Pengunduran itu disampaikan langsung oleh Airlangga melalui video yang berdurasi kurang lebih tiga menit pada Sabtu (10/8/2024) malam.
"Atas petunjuk Tuhan yang Maha Besar, maka dengan dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar," uca Airlangga dalam video yang dilihat Minggu (11/8/2024).
Airlangga mengungkapkan, setelah dipastikan mundur, Partai Golkar selanjutnya akan melakukan mekanisme untuk menentukan pemimpin yang baru.
Dirinya juga menegaskan, bahwa penentuan pimpinan yang baru akan berlangsung dengan tertib dan menjunjung tinggi marwah dari Partai Golkar itu sendiri.
"Sebagai Partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku," tegasnya. (aha/ebs)
Load more