LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan dalam "Ayo Sehat Festival 2024" di Gedung Sate Bandung.
Sumber :
  • ANTARA/Ricky Prayoga

Gebrakan Baru Menkes Budi Gunadi Cegah Kasus Perundungan Terhadap Peserta PPDS

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin terus menyoroti terkait dengan perundungan dalam Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di rumah sakit (RS).

Sabtu, 14 September 2024 - 13:04 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin terus menyoroti terkait dengan perundungan dalam Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di rumah sakit (RS). 

Menkes Budi menegaskan bakal mengatur jam kerja peserta didik dalam PPDS di RS untuk mengantisipasi perundungan di tempat itu.

Kemudian, pengaturan jam kerja akan dilakukan lewat kerja sama formal antara RS di bawah kementerian dan fakultas kedokteran.

"Supaya kita juga bisa bantu mengatur jam kerja dokternya. Karena dokternya ini kan sebelumnya bukan pegawai kita, jadi susah ngaturnya," katanya di Gedung Sate Bandung, Jawa Barat, Sabtu (14/9/2024).



Jika telah ada kesepakatan dengan fakultas kedokteran, RS di bawah kementerian bisa membuat kontrak dengan seluruh peserta PPDS agar bisa mengikuti aturan RS.

"Tujuannya agar ada berapa kali, kita kan kerja ada batas ya, seminggu berapa kali, kalau ada lembur besoknya bisa datang siang, jadi tidak ada kerja berlebihan," ujar dia.

Rumah sakit di bawah kementerian yang diarahkan menjalin kerja sama dengan fakultas kedokteran diminta dijadikan satu agar kebijakan bisa seragam.

"Kalau dulu sendiri-sendiri, sekarang jadi satu semua aja, biar aturannya sama," terangnya.

Menkes Budi juga mengapresiasi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad) yang langsung membuat tindakan ketika menemukan dalam kasus perundungan PPDS, .

"Bagus itu Unpad, sudah ketahuan, tidak usah disuruh langsung bisa disanksi, itu hebat," ucapnya.

Sementara, Dekan FK Unpad Yudi Mulyana Hidayat menyebutkan terkait dengan perundungan pada PPDS, nantinya tidak hanya memberikan sanksi, namun juga mencari akar masalah perilaku yang menjadikan kebiasaan tersebut di lingkungan kedokteran.

"Kalau dulu itu tidak berbau finansial. Misal angkatan saya misal datang terlambat hukumannya suruh buat status pasien 10 orang, tapi itu positif kan. Nah karenanya kita harus cari penyebabnya dan cari solusinya, kita harus berantas," tegas dia.

Sebagai langkah konkret, pihaknya bersama RS, khususnya Rumah Sakit Umum Pusat dr Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, sudah mengidentifikasi masalah dan berencana melakukan berbagai hal, seperti pemberian insentif pada peserta PPDS.

"Karena dokter residen itu sekolah tapi dia juga bekerja melayani pasien nah itu kan harus diapresiasi, mungkin mereka akan diberikan insentif, kan mereka tidak dapat uang dari mana-mana sedangkan dia di (RS) Hasan Sadikin menjalankan tugas, makan minum, dan sebagainya keluar segala macam," ungkapnya.

Selanjutnya, pengaturan jam kerja agar lebih efisien, efektif, dan manusiawi dalam bekerja atau menjalani pendidikan.

"Misal mereka jaga malam ini, itu diharuskan istirahat besoknya dan lain sebagainya. Jadi itu yang kita kerjakan yang mampu kita selesaikan," terang dia.

Selain itu, dibentuk Komisi Disiplin, Etika, dan Anti Kekerasan Fakultas Kedokteran dan RSHS sebagai tim penyuluh, pusat aduan, dan penyelidik dugaan perundungan.

"Kami juga melakukan pendampingan, termasuk hukum pada korban. Kalau pelaku walau dia tercatatnya bagian dari kampus kami lepas tangan, siapa suruh mem-bully (melakukan perundungan) kan," bebernya.

Sejauh ini, dalam PPDS di bawah Unpad terungkap dugaan perundungan di dua departemen, yakni bedah saraf dan urologi.

Dalam kasus di departemen bedah sarat, 10 orang diberi sanksi dan satu dosen masih menunggu sanksi dijatuhkan, sedangkan di departemen urologi tercatat tujuh pelaku diberi sanksi dengan surat peringatan oleh fakultas.(ant/lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Buntut Pagar Laut Misterius di Tangerang, Kementerian ATR/BPN Investigasi Pegawainya yang Terbitkan Sertifikat

Buntut Pagar Laut Misterius di Tangerang, Kementerian ATR/BPN Investigasi Pegawainya yang Terbitkan Sertifikat

Kementerian ATR/BPN melakukan investigasi internal buntut dari pagar laut misterius bersertifikat di perairan Tangerang. Saat ini, pagar laut tengah dibongkar.
Bursa Transfer: Gebrakan AC Milan! Selangkah Lagi Bakal Datangkan Monster 60 Gol Liga Eropa Asal Meksiko

Bursa Transfer: Gebrakan AC Milan! Selangkah Lagi Bakal Datangkan Monster 60 Gol Liga Eropa Asal Meksiko

