan paket sembako di sejumlah wilayah menjelang hari pemungutan suara Pilkada Jakarta 2024.
Tak Ditutup-tutupi Lagi, Perlakuan Asli Pratama Arhan ke Azizah Salsha Diungkap Orang Dalam Keluarga, Ternyata Selama Ini...

Tak Ditutup-tutupi Lagi, Perlakuan Asli Pratama Arhan ke Azizah Salsha Diungkap Orang Dalam Keluarga, Ternyata Selama Ini...

Tak ditutup-tutupi lagi, perlakuan asli Pratama Arhan ke Azizah Salsha diungkap orang dalam keluarga, ternyata selama ini bintang Timnas Indonesia itu...
Trending
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Bertahun-tahun pakai Doa Iftitah dengan Inni Wajjahtu saat Shalat, Apakah Benar? Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Kalau Nabi Muhammad SAW...

Bertahun-tahun pakai Doa Iftitah dengan Inni Wajjahtu saat Shalat, Apakah Benar? Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Kalau Nabi Muhammad SAW...

Dalam penjelasannya, Ustaz Adi Hidayat Sebut itu hukumnya ini. Doa iftitah juga mempunyai keutamaan dahsyat jika diamalkan dalam shalat. Simak penjelasannya....
Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan ada satu bacaan doa memiliki kalimat sederhana menjadi amalan saat hujan deras turun terus-menerus agar selamat di akhirat.
Selengkapnya
Viral