LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Wacana Satuan Antariksa di Bawah TNI AU, Pengamat Militer Soroti SDM hingga Anggaran Besar Bakal Dikeluarkan Pemerintah
Sumber :
  • ANTARA

Wacana Satuan Antariksa di Bawah TNI AU, Pengamat Militer Soroti SDM hingga Anggaran Besar Bakal Dikeluarkan Pemerintah

Khairul Fahmi menilai pemerintah bakal mempersiapkan SDM kompeten dan dana besar untuk membentuk satuan ruang angkasa atau antariksa yang akan berada di bawah TNI AU.

Sabtu, 28 September 2024 - 17:36 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi menilai pemerintah bakal mempersiapkan SDM kompeten dan dana besar untuk membentuk satuan ruang angkasa atau antariksa yang akan berada di bawah TNI AU.

Menurutnya, hal tersebut harus dilakukan agar SDM yang berkualitas di satuan ruang angkasa bisa didukung dengan teknologi yang modern di bidang antariksa.

Selain itu, Fahmi menuturkan soal SDM, satuan ruang angkasa tidak boleh hanya diisi kalangan militer, tetapi para tenaga ahli yang juga berasal dari kalangan sipil.

"Rekrutmen SDM harus luas, termasuk dari kalangan sipil. Bidang antariksa melibatkan banyak disiplin ilmu, mulai dari fisika, astronomi, hingga teknologi informasi dan telekomunikasi," kata Fahmi, Sabtu (28/9/2024).

Baca Juga :

Dia menjelaskan, kalangan sipil dan militer harus bersatu padu dalam kultur kerja yang sama, sehingga perbedaan sikap, budaya kerja bisa diatasi dengan baik.

Dengan adanya perpaduan kalangan sipil dan militer, Fahmi yakin akan tercipta kolaborasi yang baik antara ilmu keantariksaan dengan strategi pertahanan militer dalam satuan ruang angkasa.

Selain itu, Fahmi menegaskan tantangan selanjutnya soal pengadaan infrastruktur yang memakan anggaran sangat besar. 

Menurut Fahmi, teknologi yang dibutuhkan oleh satuan luar angkasa berbeda dengan alat utama sistem senjata (alutsista) yang umumnya dipakai untuk kebutuhan perang.

 

Pengadaan satelit, radar dan ragam teknologi pendeteksi menjadi hal utama yang harus dipenuhi agar satuan ruang angkasa bisa bekerja secara maksimal.

 

Namun, Fahmi optimis pemerintah akan memberikan lampu hijau untuk mengucurkan dana demi memperkuat infrastruktur dan fasilitas satuan ruang angkasa.

 

"Peluang yang bisa dihadirkan juga sangat signifikan, apalagi kalau Indonesia mampu mengintegrasikan satuan ini dengan kapabilitas Matra Siber nantinya," kata Fahmi.

 

Sebelumnya, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mengatakan bahwa pihaknya akan menjadikan wilayah antariksa sebagai kekuatan baru dalam melindungi kedaulatan wilayah udara Indonesia.

 

"Saya ingin menegaskan bahwa antariksa adalah masa depan pertahanan kita. Penguasaan ruang angkasa akan menjadi kunci kedaulatan nasional pada era modern ini," demikian isi sambutan Tonny yang dibacakan oleh Gubernur Akademi Angkatan Udara Marsekal Muda TNI Purwoko Aji Prabowo pada pembukaan seminar secara daring bertajuk "Space Capability Development dalam Memperkuat Pertahanan RI dengan Pembentukan Satuan Ruang Angkasa" yang dipantau di Jakarta, Kamis (26/9).

 

Dalam sambutannya, Marsekal TNI Mohamad Tonny mengatakan bahwa TNI AU saat ini berkomitmen membangun satuan ruang angkasa agar Indonesia dapat memanfaatkan wilayah antariksa sebagai kekuatan militer.

 

Dia lantas mencontoh beberapa negara yang telah menerapkan hal tersebut seperti Amerika Serikat, India, dan Tiongkok.

 

Menurut KSAU, negara tersebut telah mengeluarkan dana cukup besar untuk berinvestasi dalam penelitian luar angkasa. Mereka berhasil memanfaatkan kekuatan antariksa dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mereka miliki.

 

"Negara tersebut menggunakan ruang angkasa sebagai pengamatan intelijen, pengintaian. Situasi ini memberikan tantangan sendiri bagi Indonesia, terutama di TNI AU," kata Marsekal TNI Tonny.

 

KSAU membenarkan bahwa hal itu butuh dana yang besar serta kualitas sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan profesional untuk memajukan satuan antariksa ini.

