Jakarta, tvOnenews.com - Calon gubernur Sumatera Utara (Sumut) nomor urut dua, Edy Rahmayadi, mengungkapkan bahwa sebenarnya ia tidak berencana maju lagi dalam Pilkada Sumut 2024.
Namun, ia berubah pikiran karena tidak rela Sumut dipimpin oleh rivalnya, Bobby Nasution.
Pernyataan ini diungkapkan Edy saat bertemu dengan pengurus PDIP di Labuhanbatu Selatan.
"Jujur, saya sudah tidak berniat maju lagi, usia saya hampir 64 tahun. Tapi kalau bukan saya, bisa saja yang jadi gubernur Bobby. Saya tidak sanggup membiarkan 16 juta warga dipimpin oleh orang yang belum terbukti bersih dan amanah," kata Edy pada Senin (30/9/2024).
Edy menegaskan bahwa ia maju kembali untuk menyelesaikan tugas-tugas yang belum rampung selama menjabat. Ia juga enggan merespons kritik Bobby yang kerap menyinggung kondisi infrastruktur jalan di Sumut.
"Soal infrastruktur, Bobby selalu ngomong soal Rp2,7 triliun untuk jalan rusak. Jalan antarprovinsi itu jalan nasional, bukan provinsi. Malas saya tanggapi lagi," ujar Edy.
Lebih lanjut, Edy menjelaskan bahwa jalan provinsi di Sumut adalah yang terpanjang di dunia, mencapai 3.005 kilometer, dengan alokasi anggaran infrastruktur dari APBD hanya Rp300 hingga Rp400 miliar.
Load more