LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Oegroseno dan Rudiana
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

Rekayasa Kasat Mata Kasus Vina Sangat Jelas, Oegroseno Singgung Dosa Iptu Rudiana yang Seharusnya...

Eks Wakapolri, Oegroseno menyebut bahwa kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 lalu sangat kasat mata.

Rabu, 7 Agustus 2024 - 06:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Eks Wakapolri, Oegroseno menyebut bahwa kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 lalu sangat kasat mata.

Oegroseno mengatakan babwa ada rekayasa yang jelas yang terluhat dari laporan polisi saat kasus tersebut terjadi.

"Sejak awal sudah jelas peristiwa ini rekayasanya kasat mata. Mulai dari laporan polisi peristiwa tanggal 27 Agustus diubah menjadi tanggal 31," ujar Oegroseno mengutip kanal YouTube Nusantara TV pada Rabu (7/8/2024).

Ia juga menyebut nama ayah Eky, Iptu Rudiana yang telaj membuat laporan peristiwa tersebut.

Oegroseno mengatakan bahwa Iptu Rudiana seharusnya tak melaporkan tentang kronologi runtut kasus Vina dan Eky itu.

Baca Juga

Ia mengaku heran bagaimana Iptu Rudiana bisa mengetahui kronologi lengkap kasus tersebut yang ditulis di dalam laporannya.

"Tanggal 31 juga laporannya seolah ada 8 orang, padahal Iptu Rudiana pada saat itu dia tidak tahu peristiwa. Dia tahu peristiwa dari mana? Dengar dari orang disebutkan satu persatu? Kan kita bingung di sini membaca laporan polisinya," ungkapnya.

"Seharusnya Iptu Rudiana juga melaporkan anaknya hilang, mohon dicari oleh polisi, itu sudah cukup. Jangan diceritakan pergi ber 8 ramai-ramai, dilempari batu pakai bambu dan sebagainya, ini cerita dari mana?," lanjut Oegroseno.

Sebelumnya, eks Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi kembali angkat bicara. Kali ini ia menyinggung soal peran Iptu Rudiana dan Aep di kasus pembunuhan Vina dan Eky 2016 lalu.

Hal tersebut ia sampaikan dalam sebuah acara berjudul 'Secercah Cahaya Terpidana Kasus Vina Cirebon" di Universitas Maranatha Bandung beberapa hari lalu.

"Dalam pandangan saya kasus 6, 7 terpidana yang mendekam dipenjara seumur hidup di Cirebon, dan satu sudah bebas Saka Tatal itu adalah kasus amarah. Amarah Aep dan amarah Rudiana, 2 amarah itu saling bertemu,” ujar Dedi Mulyadi mengutip Tribun pada Senin (5/8/2024).

Dalam pernyataannya, Aep disebut marah dengan para terpidana karena dipicu dengan insiden penggerebekan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
AC Milan Kalahkan Como 2-1, Sergio Conceicao Kurang Puas Rossoneri Cuma Menang Tipis Lawan Tim Papan Bawah

AC Milan Kalahkan Como 2-1, Sergio Conceicao Kurang Puas Rossoneri Cuma Menang Tipis Lawan Tim Papan Bawah

Sergio Conceicao kurang puas meski AC Milan berhasil mengalahkan Como dengan skor 2-1 pada laga lanjutan Liga Italia 2024-2025, Rabu (15/1/2025) dini hari WIB.
Rezeki Mendadak Datang Jika Baca Surat Ini Saat Shalat Tahajud, Ustaz Adi Hidayat: Bacalah Ayat…

Rezeki Mendadak Datang Jika Baca Surat Ini Saat Shalat Tahajud, Ustaz Adi Hidayat: Bacalah Ayat…

Ustaz Adi Hidayat (UAH) bagikan surat-surat yang sebaiknya dibaca saat shalat tahajud. Lalu surat apakah yang berpotensi menarik rezeki jika dibaca saat seorang Muslim shalat tahajud?
Firasat Buruk Shin Tae-yong Jadi Kenyataan? Tak Lama Sebelum Dipecat, STY Berani Singgung Hal Ini di Timnas Indonesia, Katanya...

