Di sisi lain, Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, mengapresiasi kolaborasi yang sudah terjalin dan berharap agar kerja sama terus berlanjut di masa depan.
"Kami berharap kolaborasi ini tidak hanya sekali ini saja, namun bisa berlanjut di kemudian hari. LDII sudah beberapa kali berkolaborasi dengan Kejaksaan, seperti dalam program 'Jaksa Keren' atau Jaksa Masuk Pesantren yang melibatkan Pondok Pesantren LDII, dan berbagai program lainnya," ungkap KH Chriswanto.
Menurut KH Chriswanto, salah satu kunci sukses dalam membangun bangsa adalah komunikasi yang baik antara lembaga pemerintahan dan masyarakat. "LDII akan terus menjaga komunikasi yang intens dengan Kejaksaan Agung. Kami menyadari bahwa banyak permasalahan yang ada di Indonesia ini disebabkan oleh miskomunikasi dan tersumbatnya komunikasi. Oleh karena itu, kegiatan bakti sosial seperti ini sangat penting untuk membangun kebersamaan dan memperkuat ikatan sosial," jelasnya.
Lebih jauh, alumni Newcastle University tersebut menekankan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan bagian dari program besar LDII yaitu "Kerja Bersama Bakti untuk Negeri". Ia mengatakan sebagai organisasi yang aktif dalam kegiatan sosial.
“LDII sebelumnya juga telah melaksanakan kick off kerja bakti nasional di Utan Kota Kemayoran. Kolaborasi dengan Kejaksaan Agung dalam bentuk bakti sosial ini merupakan upaya sinergi yang diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia menuturkan, kolaborasi antara Kejagung dan LDII diharapkan tidak hanya berakhir pada kegiatan bakti sosial ini, tetapi dapat membuka jalan untuk berbagai kerja sama di masa depan.
“Dengan semakin kuatnya ikatan sosial antar lembaga pemerintahan dan masyarakat, diharapkan bangsa Indonesia dapat menghadapi berbagai tantangan ke depan dengan lebih optimis dan bersatu,” tutupnya. (ebs)
Load more