"Jadi saya berharap mas Hasto bisa lebih pintar dan jeli dalam membuat statment apalagi beliau kan elite partai,salah satu partai penguasa dari 2014-2024 jangan membuat berita menyerang, dikit-dikit Presiden, dikit-dikit Presiden” ungkapnya.
"Seharusnya kita bangga dengan bapak Presiden kita, bisa dilihat, merinding saat kita memiliki Istana yang dibangun oleh tangan Putra Bangsa," sambung dia.
Sebelumnya, Hasto tiba-tiba memutar ulang sebuah rekaman suara Presiden Joko Widodo (Widodo) yang menyinggung soal pengerahan aparat.
Rekaman suara milik Jokowi tersebut dibongkar Hasto saat ditemui di halaman Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta, Selatan, Sabtu (17/8/2024).
Di dalam rekaman yang dibeberkan Hasto tersebut, Jokowi berkata kalimat ancaman yang juga menyebut sejumlah instansi penegak hukum.
"Jangan main-main, sekali lagi yang bikin saya sendiri, lewat cara saya. Bisa lewat KPK, bisa. Bisa lewat Polri, bisa lewat kejaksaan, akan saya bisikin saja. Di sana ada yang main-main, ya masa saya mau ngintip sendiri kan ndak mungkin," demikian rekaman suara yang dibeberkan Hasto.
Menurut Hasto, kalimat yang disampaikan Jokowi itu tidak tepat diungkapkan oleh pemimpin.
Load more