Ditambah, hal itu dilakukan untuk menghadapi Korean Wave yang sudah berpengaruh masif di dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
"Setelah disiapkan setahun, pada tahun 2022 Sebasa mempunyai program baru kelas bahasa Korea dan banyak anggota Polri yang berminat untuk mengikuti program tersebut," katanya.
Polri berperan aktif dalam menjaga perdamaian dunia dengan mengirimkan anggota yang bergabung dalam misi PBB yaitu FPU (Formed Police Unit) dan IPO (Individual Police Officer).
Untuk saat ini para personel terpilih ditugaskan di Frankofon berupa negara yang berbahasa Prancis seperti Republik Afrika Tengah, Kongo, Sudan Selatan dan Mali.
Sebelum pelaksanaan tugas di misi perdamaian, pasukan-pasukan Peacekeepers dibekali bahasa Prancis oleh pengajar Sebasa tentang cara berkomunikasi dalam bahasa asing itu dan tentang peraturan di misi PBB.
"Selama ini kontingen Polri di Misi PBB selalu mendapat pujian dan apresiasi dari PBB dan kontingen Negara yang mengirimkan pasukan PBB karena persiapan yang hampir sempurna," kata Dhani
Load more