LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sambil Saka Tatal Sumpah Pocong, Farhat Abbas Doakan Aep dapat Hidayah: Jujur Saja Kalau Memang Ada Skenario Kasus Vina
Sumber :
  • Tangkapan layar - tvOne

Makin Terang-benderang! Kubu Saka Tatal Beberkan Chat BBM Vina dengan Sahabatnya Sebelum Meninggal, Isinya

Eks terpidana kasis Vina dan Eky Cirebon 2014 lalu, Saka Tatal lakukan pemeriksaan Bareskrim Polri pada Selasa (13/8/2024).

Rabu, 14 Agustus 2024 - 06:30 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Eks terpidana kasis Vina dan Eky Cirebon 2014 lalu, Saka Tatal lakukan pemeriksaan Bareskrim Polri pada Selasa (13/8/2024).

Pemeriksaan terhadap Saka Tatal dilakukan terkait dugaan keterangan palsu yang diungkapkan oleg Aep dan Dede.

Saka Tatal yang didampingi oleh sejunlah tim kuasa hukumnya membawa sebuah koper yang berisikan barang bukti di kasus pembunuhan Vina dan Eky pda 2016 silam.

"Koper isinya bukan baju, ini berkas isinya. Ya sebetulnya kan Dede dan Aep kan seolah-olah melihat peristiwa, seolah-olah melihat terjadinya pelemparan."

"Sementara peristiwa itu tidak pernah ada menurut Dede. Karena dia juga tidak melakukan itu," ujar Titin Prilianti kepada awak media, dikutip Rabu (14/8/2024).

Baca Juga

Kuasa Hukum Saka Tatal lain, Farhat Abbas juga menyebut berkas-berkas tersebut disiapkan untuk Bareskrim Polri.

Dalam berkas bukti di dalam koper itu juga turut ada bukti percakapan terakhir Vina sebelum peristiwa pembunuhan terjadi.

"Termasuk percakapan bukti telepon antara Widi dan Vina sebelum kematian. Artinya dengan ada bukti tersebut kita bisa pastikan bahwa tidak ada peristiwa di belakang showroom itu," ungkap Farhat Abbas.

Ia menegaskan bahwa Saka Tatal bukanlah pelaku dalam kasus kematian Vina dan Eky seperti yang dituduhkan oleh Iptu Rudiana.

"Jadi putusan tujuh terpidana dihukum seumur hidup adalah keterangan dua orang saksi itu Dede dan Aep. Yang menyatakan melihat dan mendengarkan di lokasi kejadian walaupun dengan jarak 100 meter. Sedangkan mereka tidak ada di pengadilan hanya di BAP sumpah," jelasnya. 

Diberitakan sebelumnya, Susno Duadji mengaku mendapatkan intimidasi ketika menjadi saksi akhil di sidang PK Saka Tatal di PN Cirebon pada Rabu (31/7/2024).

Susno Duadji mengatakan bahwa dirinya mendapatkan indimasindari sosok Kapolres berimisial R.

Ia pun tak terima atas hal tersebut dan meminta Propam Polri untuk segera mengambil tindakan kepada Kapolres R tersebut.

Dalam pernyataannaya, Susno membeberkan kronologi intimidasi yang dialaminya.

Ia mengaku saat itu mengaku sedang mencari makan. Saat itu Susno Duadji mengatakan diantar oleh polisi.

Setelah mencari makan, polisi yang mengantar Susno Duadji langsung diperiksa setelaj mendapatkan perintah dari Kapolres R.

"Mudah-mudahan yang bersangkutan dengar. Saya pada waktu itu jam satu dapat giliran. Kemudian saya lapar lalu cari makan, saya mencari di mana restoran empal gentong yang enak," ujar Susno Duadji.

"Kemudian saya bertanya kepada polisi, saya diantar oleh polisi, ditunjukkan restorannya kemudian selesai itu, si polisi yang nganter saya diperiksa atas perintah Kapolres," sambungnya.

Ia pun menyebut hal tersebut sebagai bentuk intimidasi.

Susno Duadji merasa mendapatkan perlakuan kurang mengenakkan lantaran membela PK Saka Tatal.

Ia dan pihak lain yang memprrjuangkan PK Saka Tatal dianggap melawan putusan aparat penegak hukum.

Susno berharap agar Kapolri Listyo Sigit dapat mendengar permintaannya.

"Mudah-mudahan Kapolri dengar ya. Ini harus berubah. Saya di situ sebagai bentuk kecintaan pada Polri. Supaya kesalahan yang sudah ada kalau salah itu bisa terkoreksi. Itulah kecintaan saya," kata Susno.

