LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Edwin Partogi Pasaribu
Sumber :
  • Ist

Sejak Awal Kasus Vina Sudah Cacat Hukum? Pengacara Saka Tatal, Edwin Partogi Berani Bongkar Bukti Baru: Persidangan Paling Brutal

Pengacara Saka Tatal, Edwin Partogi Pasaribu berani membongkar bukti baru yang menunjukkan bahwa kasus Vina dan Eky sejak awal sudah cacat hukum. Katanya..

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 11:32 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pengacara Saka Tatal, Edwin Partogi Pasaribu mengungkapkan kasus Vina dan Eky sebenarnya sudah cacat hukum sejak awal tahun 2016.

Diketahui, pada tanggal 27 Agustus 2016, Vina dan Eky dua remaja asal Cirebon meninggal dunia ditemukan di atas Jembatan Talun.

Awalnya, Vina dan Eky diduga meninggal karena terlibat kecelakaan tunggal. 

Meski demikian, muncul dugaan dari pihak keluarga bahwa sebenarnya Vina dan Eky meninggal karena dianiaya oleh sekelompok geng motor.

Baca Juga :

Ayah Eky, Iptu Rudiana pun menjadi pihak yang mengamankan para terduga pelaku hingga kini akhirnya mereka menjadi terpidana kasus Vina dan Eky.

Namun, ternyata setelah kasus Vina dan Eky diangkat lagi di tahun 2024, terdapat keanehan yang terjadi pada penyidikan ataupun sidang tahun 2016.

Apalagi para terpidana hingga saat ini tidak mengakui perbuatannya dan tidak ada bukti ilmiah langsung yang menunjukkan bahwa mereka adalah pelaku pembunuhan Vina dan Eky.

Kini, muncul keanehan lain dibongkar oleh kuasa hukum mantan terpidana Saka Tatal, Edwin Partogi Pasaribu.

Edwin mengatakan, bahwa sebenarnya berkas yang digunakan di pengadilan kasus Vina tahun 2016 tidak lengkap.

"Berkas P19, bukan P21. Saya sampaikan, berkas ini diperoleh dari pengadilan," kata Edwin diwawancarai tvOne beberapa waktu lalu, dikutip Sabtu (24/8/2024).

Ia menegaskan bahwa mestinya sebuah persidangan digelar setelah berkas dinyatakan P21.

"Kok bisa pengadilan digelar, jaksa membuat dakwaan tidak didasarkan oleh berkas P21 tapi P19. Artinya berkas yang belum lengkap," kata Edwin menegaskan.

Menurutnya, hal ini adalah bentuk cacat hukum yang sejak awal sudah terjadi dalam pengusutan kasus Vina dan Eky.

"Persidangan paling brutal," tegas dia.

Edwin berpendapat setelah banyak terbongkar keanehan dalam kasus pembunuhan dua sejoli asal Cirebon itu, para terpidana langsung dibebaskan.

Sebab, selain dari keterangan saksi yang sebagian besar sudah dicabut, tidak ada bukti kuat yang menunjukkan bahwa para terpidana ini adalah pelaku pembunuhan Vina dan Eky.

Ia pun memberikan pesan kepada Presiden Joko Widood (Jokowi) untuk ikut melihat kasus ini.

Menurutnya, Jokowi memiliki peran penting untuk bisa membebaskan para terpidana yang dinilainya tidak bersalah tersebut.

"Saya mendorong Presiden, sebaiknya Presiden Joko Widodo mengambil kebijakan khusus untuk mengeluarkan mereka dulu dari penjara, tujuh orang itu sambil kita menunggu putusan Mahkamah Agung," kata dia lagi. (iwh)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Mau Dianggap Selevel dengan Rizky Ridho, Justin Hubner Justru Bilang Hal Menohok ke Rekan Setimnya Itu: Saya pikir dia harus pergi ke Eropa karena...

Tak Mau Dianggap Selevel dengan Rizky Ridho, Justin Hubner Justru Bilang Hal Menohok ke Rekan Setimnya Itu: Saya pikir dia harus pergi ke Eropa karena...

