Jakarta, tvOnenews.com - Wali kelas Nia, gadis penjual gorengan yang ditemukan tewas di Padang mengenang siswinya itu sebagai sosok yang baik hati.
Selain itu, wali kelas Nia, Reni Fatma Yunita mengungkapkan bahwa gadis penjual gorengan itu memiliki kebiasaan yang baik kepada teman-temannya.
Sebelumnya, sang gadis penjual gorengan itu ditemukan tak bernyawa dan tanpa busana setelah dicari keluarganya karena tak kunjung pulang.
Sebab, biasanya setelah berjualan gorengan di sore hari, Nia akan segera pulang ke rumah.
Namun, hari itu, Nia sang gadis penjual gorengan itu tak kunjung pulang hingga larut malam.
Ternyata, ia dibunuh oleh seseorang yang saat ini masih dicari keberadaannya dan jasadnya ditinggal begitu saja dalam keadaan mengenaskan.
Tak cuma keluarganya yang kehilangan, wali kelasnya selama SMA pun tak sanggup menahan tangis mengenang sosok Nia.
Load more