"Untuk langkah ke depan kami libatkan nanti dari Propam Mabes Polri juga kami akan libatkan dan Kompolnas," tegasnya.
Karyoto memastikan pihaknya tidak akan menutup-nutupi jika terjadi kelalaian dari anggota Tim Presisi saat mengejar pelaku tawuran.
"Kami juga tidak mau istilahnya tertutup ya kami akan membuka apa adanya kalau kejadian bagaimana," tuturnya.
"Kami akan melihat bahwa kalau memang ada nanti kelain-kelain dari siapa pihak siapa, kami akan minta pertanggung jawaban," lanjutnya. (msl/dpi)
Load more