LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Usai Komentari Isu Pasukan Berani Mati Jokowi, Habib Rizieq Terbang ke Mekkah, Ada Nagita Slavina
Sumber :
  • istimewa

Usai Komentari Isu Pasukan Berani Mati Jokowi, Habib Rizieq Terbang ke Mekkah, Ada Nagita Slavina

Mantan petinggi FPI, Habib Rizieq, dengan cepat merespons keras isu apel akbar Pasukan Berani Mati Jokowi yang diangkat oleh mantan Ketua MPR, Amien Rais.

Selasa, 24 September 2024 - 17:11 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Mantan petinggi FPI, Habib Rizieq, dengan cepat merespons keras isu apel akbar Pasukan Berani Mati Jokowi yang diangkat oleh mantan Ketua MPR, Amien Rais. 

Lewat media sosial, Habib Rizieq bahkan menyerukan umat muslim untuk bersiap menghadapi pasukan tersebut dengan “mengasah golok.” 

Namun, situasi di Jakarta pada Minggu (22/9/2024) ternyata aman terkendali dan Polri tak merespons isu yang membuat warga cemas.

Setelah isu ini mereda tanpa adanya kejadian, Habib Rizieq segera meninggalkan Indonesia dan terbang ke Mekkah, Arab Saudi. 

Baca Juga :

Kehadirannya di Tanah Suci tertangkap kamera oleh Annisa yang kemudian membagikan video pertemuan mereka lewat akun Twitter @ansannisaaa_ pada Selasa (24/9/2024) pagi.

Dalam postingannya, Annisa mengunggah empat video. Salah satu video memperlihatkan momen ketika sejumlah pria menyapa Habib Rizieq, bersalaman, dan meminta izin untuk berfoto bersama.

Tak hanya pertemuan dengan Habib Rizieq yang menarik perhatian, Annisa juga bertemu selebriti terkenal Nagita Slavina dan putranya, Cipung, yang sedang didorong oleh Mba Lala dan Sus Rini di Kota Mekkah. 

Di malam hari, Annisa kembali bertemu dengan Cut Putri dan Ustaz Luqmanul Hakim dari Pontianak.

“Hari ini dunia sibuk banget! Pagi ketemu Habib Rizieq, siangnya ketemu Nagita Slavina dan Cipung, malamnya jumpa Cut Putri dan Ustaz Luqmanul Hakim Pontianak. Sampe gamau tengak-tengok takut ketemu siapa lagi, wkwk,” tulis Annisa di unggahannya.

Sebelumnya diberitakan,  rencana Pasukan Berani Mati Jokowi menggelar aksi damai di kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat pada Minggu (22/9/2024), tetapi tidak terlaksana.

Namun, belum diketahui apa yang menyebabkan gagalnya Pasukan Berani Mati Jokowi ke Jakarta.

tetapi, Habib Rizieq pada beberapa hari sebelumnya menyerukan kepada umat Islam, khususnya Laskar Islam untuk bersiaga.

Bahkan, Imam Besar FPI itu meminta mereka untuk mengasah golok untuk menghadang Pasukan Berani Mati Jokowi

Alasannya, golok itu dibutuhkan untuk menghadang Pasukan Berani Mati Jokowi yang dinilainya merupakan perwujudan dari kebangkitan gerakan Partai Komunis Indonesia (PKI).

"Ini PKI mau bangkit, dia mau tes ombak, kira-kira dia punya kekuatan nggak untuk ganyang kita," beber Habib Rizieq dalam video yang diunggah ulang oleh akun twitter @Ankiiim_ pada Jumat (20/9/2024).

"Kalau kita lemah, kalau kita tidak berdaya, besok habib kita mereka sembelih. Lusa kiai kita mereka bunuh, hari berikutnya seluruh pesantren, kiai, majelis taklim akan mereka bakar," lanjutnya.

Sontak, pernyataan itu langsung dikomentari Rhoma Irama, secara tegas. Dikatannya, tidak sependapat dengan Habib Rizieq.

Dirinya justru mempertanyakan kebenaran soal Pasukan Berani Mati Jokowi yang disebut Habib Rizieq adalah PKI.

"'Asah parangmu! asah celuritmu! di sana ada PKI! Ayo para ulama-para kiai!'," beber Rhoma Irama menirukan kalimat Habib Rizieq dalam video yang diunggah akun TikTok @pressroomx.

Rhoma Irama justru mengungkapkan salah satu pemimpin PKI, yakni Musso atau Paul Mussotte bernama lengkap Muso Manowar merupakan sosok anak kiai.

