LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Elite Gerindra Temui dan Berikan Tali Kasih Rp1 Miliar ke Keluarga Korban Penculikan 98, Ikohi Keras Mengecam!
Sumber :
  • Istimewa

Elite Gerindra Berikan Tali Kasih Rp1 Miliar ke Keluarga Korban Penculikan Aktivis 98, Ikohi Bereaksi Keras!

Ikohi kecam pertemuan antara elite Gerindra yakni Sufmi Dasco Ahmad dan Habiburokhman dengan keluarga korban penculikan dan penghilangan paksa aktivis 1997/1998

Kamis, 15 Agustus 2024 - 20:59 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ikatan Keluarga Orang Hilang Indonesia (Ikohi) mengecam keras pertemuan antara elite Partai Gerindra yakni Sufmi Dasco Ahmad dan Habiburokhman dengan keluarga korban penculikan dan penghilangan paksa aktivis 1997/1998 di Hotel Fairmont Jakarta pada awal bulan Agustus 2024 lalu.

Pasalnya, dalam pertemuan tertutup itu masing-masing keluarga korban diberikan uang sebesar Rp1miliar sebagai tali kasih.

Terkait hal ini, Penasihat Ikohi, Wilson angkat bicara. Wilson mempertanyakan etika dari para inisiator pertemuan tersebut.

Wilson mengatakan, pihaknya memperoleh bukti bahwa pertemuan tersebut diinisiasi dan difasilitasi oleh pejabat staff Kantor Staf Presiden yang pernah menjadi korban penculikan aktivis pada 1998, yaitu Mugiyanto Sipin.

Baca Juga :

"Menurut sumber kredibel IKOHI, pertemuan tersebut disertai pemberian uang senilai Rp1 Miliar kepada setiap korban dan para keluarga korban yang hadir sebagai tanda 'tali kasih'. Namun, hingga kini mereka yang hadir pun masih menutup-nutupi pemberian uang tersebut," ungkap Wilson.

Wilson menilai, para inisiator pertemuan itu sengaja memanfaatkan kerentanan struktural sosial-ekonomi keluarga korban untuk tujuan dan kepentingan pragmatis jangka pendek mereka sendiri.

"Mereka juga memanfaatkan situasi keluarga korban yang mengalami kelelahan fisik dan mental akibat perjuangan panjang puluhan tahun tanpa kepastian keadilan dari negara,"

Menurut Wilson, pertemuan ini membuktikan bahwa pihak inisiator gagal dalam memerankan dirinya di dalam kantor Staf Presiden untuk memenuhi janji mereka tentang program pemulihan hak para korban melalui PPHAM.

"Kegagalan dan ketidakmampuan mereka kemudian ditutupi dengan cara memanfaatkan sebagian korban dan keluarga korban yang berpikir pragmatis. Kegagalan atas realisasi pemulihan hak korban ini lalu menjadi celah yang dimanfaatkan para inisiator demi memuluskan tindakan politik transaksional dengan membuat kesan seolah pertemuan dengan para elite partai Gerindra adalah bagian dari PPHAM," bebernya.

Bagi IKOHI, Wilson menambahkan, cara seperti itu tidak etis dan tidak lebih dari sekadar upaya picık yang memanipulasi kerentanan ekonomi dan kelelahan fisik korban dalam mencari keadilan yang tak kunjung ditegakkan oleh otoritas negara.

Adapun, IKOHI memperoleh konfirmasi tentang adanya pertemuan tersebut dari sebagian korban dan keluarga korban lainnya dan juga dari informasi di media sosial, khususnya usai Sufmi Dasco menguriduh foto-foto pertemuan tersebut di akun Instagram pada 4 Agustus 2024.

Dari foto nampak sejumlah korban penculikan seperti Mugiyanto Sipin dan Aan Rusdianto beserta keluarga korban aktivis yang hilang seperti Utomo D. Rahardjo, Paian Siahaan, dan lainnya.

Menurut Wahyu Susilo, adik kandung dari Wiji Thukul yang diculik dan hilang, pertemuan itu tidak mewakili seluruh keluarga korban dari orang hilang yang sampai saat ini konsisten menuntut tanggungjawab negara.

"Pertemuan itu tidak mewakili kami keluarga dari aktivis yang hilang dan sampai kini konsisten menuntut negara, termasuk untuk meminta adanya pertanggungjawaban Prabowo dalam kasus orang hilang," tutur Wahyu.

Novridaniar, anak kandung Yadin Muhidin, yang juga diculik dan masih hilang, mengakui dirinya tidak tahu menahu soal pertemuan itu.

Menurut dia, persoalan HAM yang dialami ayahnya tidak bisa dianggap selesai hanya karena pertemuan tersebut. 

Pertemuan itu, kata dia, digelar dengan cara membohongi pihak keluarga korban, agar bisa dipertemukan dengan petinggi partai Prabowo.

