LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Iptu Rudiana
Sumber :
  • Tangkapan layar

Iptu Rudiana Bongkar Sifat Asli Vina saat Dikenalkan Eky di Makan Malam: di Mata Saya, Dia...

Ayah Eky, Iptu Rudiana yang kini telah muncul ke permukaan mulai membongkar sedikit demi sedikit fakta yang ia ketahui tentang pembunuhan Vina dan putranya.

Senin, 5 Agustus 2024 - 06:15 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ayah Eky, Iptu Rudiana yang kini telah muncul ke permukaan mulai membongkar sedikit demi sedikit fakta yang ia ketahui tentang pembunuhan Vina dan putranya.

Ia juga mengaku sebelum tragedi kematian Vina dan Eky, Iptu Rudiana sudah pernah bertmu dengan kekasih anaknya itu.

Diketahui, Iptu Rudiana dan Eky saat itu tidak tinggal dalam satu atap. Pasca berpisah dengan istri pertamanya, Eky tinggal bersama sang ibu.

Meskipun memutuskan berpisah, Iptu Rudiana mengaku masih berhubungan baik dengan mantan istrinya yang tak lain ibu Eky.

Baca Juga :

Pria yang kini menjabat sebagai Kapolsek Kapetakan itu menyebut pernah bertemu dengan Vina di suatu makan malam.

Saat itu, Eky diketahui sedang mampir ke rumah Iptu Rudiana untuk bertemu dengannya sambil mengenalkan Vina.

"Kebetulan kalau sama Vina sendiri saya mungkin dua kali ketemu pada saat makan malam. Eky datang nemuin saya, ikut makan bareng," ujar Iptu Rudiana, dalam program One on One tvOne, dikutip Senin (5/8/2024).

Saat pertama bertemu Vina, Iptu Rudiana mengatakan tak terlalu membahas obrolan mendalam.

Ia mengaku kala itu hanya ngobrol santai dengan kekasih putranya.

"Sempat ngobrol sama Vina, ngobrol biasa sebagai keluarga, kemudian datang anak sama temannya. Kemudian dia ngenalin, 'ini teman aku'," sambungnya.

Meskipun baru bertemu, Uptu Rudiana menilai bahwa Vina adalah sosok anak yang baik.

"Di mata saya, dia sosok yang sangat baik, sopan, menghargai orang tua. Itulah yang saya tangkap," ungkapnya.

Diketahui ayah mendiang Eky korban pembunuhan di Cirebon bersama Vina Iptu Rudiana akhirnya muncul ke publik baru-baru ini setelah lama menghilang.

Kemunculan Iptu Rudiana itu langsung menanggpai soal pernyataan terdakwa kasus pembunuhan Vina yang mengaku disiksa.

Diketahui, nama Iptu Rudiana terus dikaitkan dengan sosok yang bertanggungjawab menjebloskan delapan terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Ia bahkan disebut sebagai perancang skenario dengan meminta saksi Aep dan Dede untuk memberikan kesaksian palsu di berita acara pemeriksaan (BAP) pada 2016 lalu.

Menanggapi hal itu, Iptu Rudiana mengaku mendapatkan kesulitan dalam menjalani keseharian.

"Berkaitan dengan informasi yang beradar sekarang di media dan lain-lain, tentunya sangat besar kami rasakan. Terutama buat anak saya, keluarga semuanya yang di rumah kaitan dengan sehari-hari di sekolah maupun dalam pergaulan sangat berat," ujar Iptu Rudiana kepada tvOne.

Meski demikian, ia mengaku hingga kinj masih kuat menahan desakan publik kepadanya, lantaran tugas kepolisian masih diembannya.

"Kami tetap kuat, tabah. Yakinlah kalau kebenaran itu selalu dilindungi Allah," ungkapnya.

Dia mengaku akhirnya bisa muncul memberikan pernyataan, lantaran mendapat dukungan dari kuasa hukumnya, Pitra Romadoni Nasution.

