LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Eks Wakapolri, Komjen Pol (Purn) Oegroseno dan Iotu Rudiana
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Eks Petinggi di Polri ini Bikin Iptu Rudiana Berkeringat Dingin? Ayah Eky Disebut Punya Pengaruh di Cirebon: Jelas, Kalau Dia...

Eks petinggi Polri ini blak-blakan singgung keterlibatan Iptu Rudiana dalam kasus kematian Vina Cirebon. Seperti apa? Simak artikel selengkapnya berikut ini.

Senin, 12 Agustus 2024 - 17:40 WIB

tvOnenews.com - Eks petinggi Polri ini blak-blakan singgung keterlibatan Iptu Rudiana dalam kasus kematian Vina Cirebon.

Kasus Vina Cirebon sampai saat ini masih menjadi perhatian besar masyarakat. 

Iptu Rudiana semakin disorot usai kemunculan saksi kunci Dede ke hadapan publik.

Pengakuan Dede membuat gempar masyarakat. Sebab, Dede menyebut bahwa kesaksiannya di 2016 itu merupakan arahan dari Iptu Rudiana dan Aep.

Keterlibatan Iptu Rudiana dalam kasus Vina Cirebon juga disorot oleh Eks Wakapolri, Komjen Pol (Purn) Oegroseno.

Baca Juga :


Eks Wakapolri, Komjen Pol (Purn) Oegroseno dan Iptu Rudiana. Sumber: kolase tvOnenews.com

Eka petinggi Polri ini mengatakan bahwa Iptu Rudiana punya peran penting dalam kasus kematian Vina Cirebon.

Kesimpulan ini diperoleh Oegroseno setelah dirinya mengamati Iptu Rudiana sejak awal kasus ini mencuat.

"Kalau saya amati dari awal, rekam jejak dia diawal, bahwa dia menerima kematian anaknya. Kemudian dia tidak akan menuntut, karena mungkin ada keterlibatan pejabat tinggi dan sebagainya," ungkap Oegroseno dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Uya Kuya TV.

Oegroseno merasa heran sikap Iptu Rudiana yang menerima kematian anaknya tanpa menuntut keadilan.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa sikap profesionalismenya sebagai anggota polisi sangat bertentangan dengan perannya sebagai ayah.

“Dari situ profesionalisme dia sebagai anggota Polri dan tanggung jawab sebagai ayah sangat berbeda sekali,” sambungnya.


Iptu Rudiana, ayah Eky. Sumber: kolase tvOnenews.com

Seharusnya, sebagai seorang ayah apalagi anaknya turut menjadi korban, Iptu Rudiana tetap berusaha mencari pelaku pembunuhan Eky sampai tuntas.

“Seharusnya tetap berusaha pembunuh anaknya dapat terungkap dengan tuntas secara profesional,” ucapnya.

Lebih lanjut, Oegroseno menyebut bahwa kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky merupakan rekayasa dari Iptu Rudiana.

“Seluruhnya adalah otaknya Iptu Rudiana. Cerita selama ini direkayasa Iptu Rudiana sendiri. Saya yakin 100%,” ujar Oegroseno.

Oegroseno mengatakan bahwa Iptu Rudiana seharusnya dinonaktifkan dari anggota Polri.

Dia curiga bahwa Rudiana mempunyai pengaruh besar di Cirebon. 

“Iptu Rudiana ini polisi yang punya kekuatan hebat di Polresta Cirebon,” katanya.

"Kalau dengan kejadian seperti di Cirebon (kasus Vina), seharusnya dinonaktifkan dari anggota Polri tapi bukan dipecat," sambungnya.

Sebagai informasi, Iptu Rudiana menjabat sebagai Kapolsek Kapetakan, Polres Cirebon Kota, Jawa Barat.

Iptu Rudiana adalah sosok yang melaporkan pertama kali kasus kematian Vina dan Eky ke polisi pada 2016 silam.

Saat kejadian naas itu terjadi, Iptu Rudiana menjabat sebagai Kanit Narkoba Polresta Cirebon.

Kini, Eks Wakapolri, Komjen Pol (Purn) Oegroseno menyebut bahwa Iptu Rudiana adalah otak dari rangskalan kasus Vina Cirebon. (hnf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Program Desa SnackVideo Bantu Kreator Lokal Miliki Penghasilan

Program Desa SnackVideo Bantu Kreator Lokal Miliki Penghasilan

Platform berbagai video pendek terus melakukan pemberdayaan kreator lokal dalam mendukung sejumlah konten-konten yang diunggahnya.
Saham Hyundai Ambles Usai Cetak Rekor IPO, Kok Bisa?

Saham Hyundai Ambles Usai Cetak Rekor IPO, Kok Bisa?