Muso bahkan diketahui merupakan Ba'alwi atau Bani Alawi.

Ba'alwi adalah sekelompok keluarga yang menelusuri garis keturunan mereka dari Alawi bin Ubaidillah, cucu Imam Ahmad.

Ba'alwi adalah keturunan dari Hadhramaut, Yaman, yang telah menetap di Indonesia, India, dan Afrika.

Ba'alwi mengklaim sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW, namun klaim tersebut masih menjadi kontroversi. 

Beberapa hal yang menjadi kontroversi, di antaranya tidak adanya sumber kitab sejaman yang mencatat Ubaidillah sebagai anak Ahmad bin Isa.

Selanjutnya, tidak adanya kitab sezaman yang mencatat perpindahan Ahmad al-Muhajir bin Isa al-Rumi dari Basra ke Hadhramaut

"PKI yang mana? Ketua Umum PKI itu Aidit. Ba'alwi, Muso? Ba'alwi," tanya Rhoma Irama.

"PKI yang mana? justru negeri Yaman menurut berita yang tersiar di seluruh dunia adalah negara komunis satu-satunya di Timur Tengah. clear (jelas)?" bebernya.

Hal tersebut dibuktikan Rhoma Irama dengan sejumlah bukti.

Di antaranya pemalsuan kuburan, kemudian doktrin-doktrin sesat, kemudian orasi-orasi yang membakar dan mengadu domba.

"Maka, semakin hari kita semakin terang benderang melihat drama mau menguasai Indonesia, Innalillahi wainnailaihi rojiun," kata Rhoma Irama.

"Oleh karena itu, melalui podcast ini saya mengimbau kepada seluruh bangsa Indonesia, pribumi waspadai Gerakan mereka yang clear bahwa Indonesia milik Aulia Tarim," lanjutnya.

"Apakah ini nggak jelas? apakah kurang jelas buat anda bahwa mereka mau menguasai Indonesia?" tegas Rhoma Irama.

Merujuk hal tersebut, dirinya pun mengingatkan kepada kaum Ba'alwi untuk menghentikan propaganda dan rencana untuk menguasai Indonesia.

"Yang kedua kepada kaum Ba'alwi, hentikan rencana anda ini," pungkasnya. 

- Habib Rizieq Minta Umat Islam Asah Golok Hadapi Pasukan Berani Mati Jokowi

Pernyataan Rhoma Irama merujuk seruan yang sebelumnya disampaikan oleh Habib Rizieq.

Dalam seruannya, Habib Rizieq meminta seluruh umat Islam mempersiapkan diri dengan mengasah golok hingga tajam.

Seruan itu terekam kamera dan viral di media sosial.

Satu di antaranya diunggah akun twitter @Ankiiim_ pada Jumat (20/9/2024).

Dalam video tersebut, Habib Rizieq terlihat duduk di antara jemaah Majelis Ashsholaatualannabi yang disiarkan secara langsung lewat kanal Youtube.

Dirinya menyerukan agar umat Islam mewaspadai gerakan Pasukan Berani Mati Jokowi di Jakarta pada Minggu (22/9/2024) mendatang.

"Hati-hati, ada seruan tanggal 22 September, empat hari lagi? Waspada, ada kelompok menamakan diri pasukan berani mati Jokowi. Mereka mengklaim ada 20.000 orang, mau turun ke Jakarta, ke patung kuda dan lain tempatnya," ungkap Habib Rizieq.

"Kita jangan usil, kita jangan ngeganggu, silakan mereka mau demo, mau orasi, mau berteriak itu hak mereka untuk menyampaikan pendapat, betul?"

Meski demikian, Habib Rizieq dengan lantang mengingatkan agar Pasukan Berani Mati Jokowi tidak berbuat onar dan mengganggu kedamaian Jakarta.

Apabila terjadi, dirinya meninta seluruh umat Islam untuk mengganyang seluruh Pasukan Berani Mati Jokowi.

"Tapi jangan coba-coba bikin rusuh di Jakarta! Jangan coba-coba bakar-bakar halte saudara! Jangan coba-coba bakar-bakar pom bensin saudara! Jangan coba-coba bikin kerusuhan saudara! Saya minta dalam malam hari ini semua umat Islam, saudara asah golok yang tajem, asah aja golok yang tajem," tegas Habib Rizieq.

