LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi perundungan.
Sumber :
  • Istimewa

Mediasi Kasus Perundungan di Binus School Simprug Tak Capai Titik Temu, Proses Hukum Berlanjut

Polisi masih mendalami kasus bullying atau perundungan terhadap siswa berinisial RE (16) di Binus School Simprug, Jakarta Selatan. 

Minggu, 15 September 2024 - 13:28 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi masih mendalami kasus bullying atau perundungan terhadap siswa berinisial RE (16) di Binus School Simprug, Jakarta Selatan. 

Diketahui bahwa pihak keluarga para terduga pelaku mencoba menempuh jalur mediasi dengan korban dan keluarganya.

Menanggapi hal tersebut, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi membenarkan adanya proses mediasi antara keduanya. Namun, hasilnya tidak juga ditemukan titik terang.

“Masih dilakukan mediasi kemarin. Tidak dapat titik temu,” kata Nurma, saat dihubungi, pada Minggu (15/9).

Baca Juga :

Kemudian dengan hasil pertemuan tersebut, pihak kepolisian kembali melanjutkan proses hukum terhadap kasus tersebut.

“Lanjut (kasusnya). Ya (penyidikan berlanjut),” ungkap Nurma.

Sementara itu, Nurma menjelaskan bahwa langkah selanjutnya yang akan ditempuh adalah kembali melakukan pemeriksaan terhadap para saksi termasuk pelapor dan terlapor. 

Setelah itu akan dilakukan gelar perkara untuk penetapan tersangka.

“Nanti (gelar perkara) kalo semua sudah diperiksa kembali. Pemeriksaan dijadwalkan,” jelas Nurma.

Kasus dugaan bullying, penganiayaan, hingga pelecehan seksual terhadap seorang siswa Binus School Simprug, Jakarta Selatan (Jaksel) berinsial RE memasuki tahap penyidikan. 

Kendati telah naik status penyidikan, pihak keluarga para terduga pelaku mencoba menempuh jalur restorative justice terhadap korban dan keluarganya. Langkah restorative justice yang diajukan oleh keluarga para terduga pelaku pun diakui oleh S selaku ayah korban RE.

"Saya selaku orangtua ananda RE, selaku korban bully ya, dan kasus penganiayaan, saya sudah merundingkan masalah ini bersama istri, bersama anak-anak, dan keluarga besar kami," kata S kepada awak media di Jakarta Selatan, Jumat (13/9).

S mengatakan, pihaknya enggan menerima tawaran restorative justice yang diajukan kubu keluarga para terduga korban tersebut.

Bahkan, kata S pihaknya bakal terus menempuh jalur hukum terkait dugaan kasus yang menimpa anaknya tersebut. 

"Setelah melakukan perundingan yang cukup panjang, jadi sehingga kami memutuskan untuk melanjutkan perkara ini sampai ke meja hijau. Apapun kondisi dan keadaannya kami siap untuk menyelesaikan kasus ini sampai seselesai-selesainya, sampai ke meja hijau, sesuai dengan hukum yang berlaku," kata S. 

"Jadi alasan saya itu, kebetulan saya punya beberapa anak, jadi saya mempunyai harapan jangan sampai terulang lagi kasus bully ini," sambungnya. (ars/dpi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Stasiun Whoosh Karawang Siap Layani Naik Turun Penumpang Mulai 24 Desember 2024, Cek Jadwalnya

Stasiun Whoosh Karawang Siap Layani Naik Turun Penumpang Mulai 24 Desember 2024, Cek Jadwalnya

KCIC membuka layanan naik-turun penumpang di Stasiun Whoosh Karawang mulai 24 Desember 2024. Waktu tempuh dari Jakarta-Karawang pun hanya 15 menit. 
Respons Shin Tae-yong usai Gagal 3 Kali Beruntun di Piala AFF: Kalau Bawa Skuad Senior Saya Pastikan Juara!