"Alhamdulillah sudah dampingi lawyer saya Bang Fitra dan Bu Elsa yang mereka dengan secara sukarela membantu saya untuk meluruskan yang selama ini beredar di dunia, di alam, ya di bumi ini yang seolah-olah saya digiring sebagai seorang yang sangat bersalah," jelasnya.

Menurutnya, kebenaran atas kasus kematian Vina dan anaknya, Eky ialah karena adanya pembunuhan.

Dia menegaskan hal tersebut seusai melihat jenazah Eky di rumah sakit, dan beberapa bukti di TKP.

Rudiana megatakan pemberitaan yang menyebutkan dirinya bersalah ialah tidak benar.

"Tentunya hal ini jauh dengan yang sebenarnya, karena yang saya rasakan dan yang saya lakukan adalah hal yang betul-betul. Menurut saya yang sebenarnya artinya dalam menegakan keadilan saya akan terus berjuang untuk mencari yang terbaik," tegasnya.

Selain itu, Iptu Rudiana turut merespons tanggapan dari senior-seniornya di Korps Bhayangkara.

Dia enggan memperjauh keputusannya pada peristiwa kematian anaknya pada 2016.

"Buat saya, apa yang saya lakukan adalah sesuatu yang memang buat kebaikan almarhum (Eky) dan dalam mencari keadilan," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Iptu Rudiana memberikan tanggapan soal jalannya kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon.

Ia memberikan tanggapannya mengenai pengakuan para terpidana kasus Vina Cirebon yang telah disiksa olehnya.

Melalui tayangan [Live] Rudiana Bersuara: Kasus Kematian Vina-Eky Kian Liar, Fakta tvOne yang tayang pada Senin (29/7/2024), ia membantah pernyataan tersebut.

Selain itu, Iptu Rudiana mengakui bahwa dirinya memposisikan diri sebagai korban juga pelapor dari kasus Vina Cirebon ini.

“Itu tidak benar. Saya Korban. Saya pelapor,” kata Iptu Rudiana.

Ayah Eky itu juga sudah menyerahkan semuanya kepada penyidik terkait pengakuan-pengakuan para terpidana yang baru buka suara di tahun 2024 ini.

“Silahkan saja kalau mereka mungkin menyampaikan hal-hal yang berkaitan pemeriksaan silahkan saja. Biar penyidik yang bekerja apa yang mereka sampaikan. Saya tidak pernah ada upaya lain. Saya serahkan semuanya ke penyidik,” ungkapnya.

Pada hari kejadian tanggal 27 Agustus 2016 lalu, Iptu Rudiana menegaskan bahwa dirinya langsung menuju kamar mayat usai mengetahui kalau anaknya, yaitu Eky dikabarkan meninggal karena kecelakaan.

Sebelumnya pengacara keluarga Vina, Hotman Paris menyinggung soal kesaksian palsu Dede tentang kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon 2016 lalu.

Pengacara kondang Tanah Air itu menyebut bahwa Dede merupakan sosom yang pintar.

Hal tersebut lantaran ketidak kadiran Dede dalam sidang peninjauan kembali (PK) Saka Tatal.

Padahal awalnya Dede gencar menegaskan bahwa dirinya telah memberikan kesaksian palsu saat diwawancarai oleh Dedi Mulyadi di kanal YouTube-nya yang berjudul Dede Temui KDM - Akui Kesaksian di BAP yang Melahirkan Delapan Terpidana Palsu.

Dalam kanal YouTube Dedy Mulyadi, Dede mengaku telah disuruh oleh Iptu Rudiana ayah Eky dan Aep untuk memberikan kesaksian palsu terkait kasus kematian Vina.

Tak hanya itu, Dede juga mengaku alasan muncul ke publuk lantaran tak tenang dengan kesaksian yang diberikannnya itu lantaran tak benar adanya.

“Dede pasti pintar. Kuasa hukumnya pintar. Dede datang ke pengadilan PK ini menyatakan dulu dia kasih kesaksian palsu, dia bisa dipenjara karena sumpah palsu. Mungkin dia sadar makanya tidak datang,” kata Hotman Paris dalam konferensi pers bersama Iptu Rudiana dan keluarga Vina di Cirebon.