"Jangan keluar rumah, jangan! Kalau mereka demo damai tenang silahkan! Masuk Jakarta damai, keluar dari Jakarta tenang! Betul!?" ujarnya.

"Tapi kalau mereka bikin huru-hara di Jakarta! coba-coba ganggu keamanan! Bakar-bakar halte! Hei umat Islam, keluar dari rumahmu! Bawa senjatamu! Ganyang mereka! Habisi ke mana mereka berada saudara! Takbir!" teriak Habib Rizieq dibalas para jemaah dengan teriakan 'Allah akbar'.

Mengantisipasi peristiwa yang tidak diinginkan, dirinya pun meminta Brigadir 411, semua Jawara dan Laskar-laskar Islam mempersipakn pasukan.

Dirinya tidak ingin kelompok yang mengatasnamakan Pasukan Berani Mati Jokowi ini menmbuat kerusuhan di Jakarta.

"Kurang ajar saudara, Jokowi tinggal sebulan lagi lengser, ada urusan apa mau kerahkan pasukan?! Karena Jokowi ketakutan, dia takut kalau dia lengser besok dia ditangkap dan dipenjara saudara!" tegas Habib Rizieq.

"Karena dia takut, dia mau tunjukkan kekuatan, 'nih gua punya pasukan!'. 'nih 20.000 orang siap mati!'. Siapa partai yang mau ngerjain gua! Siapa ormas yang mau nyerang gua! Kurang ajar! Sok jago! sok hebat! sok kuat!" tegasnya. 

"Ini bukan pasukan berani mati, ini pasukan cari mati. Kalau dia cari mati, kita kasih mati!" teriak Habib Rizieq.

- Alasan Habib Rizieq Geram hingga Serukan Ganyang Pasukan Berani Mati Jokowi

Habib Rizieq terlihat geram ketika menyerukan kepada seluruh umat Islam untuk mempersiapkan diri menyambut kedatangan Pasukan Berani Mati Jokowi.

Dirinya pun meminta kepada umat Islam untuk mewaspadai apel akbar yang rencananya akan dihadiri sebanyak 20.000 Pasukan Berani Mati Jokowi di Jakarta pada Minggu (22/9/2024) mendatang.

Hal tersebut disampaikan Habib Rizieq kepada jemaah Majelis Ashsholaatualannabi yang disiarkan secara langsung lewat kanal Youtube dan diunggah ulang oleh akun twitter @Ankiiim_ pada Jumat (20/9/2024).

Dalam video tersebut, Habib Rizieq menyampaikan alasannya bersikeras akan berhadapan dengan Pasukan Berani Mati Jokowi.

Satu di antaranya adalah soal kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI).

"Ini PKI mau bangkit, dia mau tes ombak, kira-kira dia punya kekuatan nggak untuk ganyang kita," ungkap Habib Rizieq.

"Kalau kita lemah, kalau kita tidak berdaya, besok habib kita mereka sembelih. Lusa kiai kita mereka bunuh, hari berikutnya seluruh pesantren, kiai, majelis taklim akan mereka bakar," tegasnya.

Habib Rizieq kembali mengingatkan kepada seluruh umat Islam untuk mewaspadai gerakan terselubung dari PKI.

Dirinya pun meminta agar masyarakat tidak terlena dengan bujuk rayu dan iming-iming uang untuk tururt serta dalam aksi damai yang akan digelar Pasukan Berani Mati Jokowi.

"Hati-hati, dan itu pernah terjadi di tahun 1948 dan terulang di tahun 1965. Bukan nggak mungkin besok akan terulang lagi saudara," ungkap Habib Rizieq.

"Makanya jangan kaget, kenapa habaib dicaci maki, mereka ingin merontokkan kepercayaan umat kepada habaib, karena mereka tahu habaib selalu berada paling depan untuk melawan komunis di negeri ini. Takbir!" teriaknya dibalas jemaah 'Allahu Akbar'. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Manajer Situs Judi Online Ditangkap di Filipina, Polisi Ungkap Perputaran Uang Capai Triliunan Rupiah

Manajer Situs Judi Online Ditangkap di Filipina, Polisi Ungkap Perputaran Uang Capai Triliunan Rupiah

Polisi meringkus Warga Negara Indonesia (WNI) berinisial HS alias Ahan yang terjerat kasus judi online.
Beda Kelas! Saat Marselino Ferdinan Bersinar di Timnas Indonesia, Starboy Malaysia yang Dianggap Lebih Jago Ini Malah Dihukum Berat

