LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Foto almarhum Afif Maulana remaja 16 tahun yang tewas diduga dianiaya oknum polisi.
Sumber :
  • Istimewa

Mengerikan, Kabar Terbaru Kasus Kematian Afif Maulana di Padang, Tim Forensik Justru Temukan Kejanggalan

Kasus kematian Afif Maulana (13) yang ditemukan meninggal dunia di bawah Jembatan Kuranji, Padang, Sumbar pada Juni lalu, kini masih terus berbuntut panjang.

Kamis, 26 September 2024 - 11:29 WIB

Jakarta, tvOnenews.com -  Kasus kematian Afif Maulana (13) yang ditemukan meninggal dunia di bawah Jembatan Kuranji, Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Juni lalu, masih terus berbuntut panjang.  

Terbaru Tim Dokter yang tergabung dalam Perhimpunan Forensik dan Midakolegal Indonesia (PDFMI) merilis hasil ekshumasi yang dilakukan terhadap kasus tersebut.

Hal itu diungkapkan Ketua Tim dr Ade Firmansyah Sugiharto di Markas Polresta Padang Padang, Kamis (26/9/2024).

"Pemeriksaan telah dilakukan secara bersama-sama dan teliti oleh Dokter Forensik terhadap kasus," kata Ade.

Dia mengaku analisis dan pemeriksaan yang dilakukan pihaknya berdasarkan metode ilmiah yang dicocokkan dengan berbagai kronologis, tempat kejadian, dokumen, serta keterangan dari Polresta Padang, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang, serta Lembaga Perlindungan Korban dan Saksi.

Baca Juga :

Dari berbagai pemeriksaan itu, kemudian didapatkan tiga simulasi kejadian yang kemudian disebut menyebabkan kematian Afif.

Pertama adalah tentang keterangan bahwa korban tewas karena jatuh dari motor saat Polisi berusaha mencegah aksi tawuran bersenjata tajam.

Opsi lain, adanya tindakan kekerasan atau penganiayaan yang dialami Afif, ketiga karena jatuh dari jembatan karena posisi jenazah ditemukan di bawah jembatan.

Bahkan, tim telah mencoba mendalami ketiga simulasi tersebut dengan cara mencocokkannya ke kondisi tubuh serta lokasi kejadian.

Hasilnya tim menemukan suatu kesesuaian antara kejadian yang jatuh dari jembatan Kuranji dengan kondisi tubuh korban yang dilakukan pemeriksaan serta analisis.

Tim mencoba mengukur tinggi jembatan dengan dasar sungai mencapai 14,7 meter, kemudian mencatat tinggi serta berat badan korban.

Dengan tinggi, berat, serta massa tubuh korban tim lalu menganalisis potensi energi yang muncul ketika jatuh dari ketinggian 14 meter lebih.

Potensi energi yang diterima oleh tubuh ketika terjatuh dianalisis sekitar 7.200 joule, dan angka itu memang lebih tinggi dari batas toleransi tubuh manusia.

Batas toleransi untuk daerah kepala di kisaran 1.800 joule, leher 1.800 joule, dada 60 joule, dan tungkai 8.000.

Berdasarkan hal tersebut maka tim menemukan adanya kesesuaian antara analisis dengan kondisi patah tulang iga, punggung, serta kepala.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
H-4 Natal, Jasa Marga Catat 686 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

H-4 Natal, Jasa Marga Catat 686 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

PT Jasa Marga Tbk mencatat sebanyak 686.609 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 sampai dengan H-4 Natal, atau pada 18-21 Desember 2024. 
Sindiran Pedas Media Malaysia Usai Timnas Indonesia Kalah dari Filipina di Piala AFF 2024: Tak Seperti Kalian, Kami Pernah...

Sindiran Pedas Media Malaysia Usai Timnas Indonesia Kalah dari Filipina di Piala AFF 2024: Tak Seperti Kalian, Kami Pernah...

Tak mau berikan dukungan moril untuk negeri tetangganya, media Malaysia malah memberikan sindiran pedas usai Timnas Indonesia kalah dari Filipina di Piala AFF.
Ibu Kandung Betrand Peto sampai Menangis, Ruben Onsu Sebut Caranya Mendidik Ono itu Salah: Anak ini Sebenarnya...

