Seorang pengunjuk rasa, yang berbicara kepada Anadolu, mengungkapkan sentimen kolektifnya.
“Sangat mengejutkan tingkat kekerasan yang kita lihat, tingkat intimidasi, rasisme, Islamofobia, kebrutalan, dan menakuti orang-orang di komunitas mereka,” katanya dilansir dari Antara, Kamis (8/8/2024).
Elizabeth, seorang pengunjuk rasa Yahudi, menekankan pentingnya solidaritas di antara komunitas yang menghadapi diskriminasi.
“Saya di sini untuk saudara dan saudari Muslim saya,” katanya.
Meskipun ancaman dari pemerintah dan polisi tampaknya telah membuat sebagian besar pengunjuk rasa sayap kanan tidak turun ke jalan, namun situasi masih tetap berubah-ubah.
Demonstrasi anti-rasis terus menunjukkan kehadiran mereka, mengadvokasi perdamaian semesta dalam menghadapi meningkatnya intoleransi.
Inggris telah diguncang oleh kekacauan selama berhari-hari, dimana perusuh sayap kanan melakukan kekerasan, melontarkan fitnah rasis dan Islamofobia yang menargetkan Muslim, kelompok minoritas, dan imigran.
Load more