LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pelaku Penembakan di Warung Nasi Uduk, Tanjung Priok, Jakarta Utara Dibekuk Polisi.
Sumber :
  • Istimewa

Pria Tembak Kepala Pengunjung Warung Nasi Uduk di Tanjung Priok, Pelaku Ditangkap

Polisi menangkap pria yang diduga menjadi pelaku penembakan di warung nasi uduk, Jalan Bugis, Tanjung Priok, Jakarta Utara beberapa waktu lalu.

Selasa, 24 September 2024 - 20:47 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi menangkap pria yang diduga menjadi pelaku penembakan di warung nasi uduk, Jalan Bugis, Tanjung Priok, Jakarta Utara beberapa waktu lalu.

Wakapolres Metro Jakarta Utara, AKBP Wahyudi mengatakan, kasus penembakan tersebut terjadi di Kebon Bawang, Tanjung Priok pada Rabu (18/9) sekitar pukul 4 pagi.

"Saat itu korban bersama temannya sedang mau mendatangi tempat makan nasi uduk di daerah tersebut. Pada saat makan ada empat orang lainnya, yaitu satu orang wanita dan tiga orang pria yang berbicara tidak sebagaimana mestinya, kemudian merasa terganggu ditegurlah mereka empat orang ini oleh si korban (AR)," tutur Wahyudi kepada wartawan, Selasa (24/9).

Karena teguran tersebut, kemudian terjadi percekcokan antara keduanya (pelaku dan korban).

Beberapa saat kemudian, tersangka A (19) yang bekerja sebagai tukang parkir melintas mendatangi lokasi kejadian, karena ada keributan.

Baca Juga :

"Karena dalam kondisi mabuk dan tahu itu temannya yang sedang ribut dia langsung melaksanakan penembakan dalam jarak satu meter terhadap korban. Ada di daerah belakang kepala," ungkapnya.

Peluru tersebut tidak tembus hingga ke dalam kepala korban. 

Pasca peristiwa tersebut, pada pagi hari pihak kepolisian mendapat laporan dari keluarga korban, dan langsung mendatangi rumah sakit untuk menerima laporan, serta menginterogasi korban hingga saksi.

"Kemudian pada tanggal 21 September kita berhasil mengidentifikasi tersangka dan berhasil kita amankan di Cilincing," ungkapnya.

Hasil penggeledahan, ditemukan pula barang bukti di antaranya sebuah softgun, sepeda motor, kunci T, dan pakaian yang dikenakan korban.

"Tersangka mengakui ada beberapa TKP yang ada di wilayah kita sebanyak enam dan setelah ini kita akan lakukan pengembangan karena LP nya juga ada di beberapa wilayah kita," pungkas Yudi.

Diketahui, pelaku merupakan seorang residivis atas kasus curanmor yang belum lama berhasil diungkap oleh Polsek Cilincing.

“Pernah ditangkap dan ditahan atas kasus Curanmor, banyak beroperasi (Curanmor) di Warakas dan Cilincing. Hal ini tentu akan kami kembangkan hingga naik sampai ke penadahnya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kanit Jatanras Polres Metro Jakarta Utara AKP Fauzan menjelaskan, tersangka baru saja pulang dari selesai kegiatan.

"Kemudian, pada saat pulang ke rumah karena di Cilincing kebetulan melintasi TKP tersebut. Karena melihat ada keributan pas ada temannya satu orang perempuan lagi cekcok sama korban maka tersangka turun dari motor dan menghampiri korban, serta melakukan penembakan dengan di bawah pengaruh alkohol," kata Fauzan.

Soal asal senjata air softgun yang digunakan pelaku A, dijelaskan Fauzan masih dalam proses pengembangan.

Namun, pelaku kerap menggunakan senjata tersebut dalam kegiatan aksi pencurian sepeda motor.

"Dari keterangan tersangka begitu, setiap dia melakukan aksi selalu membawa jenis air soft gun. Sudah berulang kali menggunakan senjata? Kalau untuk berulang kali masih kita dalami kalau peristiwa dia menembakan kepada seseorang pengakuan baru kali ini, namun demikian kita masih terus melakukan pendalaman," tambah Fauzan.