 

Oleh karena itu, dia berharap upaya ini mendapatkan dukungan dari pemerintah demi terciptanya penguatan pertahanan wilayah NKRI.(ant/lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Warga Tubo Selatan Digegerkan dengan Penemuan Mayat Terapung di Tengah Laut

Warga Tubo Selatan Digegerkan dengan Penemuan Mayat Terapung di Tengah Laut

Mayat yang diketahui berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan oleh Nelayan setempat Mohardi, saat tengah mencari ikan sekitar lima mil laut dari bibir Pantai Baturoro, Desa Tubo Selatan. 
Tom Lembong Siap Laporkan Saksi Ahli Kejaksaan Agung atas Kesaksian Palsu di Sidang Praperadilan

Tom Lembong Siap Laporkan Saksi Ahli Kejaksaan Agung atas Kesaksian Palsu di Sidang Praperadilan

Tim Kuasa Hukum Tom Lembong berencana untuk melaporkan dugaan sumpah palsu dari dua saksi ahli dari Kejaksaan Agung (Kejagung) di sidang praperadilan lalu.
Tak Ada Kontrak Politik, Anies Beri Dukungan untuk Pramono-Rano di Pilkada Jakarta

Tak Ada Kontrak Politik, Anies Beri Dukungan untuk Pramono-Rano di Pilkada Jakarta

Eks Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan, secara terang-terangan menyatakan dukungannya kepada pasangan Pramono Anung dan Rano Karno
Paguyuban Sunda-Banten Deklarasi Dukungan untuk Pramono-Rano, Yakin Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta

Paguyuban Sunda-Banten Deklarasi Dukungan untuk Pramono-Rano, Yakin Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta

Paguyuban Warga Sunda-Banten di Jakarta resmi menyatakan dukungan penuh terhadap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut tiga Pramono-Rano
Rupiah Berhasil Tetap Perkasa Meskipun Konflik Rusia-Ukraina Kembali Panas

Rupiah Berhasil Tetap Perkasa Meskipun Konflik Rusia-Ukraina Kembali Panas

Pada akhir perdagangan Jumat, rupiah menguat 56 poin atau 0,35 persen menjadi Rp15.875 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.931 per dolar AS.
Kampanye Akbar di Bima Menelan Korban Jiwa, Polisi Masih Selidiki Motifnya

Kampanye Akbar di Bima Menelan Korban Jiwa, Polisi Masih Selidiki Motifnya

Kampanye akbar salah satu Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota Bima dan Wakil Wali Kota Bima, Nusa Tenggara Barat ricuh hingga menelan korban jiwa.
Trending
Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Jelang hadapi Australia di lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia pada Maret 2025 mendatang, media Belanda sampaikan kabar buruk untuk Timnas Indonesia.
Bung Towel Sebut Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf hingga Singgung soal Krisis Kepercayaan

Bung Towel Sebut Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf hingga Singgung soal Krisis Kepercayaan

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Suasana ruang ganti Timnas Indonesia penuh semangat setelah Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes menyampaikan hal ini meskit tanpa Shin Tae-yong. Jay Idzes bilang
3 Legenda Sepak Bola Dunia Turun Gunung Kunjungi Indonesia Usai Laga Timnas Indonesia Kontra Arab Saudi, FIFA Sampai Beri Arahan Untuk...

3 Legenda Sepak Bola Dunia Turun Gunung Kunjungi Indonesia Usai Laga Timnas Indonesia Kontra Arab Saudi, FIFA Sampai Beri Arahan Untuk...

3 Legenda sepak bola dunia kunjungi Indonesia usai laga Timnas Indonesia kontra Arab Saudi. Dennis Wise dari Chelsea, Eric Abidal dari Barcelona, legenda Italia
Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tampil di luar negeri dan tak perlu lagi dinaturalisasi, para diaspora ini layak dipanggil Shin Tae-yong untuk perkuat Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2024.
Anak Kesayangan Jose Mourinho Tunda Tawaran Naturalisasi Timnas Indonesia, Pilih Tunggu Dipanggil Belanda Meski Sulit

Anak Kesayangan Jose Mourinho Tunda Tawaran Naturalisasi Timnas Indonesia, Pilih Tunggu Dipanggil Belanda Meski Sulit

Punya garis darah keturunan Indonesia membuat Jayden Oosterwolde menjadi sorotan untuk bergabung membela Timnas Indonesia
Media Thailand Bergumam, Kok Bisa Timnas Indonesia Menang Tanpa Kebobolan dari Arab Saudi, Padahal Negaranya Saja Kalau Lawan Mereka Harus...

Media Thailand Bergumam, Kok Bisa Timnas Indonesia Menang Tanpa Kebobolan dari Arab Saudi, Padahal Negaranya Saja Kalau Lawan Mereka Harus...

Keberhasilan Timnas Indonesia kandaskan Arab Saudi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dapat reaksi dari media Thailand. Mereka merasa iri akan hal itu
Selengkapnya
Viral