Kesaksian tersebut bertentangan dengan BAP pengadilan yang menyebut sekitar pukul 21.00 WIB Vina dan Eky dianiaya, bahkan Eky telah meninggal dunia.
Lebih lanjut, Widi dan Mega juga mengaku membimbing gadis 16 tahun itu mengucap kalimat syahadat saat di rumah sakit.
"Aku syahadatin, sama Mega juga disyahadatin. Abis itu langsung (suara alat pendeteksi jantung EKG mati)," ujarnya menjelaskan.
Lebih lanjut, Widi dan Mega berharap agar kasus kematian Vina dan Eky tak berbuntut panjang.
Sambil tak kuasa menahan air mata, keduanya berharap agar Vina tenang di alam sana.
“Yang diharapkan cuma satu Vina terang disana,” kata Widi.
“Sudah deh kamu tidur nyenyak, nggak ada yang ngusik kasian dia udah tidur tenang tapi banyaknya pemberitaaan aku cuma minta masalah cepet selesai.” timpal Mega. (hnf)
Load more