LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Jutek Bongso
Sumber :
  • IST

Terpidana Kasus Vina Cirebon Kompak Ajukan PK, Bawa Bukti Baru dari Teman Vina, Dede, dan Liga Akbar

Enam terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon, resmi mengajukan Peninjauan Kembali (PK) ke Pengadilan Negeri (PN) Cirebon, Rabu (14/8/2024).

Rabu, 14 Agustus 2024 - 18:12 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Enam terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon, resmi mengajukan Peninjauan Kembali (PK) ke Pengadilan Negeri (PN) Cirebon, Rabu (14/8/2024).

Tim kuasa hukum mereka, yang diwakili oleh Jutek Bongso dari DPN Peradi mengungkapkan, bahwa langkah ini diambil setelah mempersiapkan berbagai novum (bukti baru) yang diharapkan dapat membuktikan kekhilafan hakim pada persidangan sebelumnya.

Jutek menjelaskan novum yang diajukan sangat kuat dan relevan dengan perkara ini, serta diklaim dapat membatalkan putusan atau vonis yang sebelumnya dijatuhkan kepada enam terpidana tersebut.

Ia menyebutkan bahwa enam terpidana yang mengajukan upaya PK ini yakni Eka Sandi, Rivaldi, Supriyanto, Eko Ramdani, Hadi Saputra dan Jaya.

“Untuk Sudirman, kami tidak sertakan dalam PK ini karena yang bersangkutan tidak memberi kuasa kepada kami,” ujarnya.

Baca Juga

Menurut dia, salah satu novum yang menjadi sorotan adalah perubahan keterangan saksi kunci yakni Dede serta pencabutan kesaksian Liga Akbar dalam kasus kematian Vina dan Eky pada 2016 di Cirebon.

Selain itu, pihaknya pun sudah mendapatkan hasil ekstraksi ponsel korban yang menunjukkan bahwa Vina masih berkomunikasi dengan temannya hingga pukul 22.14 WIB pada malam kejadian.

"Novum yang kami hadirkan, seperti yang rekan-rekan (media) sudah tahu. Bahwa novum yang kami sampaikan tentu yang sudah berkembang dan masyarakat sudah tahu," ujar Jutek.

Lebih lanjut, Jutek mengungkapkan pihaknya telah menghimpun keterangan dari dua saksi baru yang melihat secara langsung kronologis kasus tersebut.

Berdasarkan keterangan tersebut, kata dia, kematian Vina dan Eky diduga kuat disebabkan karena peristiwa kecelakaan, bukan pembunuhan.

Tim kuasa hukum berencana menghadirkan sekitar 50 saksi ahli dan fakta untuk memperkuat permohonan PK. Namun, mereka akan menyaring kembali saksi-saksi yang dianggap paling relevan dengan kasus ini.

Jutek menambahkan pihaknya juga mengajukan permohonan agar keenam terpidana dapat dihadirkan langsung dalam sidang PK, serta berharap Iptu Rudiana dan saksi kunci lainnya yakni Aep bisa hadir untuk memberikan keterangan.

"Kami akan memohon terkait dihadirkannya keenam terpidana karena itu kewenangan dari majelis," ucap dia.

Dengan adanya novum-novum tersebut, tim kuasa hukum berharap PN Cirebon dapat menyerahkan berkas penting itu ke Mahkamah Agung (MA) agar permohonan PK bisa dikabulkan. (ebs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Liga Italia: Duh AC Milan, Baru Juga Menang di Serie A Bersama Sergio Conceicao Malah Kena Apes

Liga Italia: Duh AC Milan, Baru Juga Menang di Serie A Bersama Sergio Conceicao Malah Kena Apes

Klub Liga Italia, AC Milan mendapat kabar buruk setelah torehkan kemenangan perdana di Serie A bersama pelatih anyar mereka Sergio Conceicao.
Sembilan Warga Terjebak Dalam Kebakaran Glodok Plaza yang, Petugas Evakuasi Pakai Skylift

Sembilan Warga Terjebak Dalam Kebakaran Glodok Plaza yang, Petugas Evakuasi Pakai Skylift

