Adapun SB mengaku dirinya mengalami kekerasan oleh AR. Pada 2023, SB sempat melayangkan gugatan cerai.
Bahkan SB mengaku ditendang saat menggendong bayinya yang masih berusia delapan bulan.
"Sempat melempar tempat tisu ke arah saya dan ibunya yang sedang melindungi saya, ditendang saat mengendong anak, diludahi," katanya.
SB mengatakan, KDRT itu disebabkan oleh permasalahan rumah tangga sejak setahun lalu.
"Masalah rumah tangga yang sudah selesai sebenarnya (penyebabnya), sejak satu setengah tahun lalu, selalu diungkit ketika sedang ada masalah di luar," katanya.
AR tetap melakukan KDRT hingga SB melaporkan kasus itu ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Load more