LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Akui Tim Pencari Fakta Kasus Kematian Vina Telah Bergerak, Penasihat Kapolri Ungak Hasil Pemeriksaannya

Tim khusus atau Tim Pencari Fakta bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mulai bergerak menguak kontroversi kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon.

Selasa, 6 Agustus 2024 - 00:30 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Tim khusus atau Tim Pencari Fakta bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mulai bergerak menguak kontroversi kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon.

Bahkan didapati Tim Pencari Fakta itu telah bergerak senyap selama satu bulan terakhir di tengah kontroversi yang terjadi.

Lantas, pergerakan dari Tim Pencari Fakta bentukan Kapolri menjadi harapan baru dalam mencari benang merah peristiwa pemerkosaan disertai pembunuhan tersebut.

"Jadi gini perintah Kapolri ini kan melakukan penyelidikan yang lebih jelas lagi secara transparan. Nah itu ada tiga alatnya Bareskrim, Propam, sama Irwasum yang jelas tiga unsur itu," kata Penasihat Kapolri, Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi dikutip dari YouTube tvOne, Jakarta, Senin (5/8/2024).

Tim Pencari Fakta Menemui Titik Terang Kronologi Kasus Kematian Vina dan Eky di Cirebon

Baca Juga :

Aryanto mengungkap tim bentukan Kapolri itu telah melakukan serangkaian penyelidikan pada kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon.

Menurutnya pemeriksaan terkait sejumlah saksi dan penyidik kasus kematian Vina pun telah dilakukan.

Bahkan, kata Aryanto, penyidik Polda Jawa Barat yang melakukan penangkapan terhadap Pegi Setiawan tak luput dari pemeriksaan Tim Pencari Fakta tersebut.

"Sekarang kan saya dengar ya ada tim khusus, sekarang tim khusus akan mendalami lagi, memerika lagi penyidik yang dulu tahun 2016. Semua dipanggilin semua termasuk penyidik yang nangkap Pegi itu dan sebagainya didalami semua, itu semua," katanya.

Aryanto menuturkan saat ini Tim Pencari Fakta itu pun telah mendapati sejumlah keterangan dari pemeriksaan pihak yang berhubungan.

Bahkan, kata Aryanto, Tim Pencari Fakta bentukan Kapolri itu pun telah mendapati hasil terkait pemeriksaan yang dilakukan.

"Sudah, itu semua direka ulang. Sudah semua (diproses-red). (Hasilnya-red). Ya belum, saya juga baru tahu kemarin ternyata sudah dipanggil semua," ungkapnya.

Kapolri Bentuk Tim Khusus atau Tim Pencari Fakta

Secara diam-diam Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengikuti petunjuk yang diberikan Hotman Paris dalam mengungkap kejanggalan kasus pemerkosaan disertai pembunuhan Vina dan Eky yang ditangani Polda Jawa Barat (Jabar)

Pasalnya, Listyo memerintahkan pembentukan tim khusus atau Tim Pencari Fakta dalam mengungkap misteri kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon.

"Banyak fakta-fakata yang telah diungkap oleh masyarakat dan masyarakat juga meminta kejelasan terhadap berjalannya proses hukum atas perkara Vina dan Eky," kata Kuasa Hukum Liga Akbar, Yudi Alamsyach kepada awak media, Jakarta, Minggu (2/8/2024).

Liga Akbar diketahui menjadi saksi atas peristiwa kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon pada 27 Agustus 2016 silam.

Dirinya yang menjadi sahabat dekat Eky mengaku diminta Iptu Rudiana untuk memberikan kesaksian atas peristiwa pembunuhan tersebut.

Namun, Liga Akbar memutuskan untuk menarik Berita Acara Pemeriksaan (BAP) seiring menyeruaknya sejumlah kejanggalan pada kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon.

"Karena selama ini kami melihat Polda Jabar juga stug tidak ada proses hukum baik pemanggilan ataupun proses lainnya belum ada proses hukum yang dilakukan oleh Polda Jabar," kata Yudi.

Beranjak dari tak berkembangnya kasus Vina dan Eky usai putusan Praperadilan Pegi Setiawan, Yudi mengaku saat ini Bareskrim Polri mulai bergerak.

Bahkan, kata Yudi, saat ini terdapat tim khusus atau Tim Pencari Fakta yang dibentuk Listyo dalam mengungkap misteri kematian Vina dan Eky.

"Akan tetapi saya mewakili sebagai kuasa hukum dari liga Akbar dan Pegi Setiawan mengucapkan terima kasih kepada Kapolri Listyo Sigit yang telah membentuk atau mengirim tim khusus atau Tim Pencari Fakta," kata Yudi.

Yudi mengaku saat ini Tim Pencari Fakta tengah bekerja dengan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi kasus tersebut.

Ia mengaku Tim Pencari Fakta itu juga telah memintai keterangan terhadap Liga Akbar dalam.memggali peristiwa yang terjadi.

