Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Pansus Angket Haji dari Fraksi Partai Golkar DPR RI John Kenedy Azis membantah pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf yang mengatakan Pansus Angket Haji 2024 untuk menyerang Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Staquf.
“Pernyataan tersebut sama sekali tidak beralasan. Pansus dibentuk bermula dari pelaksanaan ibadah haji yang menurut saya carut marut. Ini adalah pembagian kuota haji yang melanggar Undang-Undang dan juga melanggar kesepakatan,” tutur dia dalam keterangan resmi, Rabu (31/7/2024).
Politikus Golkar ini menilai Kementerian Agama (Kemenag) terlalu memperkeruh masalah ke mana-mana. Padahal carut-marut pelaksanaan haji tidak ada kaitannya dengan NU.
“Jadi Pansus Haji dibentuk untuk tujuan perbaikan pelaksanaan ibadah haji. Tidak ada hubungan dengan NU,” tegas dia.
Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI itu menjelaskan Pansus Angket Haji murni digulirkan untuk memperbaiki manajemen haji.
“Kami lihat bagaimana pelaksanaan ibadah haji ke depan dapat bertambah baik nyaman dan jemaah haji itu menjalankan ibadah haji sesuai rentetan haji itu sendiri. Bisa melaksanakan ibadah haji dengan aman dan khusyuk sesuai dengan sunnah Rasul. Jadi tak ada kaitannya ke mana-mana,” tegas dia.
Load more