Jakarta, tvOnenews.com - Politikus PPP sekaligus Menparekraf, Sandiaga Uno, menegaskan dirinya tetap akan mendukung penuh Presiden terpilih Prabowo Subianto, meskipun tidak lagi menjadi bagian dari kabinet.
"Saya akan selalu membantu Pak Prabowo, baik di dalam maupun di luar pemerintahan," ungkap Sandiaga, seperti dikutip dari Kompas TV, pada Senin (24/9/2024).
Sandiaga juga menyebutkan bahwa dirinya telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk transisi yang lancar di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), termasuk kajian teknokratis dan akademis yang sudah rampung.
- Indeks Pariwisata Indonesia Berada di Peringkat 22 Dunia
Sandiaga tak lupa menyoroti pencapaian Indonesia di sektor pariwisata.
Menurut laporan Travel & Tourism Development Index (TTDI) 2024 oleh World Economic Forum (WEF), Indonesia menduduki peringkat ke-22, sebuah lompatan signifikan yang ia sebut sebagai hasil kerja keras seluruh tim Kemenparekraf.
- Belum Ada Calon Pengganti Menparekraf, Sandiaga Ungkapkan Sikap
Namun, hingga saat ini, Sandiaga mengaku belum mengetahui siapa sosok penggantinya di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Belum ada informasi, kita berikan ruang penuh kepada Presiden terpilih untuk memutuskan," ujarnya.
- Tak Ada Tawaran Menteri untuk Sandiaga di Kabinet Prabowo-Gibran
Sandiaga juga menyatakan bahwa hingga kini belum ada tawaran untuk bergabung sebagai menteri dalam kabinet baru.
"Belum ada tawaran, selayaknya saya harus isa rumangsa," ujarnya saat berkunjung ke Desa Pemuteran, Bali, 21 September 2024.
Meski demikian, Sandiaga menegaskan bahwa ia sudah menyiapkan calon penggantinya sebagai Menparekraf, dan yakin bahwa transisi akan berjalan lancar tanpa hambatan.
- Pengumuman Susunan Kabinet Prabowo-Gibran Usai Pelantikan
Sementara itu, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengonfirmasi bahwa susunan kabinet akan diumumkan setelah pelantikan Prabowo-Gibran pada 20 Oktober 2024.
Namun, Dasco menekankan bahwa keputusan akhir berada sepenuhnya di tangan Presiden terpilih Prabowo Subianto. (aag)
Load more