Tak hanya itu, Susno juga mendesak agar Kapolres R diperiksa bahkan dicopot dari jabatannya.

Ia menilai Kapolres R tidak cocok menjadi seorang pemimpin Polri di masa depan.

"Mudah-mudahan didengar ini harus diputar berkali-kali oleh polisi yang muda, inisial R pangkat AKBP. Saya minta kapolri periksa orang itu, bila perlu dicopot dari kapolres. Tidak wajar dia memimpin Polri ke depan," tutupnya.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Menag Adakan Diskusi dengan Menhaj Saudi, Bahas Tiga Hal Ini

Menag Adakan Diskusi dengan Menhaj Saudi, Bahas Tiga Hal Ini

Menag Nasaruddin Umar melakukan diskusi dengan Menteri Haji dan Umrah (Menhaj) Tawfiq F Al Rabiah dalam kunjungannya ke Arab Saudi. Ada tiga hal yang dibahas.
Terbang 1,77 Persen, IHSG Bermalam di Zona Hijau

Terbang 1,77 Persen, IHSG Bermalam di Zona Hijau

IHSG ditutup menguat 122,90 poin atau 1,77 persen ke posisi 7.079,56.
Lima Terduga Pelaku Pencurian Sarang Walet di Majene Diamankan

Lima Terduga Pelaku Pencurian Sarang Walet di Majene Diamankan

kelima terduga pelaku telah diamankan di Mapolres Majene untuk menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut.
Ada Kabar Buruk, Ahli Spiritual Terawang Rumah Tangga Pratama Arhan, Diam-diam Azizah Salsha Sembunyikan Rahasia: ini Jatuhnya...

Ada Kabar Buruk, Ahli Spiritual Terawang Rumah Tangga Pratama Arhan, Diam-diam Azizah Salsha Sembunyikan Rahasia: ini Jatuhnya...

Ahli spiritual Ki Demang menyebut Azizah Salsha menyimpan banyak rahasia yang bahkan tidak diketahui suaminya, Pratama Arhan. Dampak masalah kedepannya akan...
Peringati Hari Desa, Mendagri Tito Karnavian Ingkatkan Laju Urbanisasi

Peringati Hari Desa, Mendagri Tito Karnavian Ingkatkan Laju Urbanisasi

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian ikut serta dalam Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025 di Kabupaten Sumedang, Rabu (15/1/2025).
Siapa Sosok di Balik Koin Jagat?

Siapa Sosok di Balik Koin Jagat?

Koin Jagat ramai dimainkan karena nantinya bisa ditukarkan dengan uang tunai.
Trending
FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA akan larang PSSI menaturalisasi Jairo Riedewald untuk membela Timnas Indonesia, karena sudah pernah bela Timnas Belanda senior sebanyak tiga laga?
Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Empat tahun lalu, sosok indigo, Hard Gumay sudah meramalkan pemecatan Shin Tae-yong oleh PSSI. Tak hanya itu, ia juga melihat nasib STY kedepannya. Seperti apa?
Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Rangkuman artikel sport terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (14/1/2025). Kabar seputar Megawati Hangestri di Red Sparks masih paling diminati.
Reaksi Berkelas Patrick Kluivert Tunjuk Jay Idzes Jadi Kapten Timnas Indonesia Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Reaksi Berkelas Patrick Kluivert Tunjuk Jay Idzes Jadi Kapten Timnas Indonesia Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bakal menghadapi tantangan perdana saat bertandang melawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
FIFA Terang-terangan Beberkan Ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Patrick Kluivert Diminta Siap-siap!

FIFA Terang-terangan Beberkan Ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Patrick Kluivert Diminta Siap-siap!

Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) secara khusus membeberkan ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Eks pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson sempat diminta memilih Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi sebagai pemain terbaik di dunia. Dia blak-blakan...
Sudah Terlanjur Dipecat oleh PSSI, Ternyata Shin Tae-yong Jauh-jauh Hari Bicara soal Wasiat dan Siapkan Ini untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Sudah Terlanjur Dipecat oleh PSSI, Ternyata Shin Tae-yong Jauh-jauh Hari Bicara soal Wasiat dan Siapkan Ini untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Shin Tae-yong jauh-jauh hari sebelum resmi dipecat oleh PSSI pernah mengungkapkan wasiat yang ingin ditinggalkannya untuk tim yang dilatih sejak tahun 2020.
Selengkapnya
Viral