Firasat Buruk Shin Tae-yong Jadi Kenyataan? Tak Lama Sebelum Dipecat, STY Berani Singgung Hal Ini di Timnas Indonesia, Katanya...

Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia ternyata sudah diprediksi? Beberapa hari sebelum resmi didepak PSSI, STY bicara jujur soal Timnas Indonesia...
Coretax Belum Optimal, Luhut Minta Publik Beri Waktu 4 Bulan: Jangan Cepat Kritik

Coretax Belum Optimal, Luhut Minta Publik Beri Waktu 4 Bulan: Jangan Cepat Kritik

Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan meminta kepada masyarakat agar memberikan waktu tiga sampai empat bulan sampai sistem Coretax bisa berjalan dengan optimal.
Legenda Jepang Berani Singgung Pemain Eropa yang Makin Banyak di Timnas Indonesia, Padahal Negaranya Paling Unggul se-Asia

Legenda Jepang Berani Singgung Pemain Eropa yang Makin Banyak di Timnas Indonesia, Padahal Negaranya Paling Unggul se-Asia

Legenda Jepang sampai singgung pemain Eropa yang makin banyak di Timnas Indonesia buntut dari program naturalisasi yang dilakukan oleh PSSI. Keisuke Honda bilan
Saat Shalat Surat Al Fatihah Dibaca dengan Bismillah atau Tidak? Buya Yahya Jelaskan Bahwa Mazhab Syafi’i Itu…

Saat Shalat Surat Al Fatihah Dibaca dengan Bismillah atau Tidak? Buya Yahya Jelaskan Bahwa Mazhab Syafi’i Itu…

Surat Al Fatihah adalah surat pertama dalam Al-Qur'an dan menjadi salah satu surat paling penting dan wajib dibaca dalam shalat. Lalu sebenarnya apakah bismillah atau basmallah dibaca saat shalat? Berikut pandangan dari Buya Yahya.
Trending
FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA akan larang PSSI menaturalisasi Jairo Riedewald untuk membela Timnas Indonesia, karena sudah pernah bela Timnas Belanda senior sebanyak tiga laga?
Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Empat tahun lalu, sosok indigo, Hard Gumay sudah meramalkan pemecatan Shin Tae-yong oleh PSSI. Tak hanya itu, ia juga melihat nasib STY kedepannya. Seperti apa?
Jadi Tulang Punggung Red Sparks, Media Korea Selatan Sebut Megawati Hangestri Tak Layak Digaji 2 Miliar

Jadi Tulang Punggung Red Sparks, Media Korea Selatan Sebut Megawati Hangestri Tak Layak Digaji 2 Miliar

Di tahun keduanya di Liga Voli Korea Selatan, Megawati Hangestri mampu beradaptasi dengan baik dan mencatatkan sejumlah prestasi.
Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Rangkuman artikel sport terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (14/1/2025). Kabar seputar Megawati Hangestri di Red Sparks masih paling diminati.
Ko Hee-jin Ketar-ketir, Pelatih Red Sparks Diminta Dipecat Meski Megawati Hangestri Cs Ukir Sejarah Baru di Liga Voli Korea 2024-2025

Ko Hee-jin Ketar-ketir, Pelatih Red Sparks Diminta Dipecat Meski Megawati Hangestri Cs Ukir Sejarah Baru di Liga Voli Korea 2024-2025

Ko Hee-jin selaku pelatih Red Sparks banjir kritik meski Megawati Hangestri dan kawan-kawan berhasil mengukir sejarah baru di Liga Voli Korea 2024-2025.
Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Eks pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson sempat diminta memilih Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi sebagai pemain terbaik di dunia. Dia blak-blakan...
Pelatih Timnas Belanda Ogah Kecolongan: Gelandang Keturunan Indonesia Ini Tolong Diamankan Federasi Tim Oranje

Pelatih Timnas Belanda Ogah Kecolongan: Gelandang Keturunan Indonesia Ini Tolong Diamankan Federasi Tim Oranje

Pelatih Timnas Belanda Ronald Koeman dengan terang-terangan mengaku tertarik dengan gelandang keturunan Indonesia ini berhasil mencuri perhatian. Juru taktik ..
Selengkapnya
Viral