Bali, tvOnenews.com - Badan Persaudaraan Antariman (BERANI) resmi masuk didalam AD/ART Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Masuknya BERANI dadi hulam AD/ART PKB jadi hadiah jelang Mukernas I di Jakarta, 30-31 Agustus 2024.
Masuknya BERANI didalam AD/ART PKB yakni pada Muktamar PKB yang diselenggarakan pada 24-25 Agustus, 2024 di Bali Nusa Dua Convention Center, Sabtu (24/08/2024).
Ketua Umum BERANI, Lorens Manuputty mengatakan masuknya BERANI sebagai oase di Padang pasir. Menurutnya, situasi saat ini dimana intrik politik Indonesia seluruhnya jauh dari jalan Tuhan. Fenomena ini bagi Lorens membuat kegelisahan, mengapa oknum tokoh bangsa mencampurkan kepentingan pribadi dan negara.
"Ini tugas besar BERANI, sebagai banom yang ditugasi Gus Imin sebagai kepanjangan tangan PKB ke masyarakat lintas iman yang ada di akar rumput. Kami akan bekerja keras untuk hal tersebut," ujar Lorens.
Lorens pun akan merapatkan barisan sesuai tugas pokok dan fungsi (TUPOKSI) sebagai garda terdepan penjaga Pancasila. Ia juga melihat kekuatan PKB sebagai satu-satunya partai yang mau merangkul dan menjadikan dalam satu wadah para tokoh lintas iman di Indonesia.
"Tidak ada Partai lain yang mempunyai wadah bagi para tokoh lintas iman. Maka PKB sebagai Solusi bangsa sangat tepat memasukkan BERANI sebagai Badan Otonom kepartaian," terang Lorens.
Lorens pun mengutip pidato sambutan Ketua Dewan Syuro hasil Muktamar Bali, KH Maruf Amin. PKB yang lahir dari Gerakan Politik Kyai atau kami memahami sebagai Politik tokoh agama, bukan tokoh agama berpolitik sebagai Politik Rahmatan Lil Alamin.
"Ini penting agar PKB yang melihat Pancasila sebagai titik temu, maka BERANI didirikan sebagai garda terdepan dalam menjaga Pancasila itu sendiri" lanjut Lorens.
Sementara itu, Sekjen DPP BERANI, Ardy Susanto mengatakan sejak deklarasi BERANI di Oktober 2022. Kini, tercatat 12 wilayah sudah memiliki bahkan telah melakukan deklarasi di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota.
"Gejolak kegembiraan muncul dari para tokoh lintas iman. Mereka secara mandiri dan urunan dalam melakukan deklarasi di wilayahnya masing-masing," tuturnya.
Ardy membeberkan wilayah yang telah melakukan deklarasi dan memiliki kepengurusan sudah tersebar di seluruh Pulau tanpa terkecuali. Mulai dari Sumatera Utara, Banten, Jakarta dengan kepengurusan wilayah penuh, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Maluku, NTT, Papua Barat Daya.
"Wilayah tersebut saat ini sedang menyemai ke kelompok-kelompok agama untuk memperkenalkan BERANI sebagai wadah yang betul-betul peduli terhadap komunitas lintas iman," tutup Ardy. (ebs)
Load more