LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Foto almarhum Afif Maulana remaja 16 tahun yang tewas diduga dianiaya oknum polisi.
Sumber :
  • Istimewa

LPSK Resmi Lindungi Belasan Saksi dan Keluarga Korban Kasus Kematian Afif Maulana di Padang, Ternyata Ini Alasannya

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) berikan perlindungan 15 saksi dalam perkara kematian siswa SMP di Padang, Afif Maulana yang diduga dianiaya polisi.

Senin, 29 Juli 2024 - 16:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) resmi memberikan perlindungan kepada 15 saksi dalam perkara kematian siswa SMP di Padang, Afif Maulana (13) yang diduga dianiaya polisi.

Wakil Ketua LPSK, Susilaningtias mengatakan para pemohon perlindungan terdiri dari 13 pemuda berstatus saksi dan 2 orang keluarga korban.

Putusan ini berdasarkan Sidang Mahkamah pimpinan LPSK (SMPL) pada Selasa (23/7/2024).

"Memutuskan memberikan program perlindungan terhadap 15 terlindung dengan mendapat program Pemenuhan Hak Prosedural (PHP), Hak atas informasi, dan Rehabilitasi Psikologis," ucap Susi kepada wartawan, Senin (29/7/2024).

Layanan Pemenuhan Hak Prosedural (PHP) diberi dalam rangka pendampingan pada saksi dan korban selama mereka memberi keterangan mulai dari tahap penyidikan hingga persidangan.



“Terdapat 13 terlindung LPSK mendapat program PHP. Posisi mereka masih remaja dengan rentang usia 14-18 tahun akan didampingi saat menjadi saksi di kepolisian, kejaksaan hingga saat di persidangan,” terang dia.

Kemudian, diberikan juga penguatan psikologis sebagai bentuk memberi penguatan dan pemulihan psikologis kepada para saksi dan korban yang mayoritas anak di bawah umur.

“Sebanyak 2 terlindung mendapat rehabilitasi psikologis, yakni WE dan PP yang ditangkap dan mengalami kekerasan,” katanya.

Dia menambahkan, selama hasil penelaahan pihaknya mendapati sejumlah temuan.

Pertama, Laporan Polisi (LP) yang saling terkait yaitu LP tentang penemuan mayat, penganiayaan atau penyiksaan, serta penganiayaan yang menyebabkan kematian.

Lalu, ada saksi dan korban yang merupakan anak di bawah umur. Kemudian, para saksi dan korban mengalami kekerasan atau penyiksaan.

Adapun pada keputusan sebelumnya, LPSK pun memutus memberi perlindungan pada lima orang keluarga Afif Maulana. Mulai dari ayah, ibu, paman, kakek dan nenek dari korban.

“Sebagian saksi atau korban termasuk keluarganya masih trauma. Beberapa saksi atau korban telah dimintai keterangan, namun tidak disertai dengan surat panggilan dan tidak didampingi oleh penasehat hukum,” tutur dia.

Sebelumnya, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) akan memberikan perlindungan kepada keluarga Afif Maulana alias AM. LPSK memberikan perlindungan tersebut untuk semua keluarga AM.

Adapun lima orang keluarga AM yang dilindungi LPSK yakni ayah, ibu, kakek, nenek dan paman AM.

"Iya, LPSK akan dampingi," ujar Wakil Ketua LPSK Susilaningtyas saat dikonfirmasi pada Kamis (18/7/2024).(rpi/lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Seorang Janda Tewas Mengenaskan di Pondok Aren, Kerabat Ungkap Korbban Miliki Hubungan dengan Anggota TNI

Seorang Janda Tewas Mengenaskan di Pondok Aren, Kerabat Ungkap Korbban Miliki Hubungan dengan Anggota TNI

Seorang wanita ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di rumah kontrakan kawasan Jalan Bonjol, Kelurahan Pondok Karya, Pondok aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Kamis (30/1/2025) malam.
Ragnar Oratmangoen Sebut Satu Pemain Muslim Paling Disiplin di Timnas Indonesia, Masuk Daftar Pemain Lawan Australia?

Ragnar Oratmangoen Sebut Satu Pemain Muslim Paling Disiplin di Timnas Indonesia, Masuk Daftar Pemain Lawan Australia?