Respons Shin Tae-yong usai Gagal 3 Kali Beruntun di Piala AFF: Kalau Bawa Skuad Senior Saya Pastikan Juara!

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong angkat suara soal dirinya yang kembali gagal menyabet gelar juara untuk ketiga kalinya secara beruntun di Piala AFF.
Luapkan Kekecewaannya, Coach Justin Bongkar Kejanggalan Taktik Shin Tae-yong di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: 4 Pertandingan Gak Ada...

Luapkan Kekecewaannya, Coach Justin Bongkar Kejanggalan Taktik Shin Tae-yong di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: 4 Pertandingan Gak Ada...

Coach Justin lontarkan kritik dan berbagai pandangan atas keputusan Shin Tae-yong dalam laga krusial Timnas Indonesia vs Filipina. Berikut rangkuman lengkapnya.
Cek Terminal Pertamina, Bahlil Pastikan Stok BBM dan LPG Aman Saat Nataru

Cek Terminal Pertamina, Bahlil Pastikan Stok BBM dan LPG Aman Saat Nataru

Dia menyampaikan, ketersediaan LPG dan BBM nasional dalam kondisi aman. Di mana, stok LPG rata-rata 17,12 hari dan BBM baik gasoline di 18-20 hari.
Coret Christian Adinata, Ini Daftar 81 Atlet Pelatnas PBSI 2025 Tahap Pertama

Coret Christian Adinata, Ini Daftar 81 Atlet Pelatnas PBSI 2025 Tahap Pertama

Dari 81 nama tersebut, PBSI melakukan promosi dan degradasi pada beberapa atlet pelatnas. 
Naik dari 2023, Penumpang Whoosh Tembus 100 Ribu Selama Nataru

Naik dari 2023, Penumpang Whoosh Tembus 100 Ribu Selama Nataru

General Manager Corporate Seceratry KCIC Eva Chairunisa mengatakan, terjadi peningkatan penumpang Whoosh hingga 20% dibanding dengan periode tahun sebelumnya.
Trending
Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Liga Korea Selatan beri sindiran menohok kepada kartu merah yang didapat Ferarri pada pertandingan Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia Vs FIlipina
Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan para penggawa Garuda yang kerap mendapat hukuman kartu merah sepanjang turnamen Piala AFF 2024.
Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Ketua PSSI Erick Thohir angkat bicara soal Timnas Indonesia yang gagal lolos ke babak semifinal Piala AFF 2024. Dia bicara soal evaluasi pelatih, katanya...
Erick Thohir: PSSI Evaluasi Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Erick Thohir: PSSI Evaluasi Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia finis di posisi tiga klasemen akhir grup B usai dikalahkan Filipina 0-1 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12/2024).
PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI diminta untuk menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong gagal bawa skuad Garuda lolos ke semifinal.
Top 3 Sport: Ko Hee-jin Marah Pada Megawati Hangestri? Pelatih Red Sparks Prediksi Mega dan Vanja Bukilic, dan Top Skor Red Sparks di Laga kontra GS Caltex

Top 3 Sport: Ko Hee-jin Marah Pada Megawati Hangestri? Pelatih Red Sparks Prediksi Mega dan Vanja Bukilic, dan Top Skor Red Sparks di Laga kontra GS Caltex

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin marah pada Megawati Hangestri? Pada laga kontra GS Caltex Ko Hee-jin bahkan sempat prediksi Megatron dan Vanja Bukilic jadi top
Gunung Ibu di Halmahera Barat Malut Tercatat Sudah Dua Kali Erupsi Sejak Jumat 20 Desember 2024

Gunung Ibu di Halmahera Barat Malut Tercatat Sudah Dua Kali Erupsi Sejak Jumat 20 Desember 2024

Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara tercatat sudah dua kali erupsi pada Jumat (20/12) hingga Sabtu (21/12).
Selengkapnya
Viral