LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo.
Sumber :
  • ANTARA/ HO-Polres Sampang

Endus Dugaan Kasus Jual Beli Suara Caleg 2024, Akhirnya Polisi Bergerak, Tak Ada Ampun

Polisi siap tangani kasus dugaan penipuan praktik jual beli dukungan suara yang menimpa seorang calon legislatif (caleg) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Sabtu, 14 September 2024 - 13:48 WIB

Sampang, tvOnenews.com - Polres Sampang, Jawa Timur, siap menangani kasus dugaan penipuan praktik jual beli dukungan suara yang menimpa seorang calon legislatif (caleg) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada pemilu legislatif yang digelar 14 Februari 2024.

Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo dalam keterangannya, Sabtu (14/9/2024).

Dia mengungkapkan kasus dugaan penipuan jual beli dukungan suara itu dilaporkan oleh calon legislatif anggota DPR RI dari PKS Ahmad Azhar Moeslim (AAM).

"Si AAM ini adalah korban, sedangkan terlapor adalah tokoh dan merupakan mantan pejabat publik di Kabupaten Sampang ini," katanya.



Kasus dugaan penipuan jual beli suara dukungan caleg pada pemilu legislatif yang lalu itu terjadi, saat korban menemui seorang publik di Kabupaten Sampang.

Kala itu, korban AAM meminta kepada tokoh publik itu  agar bisa membantu dirinya mendapatkan dukungan dari masyarakat Sampang, sehingga bisa terpilih sebagai anggota DPR RI.

Korban memberikan uang senilai Rp1 miliar kepada sang tokoh itu melalui orang kepercayaannya, dan sang tokoh menjanjikan caleg anggota DPR RI dari PKS dengan nomor urut 9 tersebut akan mendapatkan dukungan 35 ribu suara.

"Berdasarkan laporan korban, transaksi ini terjadi saat keduanya bertemu di rumah korban di Bogor, Jawa Barat, pada 6 Februari 2024 tepatnya sebelum pemungutan suara," ungkap Sigit.

Namun, fakta yang terjadi, AAM hanya mendapatkan dukungan sembilan suara di Kabupaten Sampang, sehingga korban langsung melaporkan kasus itu ke Mapolres Sampang.

Pihak terlapor, berupaya menyelesaikan kasus itu melalui upaya damai dan mengembalikan uang Rp1 miliar kepada korban, akan tetapi pelapor menolak.

"Oleh karena itu, kelanjutan kasus dugaan tindak pidana penipuan tersebut masih dilakukan gelar internal penyidik, mengingat adanya ketidaksamaan kesepakatan antara korban, yakni pelapor dengan terlapor," tegasnya.

Sementara, penasihat hukum terlapor Abdul Qodir menambahkan upaya penyelesaian kasus itu secara kekeluargaan akan segera tuntas karena sebenarnya kedua belah pihak telah berdamai dan itu dibuktikan dengan adanya surat pernyataan di hadapan penyidik.

"Dan saya kira ini harus selesai karena di depan penyidik sudah ada kesepakatan antara kedua belah pihak," imbuh dia.

Baca Juga :

Adapun, tokoh publik yang dilaporkan melakukan dugaan penipuan jual beli suara dukungan caleg senilai Rp1 miliar tersebut, pada Pilkada 2024 di Kabupaten Sampang juga mendaftar sebagai bakal calon bupati.(ant/lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pengamanan Pilkada Serentak 2024 di Rawan Konflik Disiapkan, Ini Wilayahnya

Pengamanan Pilkada Serentak 2024 di Rawan Konflik Disiapkan, Ini Wilayahnya

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebutkan bahwa pihaknya kini telah melakukan persiapan pengamanan Pilkada 2024 di daerah-daerah rawan konflik.
Kena OTT KPK Jelang Pencoblosan, Golkar Minta Cagub Bengkulu Rohidin Mersyah Ikuti Proses Hukum

Kena OTT KPK Jelang Pencoblosan, Golkar Minta Cagub Bengkulu Rohidin Mersyah Ikuti Proses Hukum

Partai Golkar merespons terkait kader partainya, Rohidin Mersyah, yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korups (KPK). Ini katanya.
Mana yang Benar, Doa Iftitah Allahumma Baid Bayni atau Wajjahtu Wajhiya? Buya Yahya Tegaskan Keduanya...

Mana yang Benar, Doa Iftitah Allahumma Baid Bayni atau Wajjahtu Wajhiya? Buya Yahya Tegaskan Keduanya...

Doa Iftiah yang benar Allahumma Baid Bayni atau Wajjahtu Wajhiya? Buya Yahya memberikan penjelasan, menurutnya doa iftitah memiliki dua pendapat, seperti apa?
Polemik Apartemen Puncak Group di Surabaya, Advokat Anjurkan Refund sebagai Solusi

Polemik Apartemen Puncak Group di Surabaya, Advokat Anjurkan Refund sebagai Solusi

Advokat Agung Pamardi, yang berhasil membantu lebih dari 300 konsumen mendapatkan pengembalian uang pembelian apartemen Puncak Group, angkat bicara terkait polemik pembangunan apartemen yang hingga kini mangkrak.
Kapolri Turunkan Propam dan Irwasum Asistensi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan

Kapolri Turunkan Propam dan Irwasum Asistensi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan

Kapolri kerahkan Kadiv Propam Polri Irjen Pol. Abdul Karim dan Irwasum Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo untuk asistensi penanganan kasus polisi tembak polisi.
Demi Permalukan Vietnam di Piala AFF 2024, Media ASEAN Sebut STY Bakal Bawa Ronaldo ke Timnas Indonesia, Kok Bisa?

Demi Permalukan Vietnam di Piala AFF 2024, Media ASEAN Sebut STY Bakal Bawa Ronaldo ke Timnas Indonesia, Kok Bisa?

Shin Tae-yong akan menurunkan pemain muda di Piala AFF 2024, namun ada yang menarik di pemain yang dipanggil bela timnas Indonesia yang sorot oleh media Vietnam
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Pelatih NEC Nijmegen, Rogier Meijer, akui kagum dengan performa Calvin Verdonk saat membela Timnas Indonesia dalam laga Jepang bersama Koki Ogawa, ia bilang..
Media Inggris Sebut 5 Pemain Timnas Indonesia sedang Naik Daun di Eropa, Nomor 3 Pernah Buat Masalah Besar dengan Shin Tae-yong

Media Inggris Sebut 5 Pemain Timnas Indonesia sedang Naik Daun di Eropa, Nomor 3 Pernah Buat Masalah Besar dengan Shin Tae-yong

Media Inggris menyebut ada lima pemain Timnas Indonesia yang saat ini sedang naik daun di Eropa, termasuk salah satunya pernah bermasalah dengan Shin Tae-yong.
Selengkapnya
Viral