LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Akhir Kepemimpinan Jokowi, PDIP Beri Catatan Kritis: No Viral, No Justice!
Sumber :
  • istimewa

Akhir Kepemimpinan Jokowi, PDIP Beri Catatan Kritis: No Viral, No Justice!

Kader PDIP yang juga anggota Komisi III DPR RI, I Wayan Sudirta mengatakan kinerja Pemerintahan Presiden Jokowi yang disampaikan saat Pidato Kepresidenan

Minggu, 18 Agustus 2024 - 05:44 WIB

“Tata kelola agraria atau pemanfaatan lahan untuk investasi dan pembangunan kurang berpihak pada masyarakat kecil dan pembangunan lingkungan hidup atau ruang hijau,” ucapnya.

Selanjutnya, terkait penciptaan iklim demokrasi berkeadilan dan konstitusional yang selama ini menjadi amanat Pancasila dan Konstitusi. Banyak pihak masih kurang puas dengan apa yang terjadi di bidang politik. Menurut dia, intervensi ‘Istana’ seringkali terdengar dalam berbagai pengisian jabatan publik, pembentukan undang-undang, maupun penyelenggaraan program pemerintah yang bersentuhan dengan masyarakat. 

“Isu miring ini bergulir dalam kegiatan partai politik hingga pengisian jabatan strategis, adanya persinggungan atau konflik kepentingan (conflict of interest) dalam penyelenggaraan sidang di Mahkamah Konstitusi, hingga penggerakan aparat penegak hukum dan TNI, serta politisasi bantuan sosial (bansos). Tak mudah menyatakan ini dalam data, namun secara faktuil isu ini bergulir di masyarakat, sehingga masyarakatlah yang kemudian memberi penilaian,” katanya lagi.

Dalam kontestasi Pilkada yang menjadi cermin desentralisasi dan pemberian otonomi daerah, Wayan mengatakan para calon pemimpin kepala daerah seperti tersandera dengan ‘restu Presiden’ atau penggunaan pendekatan kekuasaan (machtstaat) dalam penyelenggaraan kehidupan berorganisasi dan politik. 

Baca Juga :

Lebih jauh lagi, kata dia, keluarga Presiden Jokowi kini juga bertarung dalam mengisi kepemimpinan di daerah yang melebarkan jangkauan dan kelanggengan kekuasaan. Hal ini terlihat tidak ada yang salah, namun jika dikaji secara lebih mendalam, persoalan etika dan konflik kepentingan menjadi isu. 

“Tidak terelakkan ada sebagian pihak yang menilai bahwa ini adalah sebuah upaya politik dinasti, hal yang paling dihindari di era reformasi pasca orde baru. Pada akhirnya, persoalan ini akan berpengaruh pada public trust dan profesionalisme kerja,” jelas Wayan.

Terakhir, Wayan mengatakan masyarakat sebenarnya menunggu pidato Presiden Jokowi yang menjelaskan seluruh keraguan masyarakat terhadap Pemerintah, yang dinilai telah membangun pengaruh yang terlalu besar dan mengarah pada politik dinasti. Masyarakat menunggu momen pidato Presiden Jokowi tersebut, untuk melihat keadaan sebenarnya dari berbagai hal yang terjadi. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kapolrestabes Semarang Tepis Tuduhan Polisi yang Tembak Pelajar Karena Kondisi Mabuk Hingga Narkoba

Kapolrestabes Semarang Tepis Tuduhan Polisi yang Tembak Pelajar Karena Kondisi Mabuk Hingga Narkoba

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar menangkis semua tuduhan terkait anggota kepolisian sedang dalam kondisi mabuk atau pengaruh narkoba ketika melakukan penanganan tawuran. 
Rajin Shalat Tapi Tak Paham Makna Bacaannya, Ustaz Adi Hidayat Bilang Hati-hati Karena Akibatnya...

Rajin Shalat Tapi Tak Paham Makna Bacaannya, Ustaz Adi Hidayat Bilang Hati-hati Karena Akibatnya...

Ustaz Adi Hidayat mengingatkan soal shalat tanpa paham bacaaanya. Menurutnya, hal ini jadi perhatian serius karena shalat seharusnya bukan sekadar rutinitas ta-
Azizah Salsha Pernah Digosipkan Selingkuh, Terawangan Jeng Nimas Bilang Kalau Itu Pengaruhi Karier Pratama Arhan, Katanya...

Azizah Salsha Pernah Digosipkan Selingkuh, Terawangan Jeng Nimas Bilang Kalau Itu Pengaruhi Karier Pratama Arhan, Katanya...

Terawangan Jeng Nimas menyebutkan jika isu perselingkuhan yang menyeret nama Azizah Salsha beberapa waktu lalu turut memengaruhi karier suaminya, Pratama Arhan.
Antisipasi Disalahgunakan, Kejaksaan Negeri Ponorogo Musnahkan Ribuan Barang Bukti Tindak Pidana

Antisipasi Disalahgunakan, Kejaksaan Negeri Ponorogo Musnahkan Ribuan Barang Bukti Tindak Pidana

Kejaksaan Negeri Kabupaten Ponorogo memusnahkan barang bukti tindak pidana yang telah dinyatakan berkekuatan hukum tetap atau inkrah bulan Juni-November 2024.
Pertama Kali Dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Wonderkid Borneo FC Ini Siap Serap Ilmu dan Bersaing Tembus Skuad Utama

Pertama Kali Dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Wonderkid Borneo FC Ini Siap Serap Ilmu dan Bersaing Tembus Skuad Utama

Wonderkid Borneo FC, Rivaldo Eneiro Pakpahan mengaku ingin menyerap banyak ilmu dan siap bersaing menembus skuad utama usai dipanggil ke Timnas Indonesia untuk pertama kalinya.
Legislator PKS soal OTT KPK Cagub Bengkulu: Upaya Membunuh Kandidat

Legislator PKS soal OTT KPK Cagub Bengkulu: Upaya Membunuh Kandidat

Anggota Komisi III DPR Fraksi PKS Nasir Djamil menduga operasi tangkap tangan (OTT) KPK terhadap cagub Bengkulu 2024 Rohidin Mersyah sebagai upaya politisasi hukum.
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Walaupun sudah berlalu dua minggu lepas, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tiba-tiba mengungkit kemenangan atas Timnas Indonesia di Jakarta kepada media setempat.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, akhirnya menceritakan momen saat dirinya dan tim menyambangi Indonesia setelah berakhirnya kompetisi Liga Voli Korea musim lalu.
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Selengkapnya
Viral