Sejumlah orang dikabarkan masih terjebal di dalam Glodok Plaza, Jakarta Barat yang mengalami kebakaran, Rabu (15/1) malam.
Glodok Dilalap Jago Merah, Ini Doa saat Terkena Musibah Kebakaran

Glodok Dilalap Jago Merah, Ini Doa saat Terkena Musibah Kebakaran

Kebakaran melanda Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (15/1/2025) malam. Berikut doa yang sebaiknya dibaca oleh seorang Muslim ketika kebakaran.
Sosok Penting Patrick Kluivert di Eropa Ini Bawa Kabar Baik Buat Pelatih Timnas Indonesia Jelang Debut Hadapi Australia

Sosok Penting Patrick Kluivert di Eropa Ini Bawa Kabar Baik Buat Pelatih Timnas Indonesia Jelang Debut Hadapi Australia

Salah satu sosok penting dalam hidup Patrick Kluivert berikan kabar baik buat sang pelatih anyar Timnas Indonesia jelang lakoni partai debut kontra Australia.
Kebakaran Hebat Melanda Glodok Plaza Jakarta, Asap Hitam Membubung Tinggi

Kebakaran Hebat Melanda Glodok Plaza Jakarta, Asap Hitam Membubung Tinggi

Kebakaran hebat melanda Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (15/1) malam.
Ulama NU Akan Kritisi Karya Ulama Nusantara

Ulama NU Akan Kritisi Karya Ulama Nusantara

Ulama Nahdlatul Ulama (NU) akan mengkritisi karya ulama nusantara. Hal itu akan dilakukan oleh Ma’had Aly Darul Ulum (Takhasus Al-Qur’an wa ‘Ulumuhu) dalam acara Pekan Ngaji Tafsir Nusantara.
Trending
FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA akan larang PSSI menaturalisasi Jairo Riedewald untuk membela Timnas Indonesia, karena sudah pernah bela Timnas Belanda senior sebanyak tiga laga?
Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Empat tahun lalu, sosok indigo, Hard Gumay sudah meramalkan pemecatan Shin Tae-yong oleh PSSI. Tak hanya itu, ia juga melihat nasib STY kedepannya. Seperti apa?
Jadi Tulang Punggung Red Sparks, Media Korea Selatan Sebut Megawati Hangestri Tak Layak Digaji 2 Miliar

Jadi Tulang Punggung Red Sparks, Media Korea Selatan Sebut Megawati Hangestri Tak Layak Digaji 2 Miliar

Di tahun keduanya di Liga Voli Korea Selatan, Megawati Hangestri mampu beradaptasi dengan baik dan mencatatkan sejumlah prestasi.
Ko Hee-jin Ketar-ketir, Pelatih Red Sparks Diminta Dipecat Meski Megawati Hangestri Cs Ukir Sejarah Baru di Liga Voli Korea 2024-2025

Ko Hee-jin Ketar-ketir, Pelatih Red Sparks Diminta Dipecat Meski Megawati Hangestri Cs Ukir Sejarah Baru di Liga Voli Korea 2024-2025

Ko Hee-jin selaku pelatih Red Sparks banjir kritik meski Megawati Hangestri dan kawan-kawan berhasil mengukir sejarah baru di Liga Voli Korea 2024-2025.
Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Rangkuman artikel sport terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (14/1/2025). Kabar seputar Megawati Hangestri di Red Sparks masih paling diminati.
Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Eks pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson sempat diminta memilih Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi sebagai pemain terbaik di dunia. Dia blak-blakan...
Pelatih Timnas Belanda Ogah Kecolongan: Gelandang Keturunan Indonesia Ini Tolong Diamankan Federasi Tim Oranje

Pelatih Timnas Belanda Ogah Kecolongan: Gelandang Keturunan Indonesia Ini Tolong Diamankan Federasi Tim Oranje

Pelatih Timnas Belanda Ronald Koeman dengan terang-terangan mengaku tertarik dengan gelandang keturunan Indonesia ini berhasil mencuri perhatian. Juru taktik ..
Selengkapnya
Viral