Terkait apakah pelaku bekerja sendiri atau berkelompok, Fauzan menjelaskan dari hasil  keterangan pelaku melakukan aksi curanmor berdua.

"Namun karena kasus penembakan kita fokus terhadap kasus ini dulu. Terkait ada LP di beberapa laporan itu akan kita koordinasikan dengan wilayah setempat. Kejadian cekcok dan penembakan ini di Kebon Bawang Tanjung Priok," kata dia.

Fauzan menjelaskan, kondisi korban pasca penembakan langsung dilarikan ke RSUD Koja, dan dilakukan tindakan medis operasi.

"Alhamdulillah peluru yang bersarang di kepala berhasil diangkat oleh pihak dokter dan sekarang dalam kondisi penyembuhan," jelas Fauzan.

Akibat perbuatannya, pelaku (A) dijerat dengan pasal 2 ayat 2 UU Nomor 12 Tahun 1951 dan atau Pasal 53 Junto Pasal 338 dan Pasal 351 dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara. (rpi/dpi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ada Kabar Buruk Menghantui Indonesia, Seluruh Pemda Diminta Wajib Lakukan Ini

Ada Kabar Buruk Menghantui Indonesia, Seluruh Pemda Diminta Wajib Lakukan Ini

BNPB mengimbau bahwa seluruh pemerintah daerah (pemda) tingkat provinsi, kabupaten, dan kota, di Indonesia wajib melakukan ini saat memasuki akhir tahun 2024.
Atlet Voli Tercantik di Dunia Sabina Altynbekova Bakal Berkunjung ke Sleman di Yogya Volley Cup, Catat Tanggalnya!

Atlet Voli Tercantik di Dunia Sabina Altynbekova Bakal Berkunjung ke Sleman di Yogya Volley Cup, Catat Tanggalnya!

Atlet voli putri tercantik di dunia yakni Sabina Altynbekova bakal berkunjung ke Sleman bersama tim Yogya Falcons pada pertengahan Desember 2024 mendatang.
Ternyata Ini Doa Iftitah Shalat dari Sunnah Rasulullah SAW, Percuma Puluhan Tahun Baca Inni Wajjahtu Kata Ustaz Adi Hidayat

Ternyata Ini Doa Iftitah Shalat dari Sunnah Rasulullah SAW, Percuma Puluhan Tahun Baca Inni Wajjahtu Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membantah bacaan doa iftitah berkalimat "Inni Wajjahtu" dalam shalat bukan sunnah dari Rasulullah SAW melainkan ada bacaan khususnya.
Data Fakta Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Rata-rata Usia 20,33 Tahun

Data Fakta Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Rata-rata Usia 20,33 Tahun

Pemusatan latihan ini akan digelar di Bali mulai 27 November sampai 5 Desember 2024 dan Piala AFF akan digelar mulai 8 Desember 2024 mendatang. 
Buntut Polisi Tembak Polisi yang Tewaskan AKP Ulil Ryanto, Polda Sumbar Tutup Lokasi Tambang Ilegal Galian C

Buntut Polisi Tembak Polisi yang Tewaskan AKP Ulil Ryanto, Polda Sumbar Tutup Lokasi Tambang Ilegal Galian C

Polda Sumatera Barat tutup tambang ilegal galian C, diduga terkait dengan kasus polisi tembak polisi yang dilakukan AKP Dadang Iskandar terhadap AKP Ulil Ryanto
Walaupun Masih Belajar Paksakan karena Ada 3 Keistimewaan Tahajud, Kata Ustaz Adi Hidayat Tidak Ditemukan di Ibadah Lainnya

Walaupun Masih Belajar Paksakan karena Ada 3 Keistimewaan Tahajud, Kata Ustaz Adi Hidayat Tidak Ditemukan di Ibadah Lainnya

Kata Ustaz Adi Hidayat tahajud salah satu ibadah sunnah bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu shalat tahajud. Sebab bukan hanya pahala tapi banyak
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Abdul Somad (UAS) jelaskan waktu terbaik untuk shalat hajat, tahajud dan amalan lain di waktu sepertiga malam terakhir.
Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Kiper Liga Yunani ini layak diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang ditinggal Maarten Paes
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Selengkapnya
Viral