Jakarta, tvOnenews.com - Beredar akun Facebook yang disebut-sebut berisi pengakuan siswi pemeran video syur dengan guru yang viral di Gorontalo.
Salah satu akun Facebook itu mengaku sebagai P, gadis remaja yang ada di dalam video syur viral guru dan siswi asal Gorontalo beberapa waktu lalu.
Diketahui di dalam video syur yang viral itu, P bersetubuh dengan gurunya yakni DH (57) di sebuah ruangan.
Terungkap pula bahwa kedekatan P dan DH bukan baru-baru ini saja. Guru dan siswi itu sudah diisukan dekat jauh sebelum video syur viral, yakni tahun 2022.
Pada akhirnya, hubungan gelap keduanya terungkap setelah viral bersetubuh di dalam video syur yang langsung membuat geger jagat maya.
Sampai saat ini, P sebagai siswi yang juga korban dikabarkan masih trauma dan belum muncul ke publik.
Namun, sebuah akun Facebook mengaku sebagai P mengatakan dirinya merasa malu dan bersyukur karena kini tak lagi jadi budak seks sang guru.
"Saya sudah sangat bersyukur kepada Allah tidak menjadi budak seks lagi," tulis akun Facebook tersebut, dikutip Kamis (3/10/2024).
"Walau saya mungkin dikucilkan dari orang-orang yang tidak tahu benar keadaan saya dan menjadi diri saya," tambahnya.
Terkait adanya pengakuan di akun Facebook itu, pihak Polda Gorontalo pun buka suara.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Gorontalo, Kombes Desmont Harjendro menuturkan bahwa akun Facebook yang mengaku sebagai korban itu tidak benar.
"Hoaks itu," kata Desmont saat diminta konfirmasi wartawan.
Saat ini P ada di bawah pengawasan dan penanganan Dinas PPA Kabupaten Gorontalo karena mengalami trauma.
Oleh karena itu, tidak mungkin jika siswi tersebut tiba-tiba muncul dan membuat pernyataan.
"Korban masih belum masuk sekolah, istirahat dulu," kata dia lagi.
Sebelumnya, Kepala Dinas PPA Kabupaten Gorontalo Zascamelya Uno mengatakan pihaknya akan terus mendampingi P usai viral video syur guru membuatnya terguncang.
Pendampingan terus dilakukan oleh Dinas PPA sekaligus memastikan agar P tetap mendapatkan hak pendidikannya.
Selain itu, Dinas PPA juga melakukan asesmen psikologis untuk bisa menentukan penanganan yang tepat terhadap korban.
Adapun nasib DH, sosok pendidik yang terlibat dalam video syur guru dan siswi saat ini sudah dinonaktifkan dari jabatannya.
DH juga sudah ditetapkan sebagai tersangka karena telah menyetubuhi anak di bawah umur.
Kemungkinan pasal berlapis pun menanti DH karena statusnya sebagai guru telah melakukan tindak pencabulan terhadap siswinya sendiri.
Diketahui, selama ini DH memanipulasi P yang masih di bawah umur dan kondisinya yatim piatu dengan memberi kasih sayang lebih.
Akhirnya, P yang masih remaja ini pun jatuh ke bujuk rayu sang guru sampai bersedia diajak bersetubuh. (iwh)
Load more