Klub Liga Italia, AC Milan disebut bakal segera dapatkan tanda tangan striker haus gol asal Meksiko, Santiago Giménez pada bursa transfer musim dingin ini.
Umar Nurmagomedov Incar Gelar Juara Lagi usai Dipermalukan Merab Dvalishvili di UFC 311

Umar Nurmagomedov Incar Gelar Juara Lagi usai Dipermalukan Merab Dvalishvili di UFC 311

Umar Nurmagomedov kembali mengincar gelar juara meski belum lama ini telah dipermalukan oleh Merab Dvalishvili di kelas bantam UFC 311.
Pecah! Dua Gol Marselino Ferdinan Antar Oxford United Menang, Jauh-jauh Hari Roberto Mancini Sudah Bilang Kalau Dia…

Pecah! Dua Gol Marselino Ferdinan Antar Oxford United Menang, Jauh-jauh Hari Roberto Mancini Sudah Bilang Kalau Dia…

Marselino Ferdinan mencetak dua gol untuk Oxford United dalam kemenangan 6-0 atas Banbury United. Roberto Mancini sebelumnya pernah bilang begini soal...
Omongan Jujur Indra Sjafri soal Meredupnya Karier Evan Dimas dkk, Ternyata Sudah Jauh Hari Meramal Hal Ini ke Pemain Timnas Indonesia, Apa Itu?

Omongan Jujur Indra Sjafri soal Meredupnya Karier Evan Dimas dkk, Ternyata Sudah Jauh Hari Meramal Hal Ini ke Pemain Timnas Indonesia, Apa Itu?

Pelatih bertangan dingin, Indra Sjafri buka-bukaan soal faktor meredupnya karier para pemain Piala AFF U-19 2013 era Evan Dimas, setelah juara Piala AFF U-19.
Taspen Dukung Pengembangan SDM dan Olahraga untuk Kemajuan Indonesia

Taspen Dukung Pengembangan SDM dan Olahraga untuk Kemajuan Indonesia

Taspen memberikan komitmen nyata untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan olahraga di Indonesia.
Trending
Marselino Ferdinan Memukau di Inggris, Bintang Timnas Indonesia Cetak 2 Gol dan Bantu Oxford United Menang Telak

Marselino Ferdinan Memukau di Inggris, Bintang Timnas Indonesia Cetak 2 Gol dan Bantu Oxford United Menang Telak

Bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan tampil memukau di Liga Inggris dengan dua gol saat membantu Oxford United menang telak kontra Banbury United F.C.
Top 3 Sport: Ko Hee-jin Dapat Kritikan, Megawati Hangestri Ingin Peran Lain, Curhatan Mega Soal Kehidupan di Korea

Top 3 Sport: Ko Hee-jin Dapat Kritikan, Megawati Hangestri Ingin Peran Lain, Curhatan Mega Soal Kehidupan di Korea

Rangkuman artikel terpopuler dari tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (21/1/2025). Berita seputar kiprah Megawati Hangestri di Red Sparks paling banyak dibaca.
Jay Idzes Kembali Catat Sejarah Membanggakan di Serie A, Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Bisa...

Jay Idzes Kembali Catat Sejarah Membanggakan di Serie A, Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Bisa...

Jay Idzes kembali mencatatkan sejarah membanggakan di Serie A dengan menjadi pemain Timnas Indonesia pertama yang raih hal ini. Apa itu? Simak selengkapnya.
Beda Nasib di Oxford United: Ole Romeny Jadi Pemanis Bangku Cadangan, Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol

Beda Nasib di Oxford United: Ole Romeny Jadi Pemanis Bangku Cadangan, Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol

Oxford United kembali unjuk gigi dalam ajang Championship melawan Luton pada Rabu (22/1/2025) dini hari WIB. 
Tak Malu-malu Lagi, Ruben Onsu Berani Umbar Hubungannya dengan Desy Ratnasari: Dengan Dia Aku Bisa...

Tak Malu-malu Lagi, Ruben Onsu Berani Umbar Hubungannya dengan Desy Ratnasari: Dengan Dia Aku Bisa...

Pasca resmi cerai dengan Sarwendah, Ruben Onsu semakin menunjukkan kedekatan dan keakrabannya dengan aktris cantik senior Desy Ratnasari, bahkan berani sebut.
Sempat Ditolak Shin Tae-yong, 3 Bintang Ini Berpotensi Dinaturalisasi dan Perkuat Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert?

Sempat Ditolak Shin Tae-yong, 3 Bintang Ini Berpotensi Dinaturalisasi dan Perkuat Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert?

Setelah sempat ditolak oleh Shin Tae-yong, kini tiga pemain asing berikut berpotensi besar dinaturalisasi dan perkuat Timnas Indonesia era Patrick Kluivert.
Reaksi Fans dan Oxford United usai Marselino Ferdinan Cetak Brace di Inggris: Gak Ada Obat King

Reaksi Fans dan Oxford United usai Marselino Ferdinan Cetak Brace di Inggris: Gak Ada Obat King

Penampilan bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan bersama Oxford United semalam menuai reaksi kagum dari sejumlah fans.
Selengkapnya
Viral