Bek Tengah Timnas Indonesia, Justin Hubner, baru-baru ini akui dirinya enggan dianggap selevel dengan rekan setimnya, Rizky Ridho. Beri reaksi tak biasa katanya
Gelar Konferensi ICONIC 2024, PPI Jerman Bahas Strategi Keberlanjutan Pembangunan dan Ekonomi Indonesia Rendah Karbon

Gelar Konferensi ICONIC 2024, PPI Jerman Bahas Strategi Keberlanjutan Pembangunan dan Ekonomi Indonesia Rendah Karbon

Perhimpunan Pelajar Indonesia di Jerman (PPI Jerman) menggelar kegiatan International Conference of Integrated Intellectual Community atau Konferensi ICONIC 2024.
Perbandingan Ranking FIFA Terbaru dari Tim ASEAN: Bukan Timnas Indonesia dengan Poin Terbanyak

Perbandingan Ranking FIFA Terbaru dari Tim ASEAN: Bukan Timnas Indonesia dengan Poin Terbanyak

Perbedaan signifikan di Ranking FIFA pun terjadi pada tim negara-negara ASEAN yang memiliki pertandingan berbeda selama FIFA Matchday edisi September 2024. 
Timnas Indonesia Resmi Dapat ‘Hadiah’ dari FIFA Usai Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Resmi Dapat ‘Hadiah’ dari FIFA Usai Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia resmi mendapat hadiah dari FIFA usai tampil dalam dua laga di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan menahan Arab Saudi dan Australia.
Begini Nasib Ahmad Ali Setelah Tak Lagi Jadi Wakil Ketua Partai NasDem, Ini Kata Surya Paloh

Begini Nasib Ahmad Ali Setelah Tak Lagi Jadi Wakil Ketua Partai NasDem, Ini Kata Surya Paloh

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh ungkap bagaimana nasib Ahmad Ali setelah tidak lagi diberi mandat sebagai Wakil Ketua Umum Partai NasDem periode 2024-2029.
Youtuber IShowSpeed Bikin Heboh Warga Jakarta, Polisi Sampai Keluarkan Peringatan

Youtuber IShowSpeed Bikin Heboh Warga Jakarta, Polisi Sampai Keluarkan Peringatan

Belakangan ini masyarakat Tanah Air tengah dihebohkan dengan kedatangan youtuber asal Amerika Serikat, Darren Jason Watkins atau yang lebih dikenal dengan IShowSpeed.
Trending
Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Pemain keturunan Indonesia , Mauro Zijlstra memberikan tanggapan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Justin Hubner bicara jujur soal satu syarat yang ia minta ke PSSI saat dirinya ditawari untuk membela Timnas Indonesia, tak disangka ternyata...
Timnas Indonesia U-16 Alami Kekalahan di Laga Perdana Pinatar Supercup 2024

Timnas Indonesia U-16 Alami Kekalahan di Laga Perdana Pinatar Supercup 2024

Timnas Indonesia U-16 kalah dari Swiss di Stadion Pinatar Arena, Mucia, Rabu (18/9/2024) malam WIB.
Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Begini reaksi media Vietnam yang memuji penampilan Timnas Indonesia U17 asuhan Nova Arianto, walaupun hasilnya Timnas Indonesia U17 kalah lawan Swiss kemarin.
Ruben Onsu Sampai Termehek-mehek Ungkap Kedekatan Sarwendah dengan Betrand Peto: Sarwendah Tahu Saya Lemah...

Ruben Onsu Sampai Termehek-mehek Ungkap Kedekatan Sarwendah dengan Betrand Peto: Sarwendah Tahu Saya Lemah...

Ruben Onsu sampai termehek-mehek bahas kedekatan Sarwendah dengan anak asuhnya, Betrand Peto alias Onyo. Bahkan Sarwendah pun tak kuasa menitihkan air mata
Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Peringkat FIFA terbaru Timnas Indonesia setelah jalani dua pertandingan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia bulan September 2024 ini.
Sosok Indra Septiarman Akhirnya Keluar dari Persembunyiannya, Keluarga Memohon-mohon Warga Tak Main Hakim Sendiri..

Sosok Indra Septiarman Akhirnya Keluar dari Persembunyiannya, Keluarga Memohon-mohon Warga Tak Main Hakim Sendiri..

Jejak IS alias Indra Septiarman (26) tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari (18) di Padang Pariaman mulai terendus warga. Ia keluar dari...
Selengkapnya