"Namun aktivitas erupsi pada lubang erupsi barat laut lebih sering pada periode tersebut," terang dia.
Selain itu, gempa-gempa pada gunung Lewotobi Laki-laki hampir semua menunjukkan trend menurun, namun untuk gempa harmonik dan Low Frekuensi mengalami sedikit kenaikan, sehingga mengindikasikan masih ada suplai magma dari dalam yang menuju ke permukaan.
Namun, pergerakan menjadi melambat dibandingkan dengan periode, sementara potensi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki masih akan terjadi dikarenakan masih adanya suplai magma dari dalam.
Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi secara menyeluruh dari pemantauan visual dan instrumental, menunjukkan aktivitas visual dan kegempaan pada gunung Lewotobi Laki-laki masih tinggi.
Tingkat aktivitas gunung Lewotobi Laki-laki ditetapkan masih pada Level III atau siaga dan mereka pun mengeluarkan rekomendasi bagi masyarakat sekitar.
Masyarakat di sekitar gunung Lewotobi Laki – laki dan pengunjung/ wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius tiga kilometer dari pusat erupsi gunung Lewotobi Laki-laki serta sektoral empat kilometer pada arah Utara - Timur laut dan lima kilometer pada sektor Timur laut.
Masyarakat di sekitar gunung tersebut juga diimbau mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.(ant/lkf)
Load more