"Secara kronologi saya sebagai anak korban tidak tahu adanya pertemuan antar keluarga korban penghilangan 98, dan saya tidak mengetahui itu terjadi di mana. Saya juga tidak diundang sama sekali," katanya.(rpi/muu)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Indonesia Banjir Medali di ASEAN Wushu Championship China

Indonesia Banjir Medali di ASEAN Wushu Championship China

Total 11 medali emas, tujuh medali perak dan enam perunggu diraih Timnas Wushu Indonesia di Nantong, Jiangsu, China, 3-6 November 2024.
Rekap Hasil Korea Masters 2024: Komang Ayu Angkat Koper, 2 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar

Rekap Hasil Korea Masters 2024: Komang Ayu Angkat Koper, 2 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar

Rekap hasil Korea Masters 2024, di mana dua wakil Indonesia lolos ke babak 16 besar sedangkan Komang Ayu Cahya Dewi terpaksa tersingkir di hari kedua.
Terbongkar Dandy dan Ferline Diduga Datangi Kantor Notaris untuk Buat SKW

Terbongkar Dandy dan Ferline Diduga Datangi Kantor Notaris untuk Buat SKW

Terbongkar dugaan keterlibatan Dandy Sugianto dan Ferline Sugianto dalam kasus dugaan pemalsuan surat keterangan waris (SKW) dalam kasus pemalsuan tanda tangan kusumayati.
Pilkada 2024: Gudang Logistik KPU Dijaga Ketat Polisi Jelang Pendistribusian

Pilkada 2024: Gudang Logistik KPU Dijaga Ketat Polisi Jelang Pendistribusian

Kegiatan pengamanan ini dilakukan untuk mencegah terjadinya perusakan logistik dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab jelang penyelenggaraan Pilkada 2024
Mees Hilgers Dipastikan Absen, FC Twente Konfirmasi Cedera Bek Timnas Indonesia dan Tidak Dibawa saat Hadapi OGC Nice di Liga Europa

Mees Hilgers Dipastikan Absen, FC Twente Konfirmasi Cedera Bek Timnas Indonesia dan Tidak Dibawa saat Hadapi OGC Nice di Liga Europa

Klub kasta teratas Liga Belanda, FC Twente dipastikan bakal mengistirahatkan bek Timnas Indonesia yakni Mees Hilgers dalam lanjutan Liga Europa.
Beli iPhone 16 di Luar Negeri? Segini Hitungan Pajak Masuk Indonesia

Beli iPhone 16 di Luar Negeri? Segini Hitungan Pajak Masuk Indonesia

Begini cara menghitung pajak untuk iPhone 16 yang dibeli di luar negeri dan masuk ke Indonesia karena tidak boleh diperjualbelikan secara legal di Tanah Air.
Trending
Tolak Tawaran Hampir Rp7 Miliar Rupiah, Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Dapat Pujian di Forum Oxford United

Tolak Tawaran Hampir Rp7 Miliar Rupiah, Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Dapat Pujian di Forum Oxford United

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, mendapatkan pujian dari suporter Oxford United karena dinilai telah menolak penawaran senilai Rp6,9 miliar rupiah.
Timnas Indonesia Ditunggu 'Hadiah' Besar dari FIFA untuk Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi jika Mampu Menang

Timnas Indonesia Ditunggu 'Hadiah' Besar dari FIFA untuk Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi jika Mampu Menang

Timnas Indonesia sudah ditunggu hadiah besar dari FIFA menjelang laga kontra Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan November ini.
Setelah Tak Ada Ruben Onsu di Rumah, Betrand Peto Beranikan Diri Bicara Kepada Sarwendah Bahwa Dia Sebenarnya...

Setelah Tak Ada Ruben Onsu di Rumah, Betrand Peto Beranikan Diri Bicara Kepada Sarwendah Bahwa Dia Sebenarnya...

Setelah tak ada Ruben Onsu, Betrand Peto beranikan diri untuk bicara jujur kepada Sarwendah tentang kriteria perempuan idamannya yang harus seperti Sarwendah.
Suporter Belanda Minta Mees Hilgers Tolak Panggilan Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi Sekalipun Cederanya Ringan

Suporter Belanda Minta Mees Hilgers Tolak Panggilan Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi Sekalipun Cederanya Ringan

Para suporter klub Belanda meminta Mees Hilgers tidak usah membela Timnas Indonesia, yang akan menghadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kisah Kiper Legenda Korea Selatan Lee Woon-jae, Sahabat Shin Tae-yong Akui Hidupnya Damai sejak Putuskan Mualaf

Kisah Kiper Legenda Korea Selatan Lee Woon-jae, Sahabat Shin Tae-yong Akui Hidupnya Damai sejak Putuskan Mualaf

Kiper legenda Timnas Korea Selatan, Lee Woon-jae sebagai sahabat pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong yang putuskan mualaf dan masuk agama Islam pada 2004.
Sah! Kevin Diks Segera Bela Timnas Indonesia, Ini Formasi Ideal yang Bisa Dipakai Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sah! Kevin Diks Segera Bela Timnas Indonesia, Ini Formasi Ideal yang Bisa Dipakai Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bakal segera perkuat Timnas Indonesia, kehadiran Kevin Diks dipastikan bisa membuat lini belakang Garuda makin tangguh di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Suporter Bule Ini Ungkap Pengalamannya saat Nonton Timnas Indonesia di GBK, Dia Jujur Diperlakukan...

Suporter Bule Ini Ungkap Pengalamannya saat Nonton Timnas Indonesia di GBK, Dia Jujur Diperlakukan...

Suporter bule asal Inggris ini ungkap secara jujur pengalamannya saat nonton Timnas Indonesia di GBK, dia jujur diperlakukan...
Selengkapnya
Viral