Puluhan Ponsel Milik Peserta Abang None Jakarta Hilang Dicuri di FX Sudirman, Pelaku Ditangkap

Jakarta, tvOnenews.com - Puluhan ponsel milik peserta Abang None Jakarta 2024 hilang dicuri saat tengah dikumpulkan di Mal FX Sudirman, Jakarta Pusat.

Adapun, polisi telah menangkap pelaku pencurian tersebut.

Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Rovan Richard Mahenu mengatakan bahwa pelaku bernama Suhendra.

"Pelaku berhasil diamankan atas nama Suhendra," ungkap Rovan Richard, Selasa (27/8).

Rovan menjelaskan, kronologi kejadian tersebut. Kata Rovan, kejadiannya terjadi pada Jumat, 5 Juli 2024 lalu.

Saat itu, korban sedang ikut kontes Abang None DKI Jakarta. Kemudian diminta mengumpulkan ponsel oleh pihak penyelenggara. Sedikitnya ada 30 handphone peserta dikumpul.

"Sekitar pukul 18.40 WIB-20.30 WIB korban mengikuti acara Abang None Jakarta Pusat. Lalu korban bersama finalis lainnya mengumpulkan beberapa handphone-nya hingga total 30 unit kedalam sebuah tote bag dan diletakkan didalam sebuah ruangan," terang Rovan.

Kemudian, pelaku pun beraksi. Lantas, pasca acara rampung korban mendapati handphone nya telah hilang.

Singkat cerita, polisi melakukan penyelidikan dan mendapati pelaku beraksi di tempat lain pada 15 Agustus 2024. 

Saat itu, pelaku menggondol 10 ponsel milik siswa di salah satu SMA di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

"Siswa-siswi lab school sedang melakukan gladi bersih pelantikan OSIS. Sebagian siswa-siswi meletakkan HP nya di atas meja piket guru. Sekitar jam 17.00 WIB pada saat kegiatan selesai para siswa-siswi ingin mengambil handphonenya kembali yang ada di atas meja piket guru diketahui sudah tidak hilang. Kerugian sekitar Rp120 juta," katanya.

Lebih lanjut, mantan Kepala Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus ini menambahkan, saat ini pelaku telah ditetapkan jadi tersangka dan ditahan. Polisi pun menyita beberapa barang bukti dari yang bersangkutan.

"Pelaku mengakui perbuatannya, selanjutnya pelaku dan barang bukti dibawa ke Polda Metro Jaya guna penyidikan lebih lanjut," ujarnya lagi. (rpi/dpi)