Sementara itu, keluarga korban Gumaria Anita juga mengatkan bahwa pihaknya tidak menyangka jika pelaku bersembunyi di rumah kosong tersebut lantaran jarang dikunjungi pemiliknya.
"Rumah itu kosong hanya lebaran saja diisi, jadi kita enggak nyangka. Rumah itu bersih, ada tetangga juga," ucap Anita.
Awalnya keberadaan pelaku diketahui oleh salah satu warga yang curiga dengan rumah kosong yang disambanginya. Sebelumnya juga, terdengar kabar seorang ibu melihat pelaku saat jam 12 malam.
"Tim yang mencari itu santai duduk di situ, enggak menyangka bagian dalamnya ada gitu karena ada seorang ibu memberikan kunci rumah kosong itu dia pengen coba buka," jelas Anita.
Setelah mengetahui pelaku berada di dalam, seorang pemuda langsung menghubungi pihak berwajib untuk melakukan penangkapan.
"Terus diintip enggak tahunnya ada pelaku, nah baru ditelponin pihak polisi," lanjutnya.
Akhirnya pihak Polres Padang Pariaman berhasil melakukan penangkapan terhadap pelaku pembunuhan Nia gadis penjual gorengan, setelah menjadi burnonan selama hampir dua minggu. (syi/iwh)
Load more