Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani memanfaatkan forum Rapat Paripurna untuk mengklarifikasi isu bolos yang ramai diperbincangkan publik.
Hal ini bermula saat Anggota Fraksi PAN Lukmanul Hakim melakukan interupsi setelah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono membacakan pidatonya terkait Raperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Pemprov DKI Jakarta Tahun 2024-2044 dan penyampaian Raperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045.
"Ada yang perlu menjadi catatan di sini. Ini khusus ditujukan kepada Wakil Ketua Pimpinan Zita Anjani yang beberapa hari belakangan ini viral soal tidak hadir Paripurna. Konon katanya pilates, tolong dong dijelasin di sini biar enggak ada kekeliruan di sini," kata Lukmanul, di Ruang Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2024).
Kemudian, mendapat pertanyaan tersebut, Zita pun memanfaatkan untuk memberi klarifikasi terkait isu bolos Rapat Paripurna dan memilih pilates serta nongkrong di kafe.
"Ini berita yang akhir-akhir memang cukup ramai diperbincangkan di medsos dan berita nasional, saya berterima kasih kepada rekan media karena sebenarnya kemarin jujur banyak yang hubungi saya dan kebetulan di forum ini ada yang bertanya juga," jelas dia.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Sekwan yang kemarin sudah ikut menyuarakan dan meluruskan persoalan ini. Sesuai yang dijelaskan Pak Sekwan, Rapur kemarin terkait rapat pasangan fraksi di mana bukan paripurna mengambil keputusan. Sehingga memang dimungkinkan dan dibolehkan dan memungkinkan dipimpin oleh salah satu pemimpin saja," sambung dia.
Anak Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ini menyatakan bahwa Rapat Paripurna kemarin bukan jadwalnya untuk bertugas. Sebab setiap pimpinan memiliki tugas dan fungsi masing-masing, seperti Zita yang bertanggung jawab atas Komisi D.
"Kebetulan Senin kemarin bukan jadwal saya memimpin rapat. Sehingga saya tidak hadir dan melakukan aktivitas kedewanan, aktivitas politik dan aktivitas lainnya," tegas dia.
"Bahwa saat ini adalah masa kegiatan dewan terjun ke lapangan, bertemu masyarakat dan konstituen sehingga pada paripurna kemarin banyak yang berhalangan hadir tapi perlu dicatat bahwa-," ucapan Zita pun langsung dipotong oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Prasetyo Edi Marsudi.
Dia meminta Zita untuk menyampaikan pandangan secara singkat karena aktivitas Rapat Paripurna sedang berlangsung.
"Saya sebagai Ketua DPRD ini adalah paripurna. Jadi kalau mau bikin klarifikasi singkat saja," tegur Prasetyo.
Sontak para peserta rapat pun berteriak mengatakan setuju dengan pendapat Prasetyo.
"Ya, saya singkat Pak Ketua. Melainkan melakukan kewajiban kedewanan baik itu," ucapan Zita pun kembali diinterupsi.
Kali ini yang menginterupsi adalah Anggota Fraksi Gerindra Inggard Joshua.
"Pak Ketua mohon interupsi, ini bukan forum pribadi. Tolong segera disetop dan diselesaikan dulu acara utamanya, makasih," sahut Inggard.
"Ya setujuu... Nanti sendiri aja sama wartawan," teriak forum.
"Ya, Bung Hakim saya mau menjawab tapi mungkin teman-teman kurang berkenan. Jadi mungkin Bung Hakim bisa saya jawab di depan sana dan teman-teman media bagi yang mau tau kita di depan aja nanti saya jawab," tandas dia. (ags/ebs)
Load more