Lampung, tvOnenews.com - Dunia konservasi kembali berduka. Seekor gajah jinak betina bernama Bunga, berusia sekitar 40 tahun, ditemukan mati di kawasan Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung.
Gajah dengan ukuran tubuh yang cukup besar, yakni panjang 4 meter dan tinggi 2,5 meter, ini menjadi penghuni terbaru yang harus kehilangan nyawanya di habitat alami satwa langka ini.
Kematian Bunga pertama kali diketahui oleh petugas Balai Konservasi TNWK pada Kamis (29/8/2024) malam saat melakukan patroli rutin.
Ilustrasi: gajah betina melahirkan di kawasan Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung. (KLHK)
Mengetahui adanya temuan tersebut, tim gabungan yang terdiri dari aparat kepolisian, polisi kehutanan, dan tim medis Rumah Sakit Taman Nasional Way Kambas segera turun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan observasi lebih lanjut.
Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya mengatakan pihaknya bersama bersama Polisi Kehutanan, serta Tim Rumah Sakit Gajah TNWK turun ke lokasi untuk pemeriksaan dan observasi.
"Tim medis telah mengambil beberapa sampel, seperti kulit, tulang, dan organ bagian dalam gajah tersebut sebagai bahan pemeriksaan necropcy, dan autopsi dan dibawa ke laboratorium forensik guna mengetahui penyebab kematian gajah itu," kata AKBP Benny Prasetya.
Sementara itu, Humas TNWK Lampung Timur, Sukatmoko mengungkapkan pihaknya masih melakukan pemeriksaan untuk menelusuri penyebab utama kematian gajah Bunga.
Sementara bangkai gajah betina itu dikuburkan di sekitar lokasi ditemukan.
"Jasad gajah sudah dievakuasi dan dimakamkan. Kita masih melakukan pemeriksaan dan menunggu hasil laboratorium," ungkap Suratmoko. (puj/muu)
Load more