Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menegaskan, pihaknya saat ini tengah melakukan penyelidikan dalam membongkar sindikat penyelundup benih bening lobster (BBL) di Indonesia.
Direktur Jenderal (Dirjen) Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP Pung Nugroho Saksono mengatakan pihaknya bakal menindak para pelaku hingga pemodal.
“Sekarang kami sedang melakukan penyelidikan. Kalau dulu kita melakukan penyelidikan berhenti sampai di kurir, tapi sekarang kami melakukan penyelidikan hingga ke pemodal,” ujar dia dalam sesi jumpa pers yang digelar di Pulau Maratua, Kaltim, Kamis (19/9/2024).
Pung Nugroho menyatakan, pihaknya siap menggandeng berbagai instansi dalam membongkar gembong penyelundup komoditas yang memiliki nilai ekonomi tinggi ini di antaranya Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri asal pemodal utama.
Selain itu, pihaknya juga telah menjalin kolaborasi dengan Dirjen Bea dan Cukai, Kementerian Keuangan, Polri, TNI Angkatan Laut, serta pihak keamanan bandara atau aviation security (Avsec) untuk bersama-sama melakukan pengawasan berlapis untuk mencegah bocornya komoditas BBL ke luar negeri secara ilegal.
Selain itu, dia menjelaskan modus penyelundupan benih lobster makin beragam, salah satunya yakni mengecoh petugas lewat pengemasan ulang BBL di sebuah rumah kemas sebelum dikirim.
Sementara saat mendistribusikan BBL lewat jalur darat, pelaku kerap kali berganti mobil dalam beberapa kilometer untuk mengelabui petugas di lapangan.
Load more