Jakarta, tvOnenews.com - PT Pertamina Petrochemical Trading (Pertachem) anak usaha dari PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) memperkuat lini bisnis produk petrokimia melalui pengembangan dan pemasaran produk baru heavy aromatic.
Produk itu merupakan hasil kolaborasi dengan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI).
“Kami berfokus pada aktivitas pemasaran dan distribusi produk petrokimia yang nantinya menjadi ujung tombak bisnis petrokimia oleh Pertamina,” kata Direktur Utama Pertachem Oos Kosasih dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024).
Pertachem bersama KPI beserta PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) telah melakukan penjualan produk petrokimia "heavy aromatic" dengan volume sebesar 31 ribu barrel dengan destinasi ke Hazira Port di India pada Jumat (2/8).
Adapun secara akumulatif tahun 2024, sinergi ini telah berhasil menjual lebih kurang 56 ribu barrel produk Heavy Aromatic. “Penjualan perdana telah dilakukan pada bulan Juni 2024 lalu,” tambah dia.
Melihat tren kebutuhan petrokimia yang terus meningkat dan tingginya minat terhadap produk Heavy Aromatic, Pertachem optimistis untuk memasarkan produk ini ke pasar dalam negeri maupun luar negeri.
Produk Heavy Aromatic dapat diproses lebih lanjut menjadi solvent (pelarut) dengan daya pelarut yang kuat dan proses evaporasi (penguapan) yang tinggi, menjadikannya sangat cocok digunakan di banyak aplikasi industri seperti cat dan pelapis cat, kimia pengeboran, otomotif, lem, perekat dan pestisida.
Load more