Beda Kelas! Saat Marselino Ferdinan Bersinar di Timnas Indonesia, Starboy Malaysia yang Dianggap Lebih Jago Ini Malah Dihukum Berat

Marselino Ferdinan membuktikan diri lebih hebat dari bintang muda Malaysia, Arif Aiman setelah membantu Timnas Indonesia meraih kemenangan atas Arab Saudi.
Miliki Rekam Jejak Terorisme, Eks Napiter Diminta Gunakan Hak Suara Hingga Sukseskan Pilkada Serentak 2024

Miliki Rekam Jejak Terorisme, Eks Napiter Diminta Gunakan Hak Suara Hingga Sukseskan Pilkada Serentak 2024

Masa pencoblosan Pilkada Serentak 2024 tinggal menghitung hari dalam pelaksanaannya pada 27 November 2024.
Mumpung Hari Jumat, Kata Syekh Ali Jaber Sayang Dilewatkan Amalan Ini karena Doa Apapun Diijabah Allah SWT

Mumpung Hari Jumat, Kata Syekh Ali Jaber Sayang Dilewatkan Amalan Ini karena Doa Apapun Diijabah Allah SWT

Hal ini disampaikan Ulama Indonesia, almarhum Syekh Ali Jaber mengatakan salah satu amalan itu, baik dilakukan setelah shalat subuh. Simak penjelasan berikut ..
Di depan Warga Tionghoa, Grace Natalie Akui Ridwan Kamil Tingkatkan Indeks Toleransi Umat Beragama di Jawa Barat

Di depan Warga Tionghoa, Grace Natalie Akui Ridwan Kamil Tingkatkan Indeks Toleransi Umat Beragama di Jawa Barat

Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil menyampaikan komitmennya terkait isu toleransi sesuai nilai-nilai yang tertanam pada Pancasila.
Ketat! Perebutan Posisi Runner-Up Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Media Jepang Puji Timnas Indonesia yang Paling Menonjol, Katanya... 

Ketat! Perebutan Posisi Runner-Up Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Media Jepang Puji Timnas Indonesia yang Paling Menonjol, Katanya... 

Timnas Indonesia mendapat apresiasi luar biasa dari media Jepang, atas performanya di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, katanya...
Trending
Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski menang melawan Arab Saudi, Bung Towel tetap pada pendiriannya bahwa Shin Tae-yong harus mundur sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. 
Dua Kelompok Warga Bentrok di Jakarta Timur, Saling Serang Gunakan Senjata Tajam dan Bambu

Dua Kelompok Warga Bentrok di Jakarta Timur, Saling Serang Gunakan Senjata Tajam dan Bambu

Jakarta, tvOnenews.com — Bentrokan antar kelompok warga terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai yang tak jauh dari kawasan perlintasan Kereta Api Stasiun Buaran, Jakarta Timur pada Kamis (21/11/2024) malam.
Agar Orang Tua Selamat dari Siksa Kubur Mulai Rutinkan Dua Amalan Pamungkas ini di Waktu Shalat, Kata Buya Yahya

Agar Orang Tua Selamat dari Siksa Kubur Mulai Rutinkan Dua Amalan Pamungkas ini di Waktu Shalat, Kata Buya Yahya

Buya Yahya membagikan dua amalan paling dahsyat dilakukan anak saleh pada waktu shalat sebagai upaya menyelamatkan orang tua meninggal dunia dari siksa kubur.
Ketat! Perebutan Posisi Runner-Up Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Media Jepang Puji Timnas Indonesia yang Paling Menonjol, Katanya... 

Ketat! Perebutan Posisi Runner-Up Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Media Jepang Puji Timnas Indonesia yang Paling Menonjol, Katanya... 

Timnas Indonesia mendapat apresiasi luar biasa dari media Jepang, atas performanya di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, katanya...
Jokowi Beri Sinyal Dukung Pasangan Ini di Pilkada Luwu Timur 2024

Jokowi Beri Sinyal Dukung Pasangan Ini di Pilkada Luwu Timur 2024

Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) menyaksikan secara langsung laga Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di SUGBK pada Selasa (19/11/2024).
Semakin Memanas, Pensiunan PNS Beri Dukungan ke Pilkada Kabupaten Tangerang 2024

Semakin Memanas, Pensiunan PNS Beri Dukungan ke Pilkada Kabupaten Tangerang 2024

Perhelatan Pilkada Kabupaten Tangerang 2024 semakin menarik disimak menjalang masa pencoblosannya.
Selengkapnya
Viral