"Di mana tim tersebut kami ataupun saya selaku kuasa hukum dari Liga Akbar diminta untuk berkomunikasi terkait pengungkapan permasalahan ini dari awal. Di mana pintu masuknya yaitu dari Liga Akbar," kata Yudi. (raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Rayakan Seni Kreatif dan Visual, JICAF 2024 Resmi Dibuka, Langsung Dipadati Pengunjung

Rayakan Seni Kreatif dan Visual, JICAF 2024 Resmi Dibuka, Langsung Dipadati Pengunjung

Jakarta Illustration & Creative Arts Fair (JICAF) 2024 resmi di buka dan langsung dipadari pengunjung.
Timnas Indonesia dan Rivalnya Bikin Australia Jadi Tim Paling Sial di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Penjelasannya

Timnas Indonesia dan Rivalnya Bikin Australia Jadi Tim Paling Sial di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Penjelasannya

Timnas Australia jadi tim paling sial di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia gara-gara Timnas Indonesia dan Bahrain.
Terang-terangan Pelaku Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ngaku Membunuh Nia Karena Ini

Terang-terangan Pelaku Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ngaku Membunuh Nia Karena Ini

Polisi menangkap Indra Septiarman (26), tersangka pembunuh Nia Kurnia Sari (18), gadis remaja penjual gorengan di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Polisi mengungkap alasan Indra membunuh Nia.
Merasa Sebagai Pemain Bintang, Mereka Awalnya Menolak Timnas Indonesia, kini Berbalik Ingin Gabung, Siapa Saja?

Merasa Sebagai Pemain Bintang, Mereka Awalnya Menolak Timnas Indonesia, kini Berbalik Ingin Gabung, Siapa Saja?

Berbagai cara dilakukan oleh PSSI untuk bisa meningkatkan kualitas Timnas Indonesia, salah satunya dengan melakukan naturalisasi pemain keturunan Indonesia.
Persib Bandung Kalah dari Port FC di ACL 2, Bojan Hodak Sampaikan Kabar Buruk Jelang Laga Lawan Persija Jakarta

Persib Bandung Kalah dari Port FC di ACL 2, Bojan Hodak Sampaikan Kabar Buruk Jelang Laga Lawan Persija Jakarta

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menyampaikan kabar buruk jelang pertandingan melawan Persija usai ditaklukkan Port FC di Pertandingan ACL 2, Kamis (19/9).
3 Program Utama Kadin Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Anindya Bakrie Optimis: Termasuk Pemberdayaan UMKM

3 Program Utama Kadin Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Anindya Bakrie Optimis: Termasuk Pemberdayaan UMKM

Katum Kadin Indonesia Anindya Bakrie sampaikan tiga fokus utama Kamar Dagang dan Industri dalam mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran selama 5 tahun ke depan.
Trending
Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Pemain keturunan Indonesia , Mauro Zijlstra memberikan tanggapan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Jens Raven Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Senior Usai Bela Tim U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025?

Jens Raven Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Senior Usai Bela Tim U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025?

Jens Raven berpeluang dipanggil ke Timnas Indonesia senior setelah membela tim U-20 pada kualifikasi Piala Asia U-20 2025 yang diselenggarakan akhir bulan ini.
Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Justin Hubner bicara jujur soal satu syarat yang ia minta ke PSSI saat dirinya ditawari untuk membela Timnas Indonesia, tak disangka ternyata...
Sudah jadi Legenda di Liga Indonesia dan Sempat jadi Andalan Garuda, Ternyata Segini Harta Kekayaan yang Dimiliki Cristian Gonzales, Tak Disangka Mencapai...

Sudah jadi Legenda di Liga Indonesia dan Sempat jadi Andalan Garuda, Ternyata Segini Harta Kekayaan yang Dimiliki Cristian Gonzales, Tak Disangka Mencapai...

Cristian Gonzales, legenda sepak bola Indonesia, pernah jadi andalan timnas. Harta kekayaan El Loco mencapai miliaran rupiah. Berikut perjalanan mendapatkannya!
Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Begini reaksi media Vietnam yang memuji penampilan Timnas Indonesia U17 asuhan Nova Arianto, walaupun hasilnya Timnas Indonesia U17 kalah lawan Swiss kemarin.
Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Peringkat FIFA terbaru Timnas Indonesia setelah jalani dua pertandingan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia bulan September 2024 ini.
12 Tahun Ditutupi, Akhirnya Sarwendah Bicara Jujur soal Alasan Dirinya Hengkang dari Cherrybelle: Aku Cuma Nanya…

12 Tahun Ditutupi, Akhirnya Sarwendah Bicara Jujur soal Alasan Dirinya Hengkang dari Cherrybelle: Aku Cuma Nanya…

Setelah 12 tahun, akhirnya Sarwendah bicara jujur soal alasan dirinya keluar dari Cherrybelle. Ternyata, Sarwendah cuma nanya hal ini. Simak ceritanya di sini!
Selengkapnya