Ibu Kandung Betrand Peto sampai Menangis, Ruben Onsu Sebut Caranya Mendidik Ono itu Salah: Anak ini Sebenarnya...

Ruben Onsu kini blak-blakan bilang cara mendidik ibu kandung Betrand Peto itu selama ini salah, sampai-sampai berani sebut kalau Onyo itu sebenarnya...
Kesaksian Guru Gus Miftah soal Kelakuan dan Adab Anak Didiknya yang Mengolok-olok Tukang Es Teh sampai Hina Yati Pesek: Itu Saya yang...

Kesaksian Guru Gus Miftah soal Kelakuan dan Adab Anak Didiknya yang Mengolok-olok Tukang Es Teh sampai Hina Yati Pesek: Itu Saya yang...

Kesaksian guru Gus Miftah jadi sorotan publik usai dirinya buka suara soal alasan di balik keputusan anak didiknya mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden.
Cara buat Kulit Wajah Glowing ala Nabi Muhammad SAW, Kata dr Zaidul Akbar Bisa pakai Buah Ini

Cara buat Kulit Wajah Glowing ala Nabi Muhammad SAW, Kata dr Zaidul Akbar Bisa pakai Buah Ini

Sebab bukan hanya manfaat kesehatan yang diraih, tapi juga buat kulit cerah. Mengingatkan ini juga sebagaimana dilakukan Rasulullah SAW. Simak dr Zaidul Akbar..
Dengan Air Mata Berlinang, Sarwendah Kini Berani Akui Perasaanya kepada Betrand Peto, Katanya...

Dengan Air Mata Berlinang, Sarwendah Kini Berani Akui Perasaanya kepada Betrand Peto, Katanya...

Sarwendah kini akhirnya berani mengakui perasaan yang sebenarnya kepada Betrand Peto, tak disangka sambil berlinang air mata ibu angkat Onyo itu bilang....
Trending
Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan para penggawa Garuda yang kerap mendapat hukuman kartu merah sepanjang turnamen Piala AFF 2024.
Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Liga Korea Selatan beri sindiran menohok kepada kartu merah yang didapat Ferarri pada pertandingan Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia Vs FIlipina
Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Ketua PSSI Erick Thohir angkat bicara soal Timnas Indonesia yang gagal lolos ke babak semifinal Piala AFF 2024. Dia bicara soal evaluasi pelatih, katanya...
Red Sparks Jauhi IBK Altos, Ini Klasemen Terbaru V-League 2024-2025 Usai Megawati Hangestri Win Streak 6 Kali

Red Sparks Jauhi IBK Altos, Ini Klasemen Terbaru V-League 2024-2025 Usai Megawati Hangestri Win Streak 6 Kali

Red Sparks berhasil mengalahkan GS Caltex dengan skor 3-1 (24-26, 25-16, 25-15, 25-17) di Daejeon, Sabtu (22/12/2024). 
Top 3 Sport: Ko Hee-jin Marah Pada Megawati Hangestri? Pelatih Red Sparks Prediksi Mega dan Vanja Bukilic, dan Top Skor Red Sparks di Laga kontra GS Caltex

Top 3 Sport: Ko Hee-jin Marah Pada Megawati Hangestri? Pelatih Red Sparks Prediksi Mega dan Vanja Bukilic, dan Top Skor Red Sparks di Laga kontra GS Caltex

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin marah pada Megawati Hangestri? Pada laga kontra GS Caltex Ko Hee-jin bahkan sempat prediksi Megatron dan Vanja Bukilic jadi top
Luapkan Kekecewaannya, Coach Justin Bongkar Kejanggalan Taktik Shin Tae-yong di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: 4 Pertandingan Gak Ada...

Luapkan Kekecewaannya, Coach Justin Bongkar Kejanggalan Taktik Shin Tae-yong di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: 4 Pertandingan Gak Ada...

Coach Justin lontarkan kritik dan berbagai pandangan atas keputusan Shin Tae-yong dalam laga krusial Timnas Indonesia vs Filipina. Berikut rangkuman lengkapnya.
PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI diminta untuk menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong gagal bawa skuad Garuda lolos ke semifinal.
Selengkapnya
Viral