Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia membantah isu yang menyebut partainya mengusung Airin Rachmy Diany dan Ade Sumardi di Pilkada 2024 Banten usai pidato Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Bahlil menegaskan bahwa partainya independen dan tidak terpengaruh dari partai politik mana pun.
"Oh enggak ada (pengaruh) dengan pidato si A, B, C, Partai Golkar ini independen. Tidak akan bisa dipengaruhi oleh pidato si A, B, C, justru golkar harus mempengaruhi tentang isu-isu politik kebangsaan," tegas Bahlil di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (27/8/2024).
Pasalnya, kata Bahlil, Partai Golkar telah teruji selama 32 tahun berkomitmen untuk memberikan kontribusi bagi pemerintah.
"Kenapa, karena golkar sudah teruji, di zaman 32 tahun sebelum bereformasi maupun sesudah reformasi selalu berada secara bersama-sama dengan pemerintah untuk memberikan kontribusi terbaiknya," ucap Bahlil.
Bahlil menegaskan bahwa isu yang beredar terkait partai Golkar kebakaran jenggot usai PDIP mengusung Airin di Pilkada Banten adalah tidak benar.
"Enggak ada yang merasa kebakaran kebakaran. Orang mendukung kadernya sendiri kok orang kebakaran sih. Jangan berhalusinasilah, biarkanlah yang terbakar itu yang merasa terbakar. Kami adem-adem saja. Justru kalau kalian gak adem, datang ke beringin kita buat adem," kata Bahlil.
Meskipun sebelumnya, Golkar telah memberikan dukungan kepada Andra Soni dan Dimyati Natakusumah untuk Banten. Bahlil mengatakan dukungan tersebut ditarik kembali.
Bahlil menjelaskan, pemberian dukungan dan rekomendasi kepada Airin untuk maju ini telah dikaji secara mendalam oleh pihaknya.
"Jadi keputusan Golkar Ini semata-mata adalah sebuah keputusan kajian politik mendalam dan sudah belum tentu namanya politik ada komunikasi politik," tegas Bahlil.
Bahkan putusan Golkar di Pilkada ini, tegas Bahlil telah dikomunikasikan dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Dengan KIM kita melakukan komunikasi jadi sekali lagi ini semua terjadi karena komunikasi politik yang baik, dan seorang pemain politik harus mempunyai kemampuan lobby bersama."
"Jadi sekali lagi tidak ada pidato si A, B, C dan pidato kami hari ini adalah pidato Ketua Partai Golkar yah," tegasnya. (rpi/raa)
Load more