Jakarta, tvOnenews.com - Tabir tragedi meninggalnya Nia Kumala Sari (NKS), seorang remaja putri penjual gorengan di Kayutanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), meninggalkan luka mendalam bagi banyak orang.
Bukan hanya keluarga yang berduka, tetapi teman-teman dekatnya juga sangat terpukul setelah Nia ditemukan tewas diduga akibat pembunuhan.
Kerabat korban mengungkapkan bahwa remaja berusia 18 tahun ini dikenal sebagai sosok yang rajin dan bertekad kuat untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Nia juga merupakan tulang punggung keluarganya.
"Salah satu alasan dia tetap gigih bekerja adalah untuk bisa membeli laptop dan kuliah," kata Rini Wahyuni, kakak Nia, seperti yang dikutip dari CNNIndonesia.com pada Sabtu (14/9/2024).
Nia menjual gorengan bukan hasil buatannya sendiri, melainkan milik tetangganya yang menjalankan usaha tersebut.
"Nia hanya membantu menjualkan," jelas Rini.
Load more