Jakarta, tvOnenews.com - Artis senior sekaligus politisi dan akademisi, Marissa Haque meninggal dunia pada Rabu (2/10/2024) dini hari di kediamannya daerah Pelangi Bintaro, Tangerang Selatan.
Marissa Haque meninggal dunia, meninggalkan sang suami Ikang Fawzi dan dua anak perempuannya.
Diketahui, Marissa Haque ditemukan sudah tak bernyawa di kamarnya, bersama dengan sebuah Al Quran, kacamata, dan laptop di samping tubuhnya.
Menurut sang anak, sebelum meninggal Marissa Haque sempat mengajar dan membaca Al Quran.
Selain dikenal sebagai sosok artis senior, Marissa Haque juga memiliki pendidikan tinggi dan mengajar sebagai dosen di Indonesia Banking School.
Seorang mahasiswa, Risya mengungkapkan dosennya itu adalah sosok yang baik dan suka mentraktir mahasiswanya.
Risya membagikan momen-momen terakhir sebelum istri Ikang Fawzi itu pergi meninggalkannya untuk selamanya.
Ternyata, Marissa Haque sempat menyinggung hal berkaitan dengan kematian kepada para mahasiswanya.
Ia juga sempat meminta doa kepada mahasiswanya agar jika meninggal nanti diberikan kelancaran dan tak perlu membayar mahal biaya rumah sakit.
"Bu Marissa bilang, 'Doain Ibu ya, kalau nanti meninggal biar semuanya lancar dan enggak memberatkan keluarga karena biaya rumah sakit mahal," ungkap Risya, menceritakan ulang pesan yang pernah disampaikan sang dosen kepadanya.
Tak hanya itu, dosen kesayangan para mahasiswa itu juga mengatakan tidak apa-apa jika harus meninggal setelah mentraktir para mahasiswanya.
Risya mengungkapkan, dosennya itu merasa jika meninggal setelah mentraktir para mahasiswanya maka termasuk mati syahid karena telah berbagi.
Sebab, kata Risya, Marissa sangat menyayangi para mahasiswa yang selalu menuntut ilmu. Bahkan, tah sedikit yang rumahnya jauh.
Kini, sosok dosen itu sudah tiada. Para mahasiswanya pun mengaku merasa kehilangan.
Berbagai tokoh dan publik figur hadir di momen terakhir Marissa Haque, sebelum ia dimakamkan.
Sang suami, Ikang Fawzi pun merasakan kesedihan mendalam setelah ditinggal istri tercintanya itu.
Ikang Fawzi mengaku sangat bangga dengan sang istri yang berjuang meraih cita-citanya mendapatkan gelar profesor.
"Kami saling memanggil 'love' satu sama lain. Marissa, I love you forever," demikian kata-kata terakhir Ikang Fawzi untuk sang istri. (iwh)
Load more