Tanggapan dari delegasi Indonesia, yang diwakili oleh Koordinator Politik Perwakilan Tetap Republik Indonesia di New York, Mariska D. Dhanutiro, sangat tegas.
“Kami menghargai penegasan kembali penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas teritorial Indonesia,” ungkap Mariska.
Dia menambahkan, “Penghormatan ini penting untuk membangun hubungan yang bersahabat dan konstruktif sesuai prinsip-prinsip dasar Piagam PBB.”
Mariska juga menggarisbawahi perhatian Indonesia terhadap pembangunan di provinsi-provinsi Papua.
Mariska menekankan beberapa poin penting dalam sambutannya. Pertama, mengenai otonomi yang lebih besar.
Sejak tahun 2001, undang-undang otonomi khusus memberikan kesempatan bagi orang Papua untuk memilih wakil dan pemimpin mereka secara demokratis.
“Undang-undang ini memberikan jaminan bahwa hanya orang Papua yang dapat menjadi pemimpin di provinsi-provinsi Papua, dan pengaturan ini eksklusif hanya untuk wilayah tersebut,” jelasnya.
Load more