Hal itu ia sampaikan dalam satu kesempatan wawancara di Podcast tayanhadi YouTube. Siapakah pemain Timnas Indonesia yang disebut Ragnar Oratmangoen pria yang ..
Kejagung Usut Dugaan Korupsi Penerbitan SHM dan SHGB Pagar Laut di Kabupaten Tangerang

Kejagung Usut Dugaan Korupsi Penerbitan SHM dan SHGB Pagar Laut di Kabupaten Tangerang

Kejaksaan Agung (Kejagung) kini menyelidiki dugaan korupsi di balik penerbitan sertifikat hak guna bangunan (SHGB) dan sertifikat hak milik (SHM) pada lokasi pagar laut di Kabupaten Tangerang.
Dukung Swasembada Pangan, Polres Palopo Bersama Pemda hingga Petani Lakukan Penanaman Jagung

Dukung Swasembada Pangan, Polres Palopo Bersama Pemda hingga Petani Lakukan Penanaman Jagung

Dukung ketahanan pangan nasional dan Program Asta Cita Prabowo Subianto. Polres Palopo bersama Pemerintah Kota Palopo, Kementerian Pertanian Republik Indonesia
Warga Pondok Aren Geger Temukan Seorang Janda Tewas Mengenaskan di Rumah Kontrakan

Warga Pondok Aren Geger Temukan Seorang Janda Tewas Mengenaskan di Rumah Kontrakan

Warga Jalan Bonjol, Kelurahan Pondok Karya, Pondok aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) digegerkan temuan mayat wanita dengan kondisi mengenaskan di rumah kontrakan pada Kamis (30/1/2025) malam.
Kronologi Penangkapan Guru Ngaji Cabul di Kota Tangerang, Polisi Ungkap Hal Ini...

Kronologi Penangkapan Guru Ngaji Cabul di Kota Tangerang, Polisi Ungkap Hal Ini...

Guru ngaji berinisial W (40) yang diduga melakukan pencabulan terhadap sejumlah muridnya di Ciledug, Kota Tangerang akhirnya ditangkap.
Trending
Indra Sjafri Pastikan Ada Nama Baru di Skuad Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, Siapa Saja?

Indra Sjafri Pastikan Ada Nama Baru di Skuad Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, Siapa Saja?

Hal tersebut disampaikan Indra Sjafri usai Garuda Nusantara -julukan Timnas Indonesia U-20- menghadapi India di lanjutan turnamen Mandiri Challenge Series 2025.
Tumbangkan India di Laga Terakhir U-20 Challenge Series 2025, Indra Sjafri Akui Timnas Indonesia U-20 Masih Perlu Banyak Evaluasi

Tumbangkan India di Laga Terakhir U-20 Challenge Series 2025, Indra Sjafri Akui Timnas Indonesia U-20 Masih Perlu Banyak Evaluasi

"Sesuai dengan tujuan dari uji coba 3 kali, saya sedikit mengomentari pertandingan tadi, sebenarnya belum sesuai dengan yang diharapkan," ujar Indra Sjafri
Timnas Indonesia U-20 Kalahkan India 4-0, Jens Raven Tambah Pede Jelang Hadapi Piala Asia U-20 2025

Timnas Indonesia U-20 Kalahkan India 4-0, Jens Raven Tambah Pede Jelang Hadapi Piala Asia U-20 2025

Setelah kalah dua kali beruntu, kemenangan atas India membuat para pemain Timnas Indonesia U-20 kembali percaya diri untuk menghadapi Piala Asia U-20 2025
Coach Justin Ungkap Alasan Timnas Indonesia Tak Perlu Takut Hadapi Australia, Dulu saat Lawan Arab Saudi Omongannya Terbukti, Katanya...

Coach Justin Ungkap Alasan Timnas Indonesia Tak Perlu Takut Hadapi Australia, Dulu saat Lawan Arab Saudi Omongannya Terbukti, Katanya...

Coach Justin akhirnya bicara jujur soal peluang Timnas Indonesia menang saat melawan Australia di Maret mendatang. Katanya tak perlu merasa takut, sebenarnya...
Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Tak Tahan Lagi Ajak Nathan Tjoe-A-On Segera Shalat, Katanya...

Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Tak Tahan Lagi Ajak Nathan Tjoe-A-On Segera Shalat, Katanya...

Momen Ragnar Oratmangoen meledek ke Nathan Tjoe-A-On untuk shalat saat di bandara, mengingat Wak Haji jadi pemain keturunan Timnas Indonesia beragama Islam.
Hasil Liga Europa 2024-2025: FC Twente Kalahkan Besiktas 1-0, Mees Hilgers Cs Berpeluang ke 16 Besar

Hasil Liga Europa 2024-2025: FC Twente Kalahkan Besiktas 1-0, Mees Hilgers Cs Berpeluang ke 16 Besar

The Tukkers -julukan FC Twente menang tipis 1-0 lewat gol tunggal Daan Rots saat menjamu wakil turki, Besiktas di Arke Stadion, Jumat (31/1/2025) dini hari WIB
Tak Diduga Nova Arianto pernah Buka-bukaan ke Sosok ini soal Shin Tae-yong, Ternyata Eks Pelatih Timnas Indonesia yang Toleran itu ....

Tak Diduga Nova Arianto pernah Buka-bukaan ke Sosok ini soal Shin Tae-yong, Ternyata Eks Pelatih Timnas Indonesia yang Toleran itu ....

Kabar pemecatan Pelatih Shin Tae-yong atau STY sebagai Kepala Timnas Indonesia mengagetkan pihak manapun. Salah satunya Nova Arianto serta para Pemain juga ..
Selengkapnya
Viral