Saham Hyundai Motor di India langsung ambles secara drastis padahal baru saja IPO dan memungkinkan mendapat menguntungkan Rp282 triliun dari hal tersebut.
Jokowi Ngaku Diajak Kampanye Paslon KIM di Pilkada, PDIP: Ya Enggak Masalah

Jokowi Ngaku Diajak Kampanye Paslon KIM di Pilkada, PDIP: Ya Enggak Masalah

Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) mengaku banyak yang mengajaknya kampanye paslon Koalisi Indonesi Maju (KIM) di Pilkada Serentak 2024.
Setahun Tak Tertangkap, Polisi Baru Sebar Gambar DPO Pelaku Pencabulan Siswi SD di Jakarta Selatan

Setahun Tak Tertangkap, Polisi Baru Sebar Gambar DPO Pelaku Pencabulan Siswi SD di Jakarta Selatan

Polisi melakukan perburuan terhadap guru pelaku pencabulan terhadap siswi SDN di kawasan Jakarta Selatan usai lebih dari satu tahun tak tertangkap.
Waskita Ungkap Progres LRT Fase 1B Sudah 32 Persen, Kapan Siap Beroperasi?

Waskita Ungkap Progres LRT Fase 1B Sudah 32 Persen, Kapan Siap Beroperasi?

Waskita Karya memastikan bahwa saat ini progres LRT Fase 1 B yang menyambungkan Velodrome dan Manggarai sudah hampir 32 persen & menjelaskan tanggal beroperasi
Ivan Irawan Tampilkan Solusi Kredit Canggih dan Privasi Data dari CBI di 32nd Digital Transformation Summit Jakarta

Ivan Irawan Tampilkan Solusi Kredit Canggih dan Privasi Data dari CBI di 32nd Digital Transformation Summit Jakarta

Ivan Irawan, Director of Information Technology di Credit Bureau Indonesia (CBI), tampil sebagai pembicara utama di 32nd Digital Transformation Summit, yang diadakan pada 16-17 Oktober 2024 di The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta. 
Trending
Media Arab Saudi Frustrasi Jelang Timnas Arab Saudi Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ini Alasannya

Media Arab Saudi Frustrasi Jelang Timnas Arab Saudi Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ini Alasannya

Media Arab Saudi frustrasi menjelang Timnas Arab Saudi hadapi Timnas Indonesia di lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bulan depan.
Sesalkan Strategi STY saat Lawan China, Netizen Bandingkan Pemain Mualaf Ini dengan Asnawi Mangkualam di Laga Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sesalkan Strategi STY saat Lawan China, Netizen Bandingkan Pemain Mualaf Ini dengan Asnawi Mangkualam di Laga Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Shin Tae-yong atau yang akrab disapa STY menjadi sorotan di Media Sosial (Medsos), imbas dari kekalahan Timnas Indonesia melawan China dengan skor 2-1.
Setahun Tak Tertangkap, Polisi Baru Sebar Gambar DPO Pelaku Pencabulan Siswi SD di Jakarta Selatan

Setahun Tak Tertangkap, Polisi Baru Sebar Gambar DPO Pelaku Pencabulan Siswi SD di Jakarta Selatan

Polisi melakukan perburuan terhadap guru pelaku pencabulan terhadap siswi SDN di kawasan Jakarta Selatan usai lebih dari satu tahun tak tertangkap.
Cerita Siswi SD di Jakarta Selatan Dicabuli Gurunya saat Ikut Bimbingan Belajar Sejak 2023

Cerita Siswi SD di Jakarta Selatan Dicabuli Gurunya saat Ikut Bimbingan Belajar Sejak 2023

Nasib malang menimpa seorang siswi berusia 9 tahun yang bersekolah di salah satu SD Negeri di Grogol Utara, Jakarta Selatan usai menjadi korban pelecehan dari gurungan bernama Dani (61).
Veronica Tan Akui Kenalkan Nicholas Sean kepada Presiden Prabowo Subianto, Ternyata Ini Alasannya

Veronica Tan Akui Kenalkan Nicholas Sean kepada Presiden Prabowo Subianto, Ternyata Ini Alasannya

Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA) Veronica Tan mengaku memperkenalkan anaknya, Nicholas Sean ke Presiden Prabowo Subianto.
Waskita Ungkap Progres LRT Fase 1B Sudah 32 Persen, Kapan Siap Beroperasi?

Waskita Ungkap Progres LRT Fase 1B Sudah 32 Persen, Kapan Siap Beroperasi?

Waskita Karya memastikan bahwa saat ini progres LRT Fase 1 B yang menyambungkan Velodrome dan Manggarai sudah hampir 32 persen & menjelaskan tanggal beroperasi
Jokowi Ngaku Diajak Kampanye Paslon KIM di Pilkada, PDIP: Ya Enggak Masalah

Jokowi Ngaku Diajak Kampanye Paslon KIM di Pilkada, PDIP: Ya Enggak Masalah

Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) mengaku banyak yang mengajaknya kampanye paslon Koalisi Indonesi Maju (KIM) di Pilkada Serentak 2024.
Selengkapnya
Viral