Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan pihaknya setuju pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2029 digelar terpisah dengan jeda beberapa bulan.
Hal ini menanggapi usulan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) agar gelaran Pileg dan Pilpres 2029 dilaksanakan secara terpisah di bulan yang berbeda.
“Apakah Demokrat setuju jika Pileg dan Pilpresnya dipisah. Sebetulnya itu yang sejak awal kami sarankan,” kata AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Kamis (25/7/2024).
AHY mengatakan pihaknya pernah berdiskusi dengan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet bahwa pelaksanaan Pemilu serentak 2024 perlu dikaji lagi.
“Kita mengatakan bahwa serentak itu bukan tidak baik, tetapi kita perlu mengkaji kembali apakah lebih baik kalau kita pisahkan seperti terdahulu, Pileg duluan baru setelah itu Pilpres,” jelasnya.
AHY menjelaskan alasan Demokrat mempertimbangkan Pileg dan Pilpres dipisah karena ingin memberikan ruang bagi pemilih agar serius memahami calon yang akan dipilih.
“Jika dilakukan secara serentak, pengalaman selama ini sudah hampir pasti fokus masyarakat kita semua memberikan panggung perhatian kepada Pilpres. Itu sudah otomatis akan seperti itu,” beber AHY.
Load more