Hotman Paris juga menyinggung kembali soal bukti foto hingga air mani yang ada dijasad Vina.

“Setelah bukti novum, tidak ada saksi, tidak ada hakim PK untuk mengubah putusan ini. Bagaimana bukti foto bisa kalahkan visum mayat sudah dibongkar dan sebelumnya (dibongkar)? Di mana-mana ada patah tumpul. Di kemaluan banyak air mani,” ungkapnya. 

“Di dalam putusan ada pertimbangan hakim bahwa penganiayaan sudah direncanakan karena ada SMS pelaku pada 17 Agustus 2016. Ada SMS antar mereka. Keluarga Vina dan kami berpegang ke putusan itu. Yang terjadi penganiayaan yang mengakibatkan matinya orang, pembunuhan berencana dan pemerkosaan,” sambung Hotman Paris. 

Marliyana, kakak Vina juga dari awal mengaku yakin bahwa adiknya dibunuh bukan kecelakaan.

“Saya dari awal meyakini ini pembunuhan. Kami tidak terima ini disebut kecelakaan lalu lintas karena luka beda jauh dengan kecelakaan motor. Motor tidak rusak. Kepala lunak, kaki sama tangan remuk, tulang remuk,” beber dia. (iwh/ree) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Meski Megawati Soekarnoputri Tak Hadiri Pelantikan Presiden Prabowo, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Singgung Persahabat Erat Masa Lalu

Meski Megawati Soekarnoputri Tak Hadiri Pelantikan Presiden Prabowo, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Singgung Persahabat Erat Masa Lalu

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengonfirmasi bahwa Megawati Soekarnoputri berhalangan menghadiri pelantikan Presiden Prabowo, Minggu (20/10/2024).
Respons Berkelas Port FC usai Asnawi Mangkualam Kena Cacian Suporter Timnas Indonesia di Laga Kontra China, Singgung Soal Mental Rapuh

Respons Berkelas Port FC usai Asnawi Mangkualam Kena Cacian Suporter Timnas Indonesia di Laga Kontra China, Singgung Soal Mental Rapuh

Port FC berikan reaksi berkelas setelah Asnawi Mangkualam dikritik dan dihina saat membela Timnas Indonesia melawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pengakuan Jujur STY soal Pemain Timnas Indonesia yang Progres Baik Bukan Asnawi Mangkualam atau Ragnar Oratmangoen di Tengah Proses Beradaptasi Budaya dan Agama

Pengakuan Jujur STY soal Pemain Timnas Indonesia yang Progres Baik Bukan Asnawi Mangkualam atau Ragnar Oratmangoen di Tengah Proses Beradaptasi Budaya dan Agama

Masuknya Timnas Indonesia ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China semakin buat nama pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong disorot. STY juga
Paula Verhoeven Pernah Akui Ajari Anak Pahami Agama Sebelum Digugat Cerai Baim Wong, Kata Ustaz Adi Hidayat itu Kebahagiaan...

Paula Verhoeven Pernah Akui Ajari Anak Pahami Agama Sebelum Digugat Cerai Baim Wong, Kata Ustaz Adi Hidayat itu Kebahagiaan...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan dampak niat amalan orang tua ajari anak agama Islam berkaca dari pengakuan Paula Verhoeven sebelum digugat cerai Baim Wong.
Dihina Bangsa Sendiri usai Main Buruk di Laga China Vs Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Malah Dipuji Warga Thailand sampai Disebut Begini

Dihina Bangsa Sendiri usai Main Buruk di Laga China Vs Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Malah Dipuji Warga Thailand sampai Disebut Begini

Asnawi Mangkualam mendapat pujian warga Thailand usai dicaci karena bermain buruk ketika Timnas Indonesia kalh dari China di Kualifikasi Piala Dunia 2026,
Sebelum Hadiri Pelantikan Presiden RI, PM Kamboja Hun Manet Temui Jusuf Kalla karena Hal Ini

Sebelum Hadiri Pelantikan Presiden RI, PM Kamboja Hun Manet Temui Jusuf Kalla karena Hal Ini

Perdana Menteri (PM) Kamboja Hun Manet bertemu dengan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) sebelum menghadiri pelantikan Presiden RI Prabowo.
Trending
Efek Kalah dari China, Erick Thohir Segera Lakukan Evaluasi Bukan Hanya STY Kena Getahnya tapi Dua  Pemain Muslim Timnas Indonesia Ini Juga Ramai di Medsos

Efek Kalah dari China, Erick Thohir Segera Lakukan Evaluasi Bukan Hanya STY Kena Getahnya tapi Dua Pemain Muslim Timnas Indonesia Ini Juga Ramai di Medsos

Timnas Indonesia harus rela di tangan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Diketahui, Skuad Garuda tumbang 2-1 saat berlaga di Qingdao..
Dari Betrand Peto Suka Minum ASI Sarwendah, Begini Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah soal Hukumnya dari Kisah ini

Dari Betrand Peto Suka Minum ASI Sarwendah, Begini Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah soal Hukumnya dari Kisah ini

Ustaz Khalid Basalamah mengupas tuntas soal hukum anak angkat minum ASI dari kisah ini berkaca dari isu Sarwendah Tan mengakui telah menyusui Betrand Peto.
Seluruh Kader PDIP Dilarang Keluar Kota saat Pelantikan Presiden Prabowo Subianto, Hasto Beberkan Mandat Tegas Megawati Soekarnoputri

Seluruh Kader PDIP Dilarang Keluar Kota saat Pelantikan Presiden Prabowo Subianto, Hasto Beberkan Mandat Tegas Megawati Soekarnoputri

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membeberkan mandat khusus Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri ke seluruh kadernya saat pelantikan Presiden Prabowo Subianto.
Pemandu Bakat Asal Eropa Kesal Bukan Main Arkhan Kaka Masuk 60 Wonderkid Dunia, Penyerang Masa Depan Timnas Indonesia Itu sampai Disebut…

Pemandu Bakat Asal Eropa Kesal Bukan Main Arkhan Kaka Masuk 60 Wonderkid Dunia, Penyerang Masa Depan Timnas Indonesia Itu sampai Disebut…

Pemandu bakat asal Eropa mengaku sangat kesal dengan nama Arkhan Kaka, karena masuk daftar 60 pemain paling berbakat versi media Inggris, The Guardian.
Dihina Bangsa Sendiri usai Main Buruk di Laga China Vs Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Malah Dipuji Warga Thailand sampai Disebut Begini

Dihina Bangsa Sendiri usai Main Buruk di Laga China Vs Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Malah Dipuji Warga Thailand sampai Disebut Begini

Asnawi Mangkualam mendapat pujian warga Thailand usai dicaci karena bermain buruk ketika Timnas Indonesia kalh dari China di Kualifikasi Piala Dunia 2026,
Mahasiswa Tewas di Kamar Indekos Kota Banda Aceh, Pengakuan Saksi Lihat Terduga Pelaku Sempat Lakukan Ini

Mahasiswa Tewas di Kamar Indekos Kota Banda Aceh, Pengakuan Saksi Lihat Terduga Pelaku Sempat Lakukan Ini

Polisi menyelidiki kasus dugaan pembunuhan mahasiswa berinisial D (20) yang tewas di indekos kawasan Jeulingke Kota Banda Aceh.
Fakta di Balik Penemuan Jasad Wanita Tertindih Motor Terungkap, Pihak Keluarga Akhirnya Terima Kondisi Korban Tanpa Autopsi

Fakta di Balik Penemuan Jasad Wanita Tertindih Motor Terungkap, Pihak Keluarga Akhirnya Terima Kondisi Korban Tanpa Autopsi

Polisi mengungkap perkembangan kasus penemuan jasad wanita bernama Neng Laras (24) yang tewas tertindih motor di Kampung Palasari, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Selengkapnya
Viral